BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 RANCANGAN PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional studi potong lintang, yang bertujuan untuk
mengetahui hubungantingkat pengetahuan tentang kanker serviks dan tindakan Pap smear berdasarkan teori Health Belief Modelpada ibu di
Kelurahan Belawan Sicanang,Kecamatan Medan Belawan
3.2 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN 3.2.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Belawan Sicanang Kecamatan Medan Belawan, Kotamadya Medan, Sumatera Utara.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Januari – April 2014
Universitas Sumatera Utara
3.3 POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN 3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi target penelitian ini adalah ibu-ibu di Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan.
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel penelitian ini adalah sebagian dari populasi yang berada di Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan selama penelitian
ini berlangsung. Perhitungan besar sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan rumus:
N 1 + N d
2
n = besar sampel N = besar populasi
d = tingkat kepercayaan ketepatan yang diinginkan, dalam penelitian
5492 1 + 5492 0,10
2
= 98,2 100 orang
n =
n =
Universitas Sumatera Utara
3.4 KRITERIA INKLUSI DAN EKSKLUSI 3.4.1 Kriteria Inklusi
• Wanita yang sudah menikah atau sudah pernah menikah berusia 20- 60 tahun
• Tidak bekerja sebagai tenaga kesehatan • Bersedia ikut dalam penelitian
3.4.2Kriteria Eksklusi
• Pengisian kuesioner yang tidak lengkap
3.5 METODE PENGUMPULAN DATA
Datadiperoleh langsung dari sumber data. Pengumpulan data dilakukan dengan metode pengisian kuesioner oleh responden yang dilakukan secara
langsung oleh peneliti terhadap sampel penelitian.
3.6 INSTRUMEN PENELITIAN
Data untuk penelitian ini dikumpulkan dengan mempergunakan kuesioner yang sebelumnya telah diuji validitas dan reabilitasnya.
Universitas Sumatera Utara
3.7 KERANGKA KONSEP PENELITIAN
3.8 DEFINISI OPERASIONAL 1. Tingkat pengetahuan,
yang dimaksud dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan tentang kanker serviks dan pemeriksaan Pap smear yang
dikategorikan menjadi 3 tingkatan yaitu tingkat pengetahuan baik, cukup, dan kurang.
a. Tingkat pengetahuan baik, apabila nilai yang diperoleh 75 b. Tingkat pengetahuan cukup, apabila nilai yang diperoleh 45-75
c. Tingkat pengetahuan kurang, apabila nilai yang diperoleh 45
2. Tindakan Pap smear,yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu
perbuatan melakukan pemeriksaan papsmear yang dibagi atas dua kategori, yaitu pernah atau tidak pernah melakukan Pap smear.
Tingkat pengetahuan mengenai kanker
serviks dan Pap smear Teori Health Belief Model
-Kerentanan -Keseriusan
-Manfaat -Penghalang
TindakanPa p smear
Universitas Sumatera Utara
3. Teori Health Belief Model, yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
penilaian terhadap 4 aspek yaitu kerentanan dan keseriusan terhadap kanker seviks serta manfaat dan penghalang terhadap tindakan Pap
smear.
4.Ibu, yang dimaksud dalam penelitian ini adalah wanita yang sudah
menikah atau sudah pernah menikah yang berusia 20-60 tahun yang berdomisili di Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan
Belawan.
3.9 ASPEK PENGUKURAN