Dengan Menggunakan Angkutan Umum

Tabel IV.20 Persepsi Kondisi Lalu-Lintas Saat Pergi Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Pribadi Persepsi Kondisi lalu-Lintas Angkutan Pribadi Jml Total Macet 36 42,85 Sedikit Macet 41 48,80 Tidak Macet 7 8,33 Total 84 100 Sumber : Hasil Survey dan Analisis, 2009 Sumber : Hasil Analisis,2009 Gambar 4.22 persepsi Kondisi Lalu-Lintas Saat Pergi Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Pribadi

B. Dengan Menggunakan Angkutan Umum

Sebagian besar responden pelaku pergerakan menyatakan bahwa kondisi lalu-lintas menuju lokasi tempat bekerja dengan menggunakan angkutan umum adalah sedikit macet sebanyak 8 responden 53,33. Untuk lebih jelasnya mengenai persepsi kondisi lalu-lintas pada saat pergi bekerja dapat dilihat pada Tabel IV.21 dan Gambar 4.23. Tabel IV.21 Persepsi Kondisi Lalu-Lintas Saat Pergi Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Umum Angkutan Umum Jml Macet 7 46,67 Sedikit Macet 8 53,33 Tidak Macet - - Total 15 100 Sumber : Hasil Survey dan Analisis, 2009 10 20 30 40 50 Macet Sedikit Macet Tidak Macet Sumber : Hasil Analisis,2009 Gambar 4.23 Persepsi Kondisi Lalu-Lintas Saat Pergi Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Umum 4.1.8.2 Persepsi Kondisi Lalu-lintas Saat Pulang Bekerja A. Dengan Menggunakan Angkutan Pribadi Sebagian besar responden pelaku pergerakan menyatakan bahwa kondisi lalu-lintas dari tempat bekerja menuju tempat tinggal dengan menggunakan angkutan pribadi adalah macet sebanyak 53 responden 63,09. Kenyataan dapat menggambarkan bahwa kondisi kemacetan lalu-lintas dipengaruhi oleh adanya pergerakan dengan maksud bekerja. Untuk lebih jelasnya mengenai persepsi kondisi lalu-lintas pada saat pulangi bekerja dapat dilihat pada Tabel IV.22 dan Gambar 4.24 . Tabel IV.22 Persepsi Kondisi Lalu-lintas Saat Pulang Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Pribadi Persepsi Kondisi Lalu-lintas Angkutan Pribadi Jml Total Macet 53 63,09 Sedikit Macet 19 22,61 Tidak Macet 8 9,52 Total 84 100 Sumber : Hasil Survey dan Analisis, 2009 42 44 46 48 50 52 54 Macet Sedikit Macet Sumber : Hasil Analisis,2009 Gambar 4.24 Persepsi Kondisi Lalu-lintas Saat Pulang Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Pribadi B. Dengan Menggunakan Angkutan Umum Sebagian besar responden pelaku pergerakan menyatakan bahwa kondisi lalu-lintas menuju lokasi tempat bekerja dengan menggunakan angkutan umum adalah macet sebanyak 11 responden 57,89. Untuk lebih jelasnya mengenai persepsi kondisi lalu-lintas pada saat pergi bekerja dapat dilihat pada Tabel IV.23 dan Gambar 4.25. Tabel IV.23 Persepsi Kondisi Lalu-lintas Saat Pulang Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Umum Persepsi Kondisi Lalu-Lintas Angkutan Umum Jml Total Macet 11 57,89 Sedikit Macet 6 31,57 Tidak Macet 2 10,52 Total 19 100 Sumber : Hasil Survey dan Analisis, 2009 Sumber : Hasil Analisis,2009 Gambar 4.25 Persentase Persepsi Kondisi Lalu-lintas pada Saat Pulang Bekerja dengan Menggunakan Angkutan Umum 10 20 30 40 50 60 Macet Sedikit Macet Tidak Macet 10 20 30 40 50 60 70 Macet Sedikit Macet Tidak Macet

4.2 HubunganKeterkaitan Moda dengan Karakteristik Lain

4.2.1 Hubungan Moda dengan Kecamatan Tempat Bekerja

A. Pada Saat Pergi Bekerja

Berdasarkan hasil perhitungan crosstabs didapatkan bahwa nilai chi- square hitung 2  hitung adalah sebesar 50,524 sedangkan nilai chi-square tabel 2  tabel adalah sebesar 67,5. Hasil perhitungan ini menunjukan bahwa nilai chi- square hitung lebih kecil dari nilai chi-square tabel 50,524 67,5 sehingga H o yang menyatakan tidak ada hubungan antara moda yang digunakan dengan kecamatan tempat bekerja diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara moda yang digunakan dengan kecamatan tempat bekerja. Menurut hasil perhitungan crosstab memperlihatkan bahwa responden pelaku pergerakan sebagian besar pergi bekerja ke Kecamatan Sumur Bandung dengan menggunakan kendaraan pibadi roda dua motor pribadi sebesar 12,01 dan yang pergi bekerja ke Kecamatan Bandung Wetan dengan menggunakan kendaraan pibadi roda empat mobil pribadi sebesar 12,01, sedangkan sebagian kecil lainnya hampir merata responden melakukan pergerakan bekerja tersebar ke kecamatan lain dengan menggunakan angkutan umum, bus karyawan, mobil pribadi dan motor pribadi. Berdasarkan uji chi square bahwa nilai chi-square hitung lebih besar dari nilai chi-square tabel 50,524 67,5. Artinya moda yang digunakan tidak mempunyai hubungan dengan lokasi kecamatan tempat bekerja. Hal ini dikarenakan moda yang digunakan untuk mencapai lokasi tempat bekerja berbeda-beda meskipun lokasi kecamatan tempat bekerja jauh maupun dekat.

B. Pada Saat Pulang Bekerja

Berdasarkan hasil perhitungan crosstabs didapatkan bahwa nilai chi- square hitung 2  hitung adalah sebesar 56,865 sedangkan nilai chi-square tabel 2  tabel adalah sebesar 67,5. Hasil perhitungan ini menunjukan bahwa nilai chi- square hitung lebih kecil dari nilai chi-square tabel 56,865 67,5 sehingga H o yang menyatakan tidak ada hubungan antara kecamatan tempat bekerja dengan