34
digunakan pada jaringan MAN tersebut yaitu router c3600 untuk routerlocaldi tiap jaringandan router c7200 untuk router backbone dan distribution router.
Proses awal pembuatan model jaringan dengan memilih end device untuk menentukan perangkat yang ingin dihubungkan, lalu gunakan concentrator sesuai
dengan kebutuhan. Pada concentrator jenis router harus dipastikan interface yang terdapat pada router yang digunakan sesuai dengan kebutuhan proses
processor yang sangat besar. Hal ini dapat ditanggulangi dengan mengaktifkan
fitur idle PC pada router yang digunakan. Setelah itu, hubungkan setiap perangkat end devices ke concentratordengan
menggunakan fasilitas add a link, dengan memilih jenis sambungan kabel yang digunakan. Model jaringan yang didesain sesuai dengan jaringan MAN pada
Gambar 3.1.
3.5. Konfigurasi IP address
IP address merupakan identitas sebuah perangkat dalam jaringan komputer. IP address akan dikonfigurasi pada tiap perangkat jaringan yaitu VPSC dan
router. Sedangkan konfigurasi IP loopback dilakukan untuk seluruh router ISP
dan distribution router yang merupakan LSR dari jaringan MPLS.
3.5.1 Konfigurasi IP Address pada VPCS
IP address dapat dibuat dengan cara klik dua kali pada VPCS yang akan dikonfigurasi IP address. Sebagai contoh pada VPCS 1 Kemudian akan tampil
kotak dialog seperti Gambar 3.5. Pada tampilan tersebut masukkan IP address dan
Universitas Sumatera Utara
35
gateway untuk VPCS1, lalu tekan enter. Kemudian lanjutkan langkah yang sama
pada tiap VPCS. Konfigurasi IP address sesuai dengan Tabel 3.1.
Gambar 3.5 Tampilan VPCS1 dan penentuan IP address Tabel 3.1 IP untuk masing-masing PC
VPCS Nama PC IP Address
Subnet Mask Default Gateway
Network 1
C1 192.168.1.1 255.255.255.0
192.168.1.254 A
2 C2
192.168.1.2 255.255.255.0 192.168.1.254
A 3
C3 192.168.2.1 255.255.255.0
192.168.2.254 A
4 C4
192.168.3.1 255.255.255.0 192.168.3.254
A 5
C5 192.168.4.1 255.255.255.0
192.168.4.254 A
6 C6
172.16.4.1 255.255.255.0
172.16.4.254 C
7 C7
172.16.5.1 255.255.255.0
172.16.5.254 C
8 C8
10.1.1.1 255.255.255.0
10.1.1.254 B
9 C9
10.1.4.1 255.255.255.0
10.1.4.254 B
Universitas Sumatera Utara
36
3.5.2 Konfigurasi IP Address pada router
Agar terjadi komunikasi data dalam suatu jaringan diperlukan suatu alat yang bisa untuk mengatur sistem pertukaran data tersebut dan alat inilah yang
disebut dengan router. Salah satu contoh kofigurasi IP address yang akan dilakukan adalah konfigurasi IP address pada interfacerouter3 seperti yang
terlihat pada Gambar 3.6 sesuai dengan IP address pada pada Tabel 3.2. Cara mengkonfigurasirouter adalah dengan mengklik kanan pada router,
Pilih startuntuk mengaktifkan router, kemudian klik dua kali pada router maka akan muncul tampilan consolerouter, kemudian ketik perintah-perintah yang
digunakan. Salah satu konfigurasi dilakukan pada router3 yang ditunjukkan pada Gambar 3.6.
Gambar 3.6 Konfigurasi Router 3
Universitas Sumatera Utara
37
Tabel 3.2 IP address pada router3 Router
Interface IP Address
Network Subnet Mask
1 Fast Ethernet 00 192.168.3.254
192.168.3.0 255.255.255.0
Serial 10 192.168.5.2
192.168.5.0 255.255.255.0
Serial 11 192.168.6.1
192.168.6.0 255.255.255.0
POS 20 200.1.6.1
200.1.6.0 255.255.255.0
Untuk data IP address yang digunakan dalam interface-interfacerouter yang lebih lengkap terlampir pada LAMPIRAN I.
Tampilan “R3” menunjukkan bahwa user berada pada
PrivilegedEXECMode . Keadaan ini menunjukkan bahwa CLI bisa mulai
dikonfigurasi. Perintah-perintah yang digunakan pada menu CLI dalam mengkonfigurasi Router3 adalah sebagai berikut:
1. Konfigurasi FastEthernet 1. configure terminal
2. interface fa 00 → Settingfastethernet 00
3. ipaddress 192.168.3.254 255.255.255.0 → Setting ip address dan
subnetmask 4. no shutdown
5. end
2. Konfigurasi Serial 1. configure terminal
2. interface serial 10 → Settingserial 10
3. ipaddress 192.168.5.1 255.255.255.0 → Setting ip address dan
subnetmask
Universitas Sumatera Utara
38
4. clockrate 2016000 5. no shutdown
6. interface serial 11 → Settingserial 11
7. ipaddress 192.168.5.1 255.255.255.0 → Setting ip address dan
subnetmask 8. clockrate 2016000
9. no shutdown 10. end
3. Konfigurasi POS 1. configure terminal
2. interface pos 20 → Setting POS 20
3. ipaddress 200.1.6.1 255.255.255.0 → Setting ip address dan subnetmask
4. encapsulation ppp 5. no shutdown
6. end
3.6 Konfigurasi Routing