Menuntun Ternak Uraian Materi
96 Cara menuntun pedet dan gudel yang jinak cukup mudah. Dengan jalan
tangan kanan mencengkeram dagu bagian bawah dekat mulut, dan tangan kiri memegang erat tanduk atau telinga, kemudian tuntun ternak
tersebut ketempat yang dikendaki. Yang perlu diperhatikan pada saat menuntun ternak, jangan ada
perlakuan yang kasar terhadap ternak tersebut, terlebih-lebih untuk mempermudah pada saat menuntun ada yang membantu didepannya
dengan membawa pakan berupa hijauan didepan ternak tersebut. Sedangkan untuk anak ruminansia kecil anak dombakambing
kegiatan menuntun ini jarang dilakukan, apalagi ternaknya masih cempe. Ternak yang masih kecil atau cempe mempunyai sifat, selalu
mengikuti induknya dan bahkan cempe tersebut sering berlari-lari kesana kemari, dan sulit untuk dikendalikan.
2 Menuntun Ternak Dewasa yang jinak Menuntun sapi atau kerbau yang jinak bisa dilakukan tanpa
menggunakan tali tambang, yaitu cukup dengan memegang atau menarik hidungnya ke atas. Tangan kanan memegang lubang hidung
ternak tersebut, dengan cara memasukkan ibu jari ke lubang hidung bagian kanan dan jari telunjuk ke lubang sebelah kiri. Sedangkan tangan
kiri memegang tanduk atau telinga ternak tersebut. Kemudian tuntunlah ternak ke tempat yang dikehendaki. Pada saat menuntun
sama dengan menuntun ternak pedet atau gudel tersebut, jangan ada perlakuan yang kasar dan gunakanlah sepatu bot pada saat menuntun.
Untuk menuntun sapi dan kerbau dewasa yang jinak dapat menggunakan tali tambang yang diikatkan pada leher ternak tersebut.
Panjang tali tambang yang digunakan kurang lebih 4,5 meter. Tali tambang dipasang di leher sapi sedemikian rupa sehingga tidak mudah
lepas dan tidak menyebabkan ternak tercekik. Hal ini penting, karena bila saat pengikatan tidak tepat atau salah dapat membahayakan ternak.
97 Menuntun dilakukan dengan menarik ujung tali tambang yang sudah
diikatkan pada leher ternak tersebut. Posisi penuntun berada didepan ternak. Karena ternak sudah jinak maka pada saat menarik ujung tali
cukup pelan dan posisi tali agak kendor saja. Dengan ditariknya ujung tali tambang yang sudah melingkar dileher ternak tersebut, maka ternak
akan mengikuti di belakang kearah tujuan yang dikendaki. Sedangkan melakukan kegiatan menuntut ternak domba dan kambing
agak lebih mudah dari pada ternak sapi dan kerbau tua. Ternak domba dan kambing memiliki tenaga lebih kecil apabila dibandingkan dengan
ternak sapi dan kerbau. Reksiko kecelakaan yang sangat berbahaya akibat kegiatan menuntun ternak domba dan kambing adalah relatif kecil.
3 Menuntun Ternak Dewasa menggunakan tali keluh Cara menuntun sapi atau kerbau yang mempunyai temperamen galak
ganas adalah susah. Oleh karena itu harus mempunyai keterampilan khusus. Ternak yang mempunyai temperamen galak pada saat dituntun,
maka ternak tersebut harus diberi tali hidung keluh yang sudah dihubungkan dengan tali leher. Selain itu perlu juga alat bantu berupa
tali halter serta satu orang lagi yang membantu.
Sumber: http:www.fao.orgdocrept0690et0690e0o.gif
Gambar 20. Tali halter ruminansia besar
98 Caranya hampir sama dengan menuntun sapi atau kerbau yang agak
galak yaitu tangan kiri kita menarik ujung tali leher dan tali halter sedangkan tangan kanan kita menarik tali hidung tali keluh dan
pangkal tali halter, posisi kita sebaiknya disebelah kiri ternak. Ternak yang galak apabila tali hidung tali keluh nya ditarik maka ternak
tersebut akan kesakitan. Karena merasa sakit, maka ternak tersebut akan mengikuti kemana saja akan dibawa.
Apabila pada saat dituntun ternak agak susah berjalan malas atau meronta, maka tariklah agak kencang terutama tali hidung tali keluh
nya. Dan mintalah bantuan seseorang teman untuk mendorong ternak dari arah belakang, dengan cara memegang ekornya. Setelah ternak
sudah mau dituntun, kendorkan tarikannya dan lakukan dengan penuh perasaan dan hati-hati.