Kajian Terdahulu Tesis Ichsan Muhammad Yusuf Abbas Komplit

Dalam penggunaan pendekatan ini, hasil penelitian merupakan deskripsi interpretasi yang mana peneliti berusaha menjelaskan dan mendiskripsikan setiap obyek yang ditelitinya bersifat tentatif dalam konteks waktu dan situasi tertentu. Kebenaran hasil penelitian lebih banyak didukung melalui kepercayaan berdasarkan konfirmasi dengan pihak-pihak yang diteliti. Peneliti menerapkan pendekatan penelitian naturalistic, pada obyek yang alamiah yaitu obyek yang berkembang apa adanya, dan menekankan pada deskripsi secara alami. Pengambilan data atau penjaringan fenomena dilakukan dari keadaan yang sewajarnya pengambilann data secara alami atau natural. Dalam pendekatan ini, peneliti dan obyek yang diteliti saling berintraksi, dan proses penelitiannya bisa dilakukan dari luar maupun dari dalam dengan banyak melibatkan judgment. Dalam pelaksanaannya peneliti berfungsi sebagai alat penelitian. Pendekatan Naturalistik kualitatif merupakan pendekatan penelitian yang dalam menjawab permasalahan, memerlukan pemahaman secara mendalam dan menyeluruh mengenai obyek yang diteliti guna menghasilkan kesimpulan- kesimpulan dalam konteks waktu dan situasi yang besangkutan. 8

H. Sistematika Pembahasan Penelitian

Pembahasan dalam penelitian ini akan diuraikan secara sistematis yang terdiri dari beberapa bab dan sub-bab kerangka pembahasan penelitian, yaitu sebagai berikut: Bab I merupakan pendahuluan yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah penelitian, batasan istilah penelitian, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penelitian. Bab II berisi pembahasan mengenai sejarah perkembangan ekonomi, mulai dari zaman klasik sampai era Skolastik, kemudian menjelaskan “The Great Gap” era keemasan Islam yang tidak terekam dalam sejarah barat, di akhir bab akan dibahas bagaimana sejarah perkembangan pemikiran ekonomi Islam dari Awal sampai era Modern. 8 Leksono, Penelitian Kualitatif Ilmu Ekonomi, h. 210. 30 Bab III berisi pembahasan tentang biografi filsuf Islam yaitu latar belakang Ibnu Tufail yang mencakup karya-karyanya, gambaran singkat kehidupan pemerintahan al-Muwahhidin di Andalusia, karakteristik pemikiran filsafat Ibnu Tufail. Kemudian menjelaskan pengaruh pemikiran Ibnu Tufail terhadap pemikir Barat di Era Renaissans. Bab IV berisi pembahasan tentang pemikiran ekonomi Islam dalam Kisah Hayy bin Yaqzan yang meliputi Filosofi Ekonomi Islam, Konsep Dasar Ekonomi, Konsep Rasionalitas Ekonomi, Konsep Ekonomi Pembangunan, dan Konsep Etika dalam Ekonomi. Kemudian membahas signifikansi kehidupan Hayy bin Yaqzan dengan kandungan ayat-ayat suci Alquran, dan relevansi Pemikiran Ekonomi Islam Ibnu Tufail dengan Pemikiran Ekonomi Barat. Bab V adalah penutup yang memuat kesimpulan dan saran-saran sebagai akhir dari tujuan penelitian ini dilakukan.

BAB II SEJARAH PERKEMBANGAN PEMIKIRAN EKONOMI

BARAT DAN ISLAM

A. Sejarah Perkembangan Pemikiran Ekonomi Barat Zaman Klasik

sampai Era Skolastik. Pemikiran-pemikiran ekonomi yang berkembang saat ini tidak lahir begitu saja dengan serta-merta akan tetapi telah mengalami suatu proses yang panjang. Perkembangannya berlangsung berabad-abad seiring dengan munculnya peradaban-peradaban besar yang ada di dunia. Bahkan pemikiran tersebut mulai tampak sejak zaman batu, perunggu, dan besi. Kemudian semakin berkembang sejak ditemukannya tulisan pada peradaban Cina Kuno, India Kuno, Mesir Kuno 31