Hubungan Rute dengan Kecamatan Tempat Bekerja

yang menyatakan tidak ada hubungan antara moda yang digunakan dengan rute yang dikeluarkan diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara tujuan antara dengan rute jalan yang dilalui. Menurut hasil perhitungan crosstab memperlihatkan bahwa responden pelaku pergerakan bekerja yang melakukan tujuan antara sesudah bekerja seperti : berbelanja sebesar 7,1 dengan rute jalan yang dilalui Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta, menjemput kerabat saudara sebesar 5,1 dengan rute jalan yang dilalui Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta, mengunjungi teman sebesar 1,01 dengan rute jalan yang dilalui Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta, urusan pribadi sebesar 2,0 dengan rute jalan yang dilalui Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta dan tidak ada tujuan antara sebesar 56,6 dengan rute jalan yang dilalui Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta. Berdasarkan uji chi square bahwa nilai chi-square hitung lebih kecil dari nilai chi-square tabel 18.564 25,0. Artinya tujuan antara tidak mempunyai hubungan dengan rute jalan yang sering dilalui. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil analisis crosstab bahwa responden yang melakukan tujuan antara berbeda-beda tetapi rute jalan yang dilalui hampir sama. Artinya bahwa tujuan antara tidak mempengaruhi rute jalan yang dilalui saat pulang bekerja. Tujuan antara dilakukan sebelum rute jalan tersebut dilalui ataupun bahwa sebagian besar responden melakukan tujuan antara berbeda-beda tetapi rute jalan yang dilalui saat pulang tetap sama.

4.4 HubunganKeterkaitan Rute dengan Karakteristik Lain

4.4.1 Hubungan Rute dengan Kecamatan Tempat Bekerja

A. Pada Saat Pergi Bekerja

Berdasarkan hasil perhitungan crosstabs didapatkan bahwa nilai chi- square hitung 2  hitung adalah sebesar 205,432 sedangkan nilai chi-square tabel 2  tabel adalah sebesar 101,9. Hasil perhitungan ini menunjukan bahwa nilai chi- square hitung lebih besar dari nilai chi-square tabel 205,432 101,9 sehingga H o yang menyatakan tidak ada hubungan antara rute jalan yang dilalui dengan kecamatan tempat bekerja ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara rute jalan yang dilalui dengan kecamatan tempat bekerja. Menurut hasil perhitungan crosstab memperlihatkan bahwa responden pelaku pergerakan yang melalui rute Jl. Trs. Jakarta - Jl. Jakarta - Jl. Ahmad Yani dengan tujuan ke Kecamatan Sumur Bandung sebesar 14,1, yang melalui rute Jl. Trs. Jakarta - Jl. Jakarta - Jl. Supratman dengan tujuan ke Kecamatan Bandung Wetan sebesar 16,2, yang melalui rute Jl. Trs. Jakarta - Jl. Jakarta - Jl. Sukabumi dengan tujuan ke Kecamatan Bandung Wetan sebesar 5,1, yang melalui rute Jl. Trs. Jakarta - Jl. Golf Raya - Jl. Arcamanik dengan tujuan ke Kecamatan Ujung Berung sebesar 2,0 dan yang melalui rute Jl. Trs. Jakarta - Jl. Ibrahim Adjie Trs.Kiaracondong dengan tujuan ke Kecamatan lain yang berada di luar Kota Bandung sebesar 3,0. Berdasarkan uji chi square bahwa nilai chi- square hitung lebih besar dari nilai chi-square tabel 205,432 101,9. Artinya rute jalan yang dialui mempunyai hubungan dengan lokasi kecamatan tempat bekerja. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil analisis crosstab bahwa rute jalan yang dilalui menentukan arah menuju tempat bekerja dan cepat atau tidaknya untuk mencapai lokasi kecamatan tempat bekerja.

B. Pada Saat Pulang Bekerja

Berdasarkan hasil perhitungan crosstabs didapatkan bahwa nilai chi- square hitung 2  hitung adalah sebesar 361,628 sedangkan nilai chi-square tabel 2  tabel adalah sebesar 101,9. Hasil perhitungan ini menunjukan bahwa nilai chi- square hitung lebih besar dari nilai chi-square tabel 361,628 101,9 sehingga H o yang menyatakan tidak ada hubungan antara rute jalan yang dilalui dengan kecamatan tempat bekerja ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kecamatan tempat bekerja dengan rute jalan yang dilalui. Menurut hasil perhitungan crosstab memperlihatkan bahwa responden pelaku pergerakan dari Kecamatan Sumur Bandung menuju tempat tinggal melalui rute Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta sebesar 22,2, dari Kecamatan Bandung Wetan menuju tempat tinggal melalui rute Jl. Ahmad Yani - Jl. Ibrahim Adjie - Jl. Trs Jakarta sebesar 26,3 dan dari Kecamatan Coblong menuju tempat tinggal melalui rute Jl. Cimuncang - Jl. Sulaksana - Jl. Trs Jakarta sebesar 4,0. Berdasarkan uji chi square bahwa nilai chi-square hitung lebih besar dari nilai chi-square tabel 361,628 101,9. Artinya lokasi kecamatan tempat bekerja mempunyai hubungan dengan rute jalan yang dialui. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil analisis crosstab bahwa rute jalan yang dilalui menentukan arah terdekat untuk menuju tempat tinggal dan cepat atau tidaknya untuk menuju tempat tinggal.

4.4.2 Hubungan Rute dengan Persepsi Kondisi Lalu-lintas