Pengertian Koperasi Koperasi secara Umum

14

BAB II KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Teori

1. Koperasi secara Umum

a. Pengertian Koperasi

Istilah Koperasi berasal dari bahasa Inggris co-operation yang berarti usaha bersama. Menurut International Cooperative Alliance ICA dalam Hendar, 2010: 18 menyebutkan bahwa: “Koperasi didefinisikan sebagai kumpulan orang-orang atau badan hukum, yang bertujuan untuk memperbaiki sosial ekonomi anggotanya dan memenuhi kebutuhan ekonomi anggota dengan saling membantu antaranggota, membatasi keuntungan, serta usaha tersebut harus didasarkan pada prinsip-prinsip koperasi”. ILO International Labour Organization dalam Subandi, 2011: 18-19 menjelaskan bahwa: “Koperasi ialah suatu kumpulan orang, biasanya yang memiliki kemampuan ekonomi terbatas, yang melalui suatu bentuk organisasi perusahaan yang diawasi secara demokratis, masing-masing memberikan sumbangan yang setara terhadap modal yang diperlukan, dan bersedia menanggung resiko serta menerima imbalan yang sesuai dengan usaha yang mereka lakukan”. Pengertian tentang koperasi di Indonesia, dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2012. Dalam UU tersebut dijelaskan bahwa: “Koperasi adalah badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan atau badan hukum koperasi, dengan pemisahan kekayaan para anggotanya sebagai modal untuk menjalankan usaha, yang memenuhi aspirasi dan kebutuhan bersama di bidang ekonomi, sosial, dan budaya sesuai dengan nilai dan prinsip koperasi”. Bung Hatta 1954 mengemukakan bahwa dalam koperasi yang lebih diutamakan adalah peningkatan kesejahteraan ekonomi para anggotanya. “Koperasi didirikan sebagai persekutuan kaum yang lemah untuk membela keperluan hidupnya. Mencapai keperluan hidupnya dengan ongkos yang semurah-murahnya, itulah yang dituju. Pada koperasi didahulukan keperluan bersama, bukan keuntungan Hatta, 1954 dalam Hudiyanto, 2002: 48.” Jochen Ropke 2012: 14 menjela skan bahwa “Koperasi adalah suatu organisasi usaha yang para pemilikanggotanya adalah juga pelanggan utamaklien perusahaan tersebut”. Kriteria identitas suatu koperasi merupakan prinsip identitas yang membedakan unit usaha koperasi dari unit usaha lainnya. Prinsip identitas dari suatu koperasi adalah para pemilik dan pengguna jasa dari pelayanan suatu unit usaha adalah orang yang sama. Hendrojogi 2004: 20 mengatakan bahwa “Koperasi itu merupakan suatu wadah bagi golongan masyarakat yang berpenghasilan rendah yang dalam rangka usaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya berusaha meningkatkan tingkat hidup mereka”. Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa koperasi adalah suatu perkumpulan orang atau badan hukum yang menjalankan usaha bersama berdasarkan prinsip-prinsip koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat berasaskan asas kekeluargaan. Koperasi diharapkan dapat memenuhi aspirasi dan kebutuhan bersama di bidang ekonomi, sosial, dan budaya sesuai dengan nilai dan prinsip koperasi.

b. Landasan dan Asas Koperasi

Dokumen yang terkait

Studi Komparatif Peran Koperasi Simpan Pinjam Bina Bersama dan BMT Insani Dalam Pengembangan UMK di Kota Padangsidimpuan

1 49 107

Analisis Perbandingan Koperasi Simpan Pinjam (KOPDIT) Dengan Koperasi Unit Desa (KUD) Di Kabupaten Karo( Studi Kasus : Kopdit Unam Dan Kud Sada Kata )

7 160 53

Pelaksanaan Kegiatan Usaha Simpan Pinjam Pada Koperasi Menurut PP No.9 Tahun 1995 (Studi Pada Koperasi Pegawai Negeri Guru SD Kec, Binjai Barat Di Kota Binjai)

0 30 154

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM ATAU UNIT SIMPAN PINJAM KOPERASI DI KOTA SURAKARTA Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam Atau Unit Simpan Pinjam Koperasi Di Kota Surakarta.

0 1 21

PENDAHULUAN Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam Atau Unit Simpan Pinjam Koperasi Di Kota Surakarta.

0 2 7

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM ATAU UNIT SIMPAN PINJAM KOPERASI DI KOTA SURAKARTA Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam Atau Unit Simpan Pinjam Koperasi Di Kota Surakarta.

0 1 15

PENGARUH EFISIENSI BIAYA TERHADAP TINGKAT KESEHATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM (KSP) DAN UNIT SIMPAN PINJAM (USP) KOPERASI SURAKARTA TAHUN 2015.

0 0 21

ANALISIS KESEHATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM DI KPRI “NAGARA” NGAGLIK SLEMAN TAHUN 2014-2016.

0 1 112

Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi Pada Koperasi Simpan Pinjam

1 2 26

PENGARUH EFISIENSI BIAYA TERHADAP TINGKAT KESEHATAN KOPERASI SIMPAN PINJAM (KSP) DAN UNIT SIMPAN PINJAM (USP) (STUDI PADA KOPERASI DI SURAKARTA TAHUN 2015)

0 0 12