Struktur Atap Evaluasi ketahanan struktur oleh program analisis struktur

29

11. Penyusunan laporan akhir

Penyusunan utama laporan studi penelitian ini terdiri dari lima bagian, antara lain: Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Metode, Hasil dan Pembahasan, Simpulan dan Saran. Prosedur penelitian secara singkat disajikan dalam bentuk gambar bagan Gambar 15. Gambar 15 Diagram alir metode penelitian Selesai Penyusunan Laporan Akhir Pemodelan 3D ETABS  Data As Built Drawing dan Observasi Lapang  Uji Hammer Test  Input Material Struktur  Input Analisa Pembebanan  Input Data Grafik Respon Spektrum  Input Data Kategori Jenis Tanah Tidak Analisis Struktur Ya Kekuatan Struktur Rekomendasi Perkuatan Gaya – Gaya Dalam Evaluasi ϕMn Mu ϕVn Vu Mulai 30 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Pemodelan Struktur Gedung Pemodelan struktur Gedung X dianalisis oleh software program analisis struktur ETABS Extended Three Dimensional Analysis of Building System versi 9.7.2. Berikut data deskripsi gedung yang diambil dari data as built drawing tahun 2003-2007 Tabel 11. Tabel 11 Deskripsi gedung Berdasarkan SNI 03-1726-2012 pasal 4.1.2, tentang kategori risiko struktur bangunan, maka gedung objek penelitian termasuk jenis pemanfaatan sebagai gedung perkantoran dengan kategori resiko II dan faktor keutamaan Ie = 1.00. Struktur gedung objek penelitian secara umum menggunakan material struktur beton, namun untuk struktur atap, balok dan kolom pada lantai 12 dibangun menggunakan material struktur atap baja Tabel 12. Tabel 12 Deskripsi material struktur atap baja Sistem atap rangka baja lengkung dan segitiga, sehingga bentuk pemodelan lebih mudah didesain menggunakan program SAP 2000 Gambar 16. Pemodelan dibuat terpisah, karena untuk mendekati karakteristik bangunan model sebenarnya. Bentuk pemodelan struktur gedung ditampilkan secara tiga dimensi Gambar 17. Program ETABS juga dapat menampilkan tampak denah Gambar 18 , tampak patongan arah xz Gambar 19 dan tampak potogan arah yz Gambar 20. Deskripsi Gedung Keterangan Sistem struktur Kategori resiko SNI 03-1726-2012, pasal 4.1.2 Elevasi tertinggi dan elevasi terendah Jumlah lantai dan basement Tinggi lantai tipikal dan lantai basement Mutu tulangan ulir diameter D 12 mm Mutu tulangan polos diameter Ø 12 mm Mutu kuat tekan beton Luas total bangunan Penghubung vertikal SRPMM Beton II + 56.50 m dan – 6.40 m 12 lantai dan 2 basement 4.00 m dan 3.20 m BJTD 390 MPa BJTP 240 MPa K-350 = 29.05 Mpa 4735.71 m 2 Lift dan Tangga Deskripsi Rangka Atap Keterangan Rangka kuda-kuda Gording Balok Kolom Tinggi atap Fy dan Fu Hollow dan Double Angle Channel Wide Flange Wide Flange 5.00 m Fy = 410 Mpa, Fu = 550 Mpa

Dokumen yang terkait

KOMPARASI PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG BERTINGKAT BERDASARKAN SNI 03-1726-2002 DENGAN SNI 1726:2012 (Studi Kasus : Gedung Yellow Star Hotel, Jl. Adisucipto , Sleman, DIY)

3 8 189

PERANCANGAN STRUKTUR ATAS GEDUNG PERANCANGAN STRUKTUR ATAS GEDUNG CITRA DREAM HOTEL YOGYAKARTA BERDASARKAN SNI 1726-2012 DAN SNI 2847-2013.

0 5 17

Desain Tahan Gempa Gedung Struktur Beton Bertulang Penahan Momen Khusus Berdasarkan "Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002" dan "Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung SNI 03-2847-2002".

1 1 18

Desain Tahan Gempa Struktur Rangka Baja Dengan Bresing Eksentris Berdasarkan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002 dan Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1729-2002.

1 3 58

Desain Tahan Gempa Struktur Rangka Baja Penahan Momen Khusus Berdasarkan Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1729-2002 dan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002.

0 1 18

REDESAIN STRUKTUR GEDUNG 11 LANTAI INDOSAT SEMARANG BERDASARKAN SNI GEMPA 2012 -

0 2 61

STANDAR PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTUK STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG SNI – 1726 - 2002

2 8 69

PERBANDINGAN RESPONS DINAMIK STRUKTUR GEDUNG RUSUNAWA CILACAP BERDASARKAN PERCEPATAN SPEKTRUM GEMPA SNI 03-1726-2002 DAN SNI 1726:2012

0 0 19

DESAIN TAHAN GEMPA STRUKTUR RANGKA BAJA PENAHAN MOMEN KHUSUS BERDASARKAN TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03 – 1729 – 2002 DAN TATA CARA PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03 – 1726 – 2002

0 0 12

DESAIN TAHAN GEMPA STRUKTUR RANGKA BAJA DENGAN BRESING EKSENTRIS BERDASARKAN TATA CARA PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03-1726-2002 DAN TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03-1729-2002

0 0 28