83 pakan berserat kasar tinggi sehingga menjadi mudah untuk dicerna. Pada
kuda, fermentasi tersebut terjadi dalam colon, sedangkan pada kelinci fermentasi terjadi di caecum.
Hal ini tidak terjadi pada ternak monogastrik lain seperti ternak babi dan unggas. Begitu pula pada hewan kesayangan semisal kucing dan anjing
yang merupakan contoh golongan monogastrik pemakan daging.
e. Ciri-ciri ternak unggas
Unggas poultry adalah sebutan untuk mengenali ternak dari kelompok aves burung, yang umumnya dipelihara untuk diambil telurnya atau
disembelih untuk diambil dagingnya. Sebagai bahan pangan penghasil daging, bagian paling berdaging dari unggas adalah otot terbang pada dada,
serta otot jalan pada segmen pertama dan kedua pada kakinya. Ternak unggas meliputi Ayam, itik, itik manila, puyuh, kalkun, angsa dan merpati.
Ternak unggas sebagai anggota kelompok Aves, memiliki karakteristik sebagai berikut:
1 Tubuh, kecuali jengger, pial dan kaki, tertutup oleh bulu
2 Tidak mempunyai kelenjar keringat di dalam kulit
3 Memerlukan lebih banyak Oksigen dibandingkan dengan ternak lain
4 Menghasilkan karbondioksida lebih banyak dibandingkan dengan
ternak lain 5
Pertumbuhan cepat 6
Pembiakan reproduksi di luar tubuh induk 7
Unggas termasuk ternak yang mudah terganggu nervous 8
Memiliki sistem pencernaan monogastrik, sehingga tidak mampu mencerna pakan berserat kasar tinggi dalam jumlah banyak
84
f. Jenis-jenis Unggas
Unggas adalah ternak yang mempunyai banyak jenis. Tabel 8. Bagan jenis-jenis ternak unggas
Kelas Aves
Aves Aves
Aves Aves
Aves
Ordo Anseriformes
Galiformes Galiformes Columbiformes
Family Anatidae Phasinidae Phasianidae
Columbidae Sub
family Anatinae
Anserinae meleagridinae
Tribus Anatini Cairinini Anserini
Genus Anae
Cairina Anser
meleagris Species Anas
platyrinchos Cairina
moshata Anser-anser
m. gallopavo m.ocellata
Itik Entog
Angsa Puyuh
kalkun merpati
Berikut beberapa jenis unggas yang umum ada di Indonesia 1
Ayam Ras Tipe Pedaging Ayam ras pedaging adalah istilah untuk menyebut strain ayam hasil
teknologi yang memiliki karakteristik ekonomis, dengan ciri khas pertumbuhan cepat sebagai penghasil daging, konversi pakan irit, siap
dipotong pada usia relatif muda serta menghasilkan kualitas daging berserat lunak.
Gambar 17. Ayam Pedaging