Pengaruh Pergantian Manajemen terhadap Auditor Switching Pengaruh Kesulitan Keuangan terhadap Auditor Switching

penelitian ini yaitu pada variabel dependennya sama-sama menggunakan variabel auditor switching dan variabel independennya sama-sama menggunakan pergantian manajemen, dan financial distress. Perbedaan dengan penelitian ini adalah pada variabel independen yaitu ukuran KAP dan audit delay . Perusahaan yang diteliti dalam penelitian ini sama yaitu perusahaan manufaktur, namun menggunakan tahun yang berbeda yaitu tahun 2004-2009.

C. Kerangka Berfikir

1. Pengaruh Pergantian Manajemen terhadap Auditor Switching

Pergantian manajemen merupakan pergantian dewan direksi suatu entitas perusahan atau pergantian CEO Chief Executive Officer yang diakibatkan oleh hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham RUPS atau dewan direksi melakukan pengunduran diri. Pergantian manajemen dalam sebuah perusahaan biasanya diikuti dengan perubahan kebijakan dalam bidang akuntansi, keuangan dan pemilihan KAP. Manajemen yang baru cenderung akan mencari KAP yang selaras dengan kebijakan dan pelaporan akuntansinya. Hal ini dikarenakan manajemen menginginkan KAP yang dapat memenuhi kebutuhan manajemen dalam mengelola perusahaan. Manajemen perusahaan juga akan mencari KAP yang memiliki kualitas yang baik dan dapat mengikuti perkembangan perusahan. Manajemen baru cenderung akan mengubah KAP apabila KAP tersebut tidak dapat memenuhi kebutuhan manajemen baru. Dapat diartikan bahwa adanya pergantian manajeman dapat mempengaruhi manajeman dalam mengeluarkan kebijakan auditor switching. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa adanya perubahan manajemen berpengaruh positif terhadap auditor switching.

2. Pengaruh Kesulitan Keuangan terhadap Auditor Switching

Kesulitan keuangan yang dialami oleh perusahaan dapat diartikan perusahaan tidak dapat memenuhi kewajiban finansialnya atau laba operasional perusahaan menunjukkan tanda negatif selama dua tahun berturut-turut. Perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan cenderung mendapat respon negatif dari para investor sehingga investor kurang percaya terhadap profitabilitas perusahaan. Menurut Nasser, et al 2006 perusahaan yang mengalami posisi keuangan yang kurang sehat lebih mungkin mengikat auditornya untuk menjaga kepercayaan dari investor. Selain itu, peningkatan fee audit yang harus dibayarkan oleh klien saat pertama kali melakukan pergantian auditor juga tidak dapat dilakukan oleh perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan. Oleh sebab itu, perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan cenderung tidak melakukan pergantian auditor auditor switching dibandingkan dengan perusahaan yang tidak mengalami kesulitan keuangan untuk menghindari persepsi negatif dari para investor. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kesulitan keuangan perusahaan berpengaruh negatif terhadap auditor switching.

3. Pengaruh Ukuran KAP terhadap Auditor Switching

Dokumen yang terkait

Pengaruh Financial Distress, Pergantian Mnajemen, Opini Audit, Ukuran KAP, AuditTenure, Fee Audit Terhadap Auditor Switching Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

6 63 92

PENGARUH KUALITAS AUDIT, UKURAN KAP, DAN KESULITAN KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP AUDITOR SWITCHING STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 3 26

PENDAHULUAN Pengaruh Opini Audit, Pergantian Manajemen, Ukuran KAP, Ukuran Perusahaan Klien, dan Financial Distres Terhadap Auditor Switching Voluntary (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 3 11

PENGARUH UKURAN KAP, OPINI AUDIT, DAN PROFITABILITAS TERHADAP AUDITOR SWITCHING Pengaruh Ukuran Kap, Opini Audit, Dan Profitabilitas Terhadap Auditor Switching (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-

1 6 14

ANALISIS PENGARUH OPINI AUDIT, UKURAN PERUSAHAAN KLIEN, KESULITAN KEUANGAN PERUSAHAAN, UKURAN KAP, DAN Analisis Pengaruh Opini Audit, Ukuran Perusahaan Klien, Kesulitan Keuangan Perusahaan, Ukuran KAP, DAN Pergantian Manajemen Terhadap Auditor Switching

0 2 14

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Opini Audit, Ukuran Perusahaan Klien, Kesulitan Keuangan Perusahaan, Ukuran KAP, DAN Pergantian Manajemen Terhadap Auditor Switching (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahu

0 2 12

PENGARUH PERGANTIAN MANAJEMEN, UKURAN KAP, OPINI AUDIT GOING CONCERN DAN AUDIT DELAY Pengaruh Pergantian Manajemen, Ukuran KAP, Opini Audit Going Concern Dan Audit Delay Terhadap Pergantian KAP (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

0 3 13

PENGARUH PERGANTIAN MANAJEMEN, UKURAN KAP, OPINI AUDIT GOING CONCERN DAN AUDIT DELAY Pengaruh Pergantian Manajemen, Ukuran KAP, Opini Audit Going Concern Dan Audit Delay Terhadap Pergantian KAP (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

1 9 15

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Ukuran KAP terhadap Audit Delay (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2012-2013.

0 0 22

Pengaruh Pergantian Auditor, Reputasi KAP, Opini Audit Dan Komite Audit Pada Audit Delay (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

7 22 44