Keterampilan sosial Definisi Operasional

Yanti, 2014 Penerapan Model Role Playing Bermain Peran Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Pada Pembelajaran Ips Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Menurut Sanjaya W, 2006:161, langkah-langkah dalam bermain peran, diantaranya: a. Pesiapan Bermain Peran 1 Menetapkan topik atau masalah serta tujuan yang hendak dicapai. 2 Guru memberikan gambaran masalah dalam situasi yang akan dimainkan. 3 Guru menetapkan pemain yang akan terlibat dalam bermain peran, peranan yang harus dimainkan oleh para pemeran, serta waktu yang disediakan. 4 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya khususnya pada siswa yang terlibat dalam bermain peran. b. Pelaksanaan Bermain Peran 1 Bermain peran mulai dimainkan oleh kelompok pemeran. 2 Para siswa lainnya mengikuti dengan penuh perhatian. 3 Guru hendaknya memberikan bantuan kepada pemeran yang mendapat kesulitan. 4 Bermain peran hendaknya dihentikan pada saat puncak. Hal ini dimaksudkan untuk mendorong siswa berfikir dalam menyelesaikan masalah yang sedang disimulasikan. c. Penutup 1 Melakukan diskusi baik tentang jalannya bermain peran maupun materi cerita yang disimulasikan. Guru harus mendorong agar siswa memberikan kritik dan tanggapan terhadap proses pelaksanaan bermain peran. 2 Merumuskan kesimpulan.

2. Keterampilan sosial

Keterampilansosialadalahkemampuanindividuuntukberkomunikasiefektifd engan orang lainbaiksecara verbal maupun nonverbal sesuaidengansituasidankondisi yang adapadasaatitu, Yanti, 2014 Penerapan Model Role Playing Bermain Peran Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Pada Pembelajaran Ips Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dimanaketerampilaninimerupakanperilaku yang dipelajari dan merupakan kemampuan seseorang untuk berani berbicara, mengungkapkan setiap perasaan atau permasalahan yang dihadapi. Adapun aspek keterampilan sosial yang diobservasi pada penelitian ini yaitu: keterampilan bekerja sama, kemampuan mengontrol diri dan keterampilan dalam berbagi ide dan pengalaman dengan orang lain. Agar lebih jelasnya akan diuraikan indikator dari setiap aspek keterampilan sosial tersebut, diantaranya adalah: a. Keterampilan bekerjasama seperti: berpartisifasi aktif dalam kelompok, mendukung keputusan kelompok, dan sebagai anggota kelompok mengupayakan agar anggota yang lain mendapatkan informasi yang relevan dan bermanfaat. b. Kemampuan mengontrol diri seperti: menghargai pendapat baik dari anggota kelompok sendiri maupun anggota kelompok yang lain, mau belajar dari Yanti, 2014 Penerapan Model Role Playing Bermain Peran Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Pada Pembelajaran Ips Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu c. orang lain baik teman sebaya maupun guru, meminta ide dan pendapat kepada semua aggota kelompok untuk membantu membuat keputusan. d. Keterampilan dalam berbagi ide dan pengalaman dengan orang lain, seperti: berbagi informasi mengenai materi yang telah dibelajarkan, berbagi pengalaman bermain peran kepada anggota kelompok, dan memberikan kritik dan saran kepada para pemeran yang berperan dalam bermain peran. 23 Yanti, 2014 Penerapan Model Role Playing Bermain Peran Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Pada Pembelajaran Ips Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab iniakandibahasmengenaimetode penelitian, model penelitian, setting penelitian, subjek penelitian, prosedur penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data. Pemaparaninibertujuanuntukmemberikangambaranmengenaiisi pada bab ini.

A. Metode Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode Bermain Peran (Role Playing) Terhadap Hasil Belajar IPA Pada Konsep Penggolongan Hewan

1 13 189

Peningkatan Hasil Belajar IPS Siswa Pada Pokok Bahasan Menerima Keragaman Suku Bangsa dan Budaya Melalui Metode Role Playing di SD NU Wanasari Kabupaten Indramayu

0 10 173

PENINGKATAN KETERAMPILAN SOSIAL DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING)

1 12 110

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN DRAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) SISWA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERMAIN DRAMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) SISWA KELAS V SDN BANYURIP 1 KECAMATAN SAMB

0 0 14

PENERAPAN MODEL ROLE PLAYING (BERMAIN PERAN) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS : Penelitian tindakan kelas pada siswa kelas iv sekolah dasar negeri 2 cibogo kecamatan lembang kabupaten bandung barat tahun ajaran 2013/2014.

0 0 7

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA.

0 2 49

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DAN KETERAMPILAN BERBICARA ANAK USIA DINI.

0 2 45

MENINGKATKAN KETERAMPILAN SISWA PADA MATA DIKLAT MELAKSANAKAN PELAYANAN PRIMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING.

0 0 8

METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS

0 0 5

Penerapan Model Pembelajaran Bermain Peran (Role Playing) Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Dalam Drama Siswa Kelas V SD Negeri 168 Pekanbaru

0 2 11