Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

6 ringan di SLB YAPENAS.Media papan bimbingan diharapkan dapat memberikan ketertarikan pada siswa tunagrahita sehingga siswa mendapatkan pemahaman mengenai pendidikan seks, dan diharapkan media tersebut dapat efektif digunakan dalam bimbingan pendidikan seks anak tunagrahita ringan di SLB YAPENAS Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas diperoleh beberapa masalah yang dapat diidentifikasi, yaitu sebagai berikut : 1. Banyak siswa SLB yang belum mengerti batasan wanita dan pria sehingga anak masih berpelukan, bergandengan, menyentuh bagian privasi lawan jenis. 2. Sekolah masih jarang memiliki jam khusus dalam pendidikan seks untuk anak SLB, sehingga anak belum pendapatkan pendidikan seks di sekolahan. 3. Terdapat banyak media pembelajaran yang digunakan di SLB Yapenas, namun belum ada media yang memuat pendidikan seks, sehingga diperlukan media yang memuat pendidikan seks salah satunya media papan bimbingan.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang telah ditemukan, peneliti membatasi permasalahan yang akan diteliti pada poin 3, karena peneliti ingin 7 mengetahui efektivitas media papan bimbingan terhadap pemahaman pendidikan seks anak tunagrahita ringan kelas V di SLB Yapenas condongcatur Depok Sleman.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah media papan bimbingan efektif terhadap pemahaman pendidikan seks pada anak tunagrahita ringan kelas V di SLB Yapenas ?”.

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, peneliti ingin melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas media papan bimbingan dalam pemahaman pendidikan seks pada anak tunagrahita ringan kelas V di SLB Yapenas Condongcatur Depok Sleman.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian mengenai efektivitas media papan bimbingan terhadap pemahaman pendidikan seks pada anak tunagrahita ringan ini, diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis maupun secara praktis. Adapun manfaat secara teoritis dan praktis dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 8 1. Manfaat Teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dalam pengembangan ilmu pengetahuan, terutama berhubungan dengan pendidikan seks pada anak tunagrahita.Selain itu untuk menambah kajian bahwa media papan bimbingan dapat memberikan pemahaman mengenai pendidikan seks. 2. Manfaat Praktis a. Bagi Subjek Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman pendidikan seks dan dapat membatasi diri dengan lawan jenis, menumbuhkan sikap saling mengormati dan menghargai dengan lawan jenis. b. Bagi Guru Guru dapat menggunakan media papan bimbingan untuk memberikan pendidikan seks bagi anak tunagrahita, guru juga dapat berinovasi menggunakan media lain dalam memberikan pendidikan seks. c. Bagi Kepala Sekolah Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pelaksanaan pendidikan seks di sekolah dengan penggunaan media papan bimbingan. 9 d. Bagi Peneliti Penelitian ini diharapkan peneliti dapat menambah wawasan mengenai efektivitas media papan bimbingan pada pemahaman pendidikan seks bagi anak tunagrahita ringan.

G. Definisi Operasional