63
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat penerimaan SUOT- RD sebagai salah satu media evaluasi pembelajaran. Melalui penelitian ini dapat
diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan SUOT-RD beserta keterkaitan antara faktor-faktor tersebut.
4.1.2 Analisis Data Angket
Sebelum melakukan pengolahan data angket, variabel-variabel penelitian diklasifikasikan terlebih dahulu sesuai dengan sampel yang ada,
kemudian dilakukan pemberian skor pada tiap alternatif jawaban sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Dari pengklasifikasian tersebut dapat diketahui
kecenderungan skor responden terhadap variabel yang diteliti. Angket yang disebar digunakan untuk mengukur keterkaitan faktor
persepsi kemudahan penggunaan Perceived Easy to Use, persepsi kegunaan Perceived Usefulness, sikap terhadap penggunaan teknologi Attitude Towards
Using Technology, minat perilaku menggunakan teknologi Behavioral Intention to Uses, penggunaan sesungguhnya Actual Technologi Use.
Analisis SEM mensyaratkan data berdistribusi normal untuk menghindari bias dalam interpretasi data yang dapat mempengaruhi data
lainnya. Pengukuran normalitas data dilakukan bersamaan dengan proses uji kesesuaian model melalui perhitungan komputasi dengan menggunakan
software AMOS.
Tabel 4.1 Observations farthest from the centroid Mahalanobis distance
Observation number
Mahalanobis d-squared
p1 p2
2 31.923
.001 .030
3 21.998
.024 .246
11 19.549
.052 .330
28 19.473
.053 .151
9 18.002
.082 .209
17 15.934
.144 .496
26 14.411
.211 .745
4 14.307
.216 .630
19 13.859
.241 .620
29 13.859
.241 .471
34 13.555
.259 .428
36 13.481
.263 .318
20 12.365
.337 .578
33 11.667
.389 .706
23 11.519
.401 .640
25 11.055
.439 .696
1 10.832
.457 .665
8 10.360
.498 .732
22 9.401
.585 .919
5 8.843
.636 .960
24 8.587
.660 .959
35 8.313
.685 .961
12 8.100
.704 .956
27 8.100
.704 .915
6 7.940
.719 .893
32 7.940
.719 .817
21 7.705
.739 .805
7 7.485
.759 .786
30 7.485
.759 .667
15 7.337
.771 .600
16 7.337
.771 .450
14 7.334
.771 .304
39 7.231
.780 .215
38 6.881
.809 .217
37 6.067
.869 .407
13 5.989
.874 .259
31 5.989
.874 .116
10 4.146
.965 .608
18 2.641
.995 .812
Hasil perhitungan pada Tabel 4.1 menunjukkan masih terdapat data yang mengalami outlier sehingga perlu dilakukan pembersihan data. Data
dengan probabilitas p yaitu p1 atau p2 yang nilainya lebih kecil dari 0,05 mengalami outlier. Data yang bebas dari outlier harus memiliki p1 atau p2
0,05 sehingga menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara data dengan kelompok data.
Berdasarkan uji normalitas dengan menggunakan software AMOS, diperoleh hasil seperti yang direpresentasikan dalam Tabel 4.2.
Tabel 4.2 Assessment of Normality Setelah Data Bebas Dari Outlier
Variable min
max skew
c.r. kurtosis
c.r. y9
3 5
-0.665 -1.606
-0.59 -0.712
y8 3
5 0.302
0.73 -0.558
-0.674 y7
3 4.667
-0.233 -0.563
-1.076 -1.299
y6 2.5
5 0.377
0.911 -0.756
-0.913 y5
3 5
-0.84 -2.03
0.333 0.402
y4 3
5 -0.226
-0.546 -0.627
-0.757 y3
3 5
-0.553 -1.335
-0.442 -0.534
y2 3
5 -0.547
-1.321 -0.595
-0.719 y1
3 5
-0.401 -0.967
-1.016 -1.227
x2 3
5 -0.21
-0.508 -0.91
-1.099 x1
3 5
0.256 0.619
0.174 0.21
Multivariate -1.306
-0.228
Dari Tabel 4.2 tersebut data dinyatakan normal dengan nilai c.r critical ratio sebesar -0,228 memenuhi syarat ketentuan normalitas data yakni
-2,58 c.r 2,58. Tidak ada lagi data yang harus dibuang karena keseluruhan data sudah free outlier.
Tabel 4.3 Observations farthest from the centroid Mahalanobis distance Free Outlier
Observation number
Mahalanobis d-squared
p1 p2
24 18.446
0.072 0.926
32 17.367
0.097 0.868
1 16.797
0.114 0.778
2 15.441
0.163 0.845
29 15.111
0.177 0.769
13 14.648
0.199 0.724
22 13.973
0.234 0.746
30 13.756
0.247 0.662
19 13.388
0.269 0.625
18 13.339
0.272 0.49
6 13.134
0.285 0.41
15 12.77
0.309 0.391
25 12.77
0.309 0.263
3 12.246
0.345 0.303
21 12.202
0.349 0.206
20 11.947
0.368 0.177
16 11.709
0.386 0.149
4 11.547
0.399 0.111
28 11.547
0.399 0.06
5 10.059
0.525 0.353
26 10.059
0.525 0.237
35 9.593
0.567 0.29
34 9.235
0.6 0.307
31 9.098
0.613 0.241
17 8.736
0.646 0.256
8 8.073
0.707 0.398
23 8.073
0.707 0.262
11 7.187
0.784 0.504
12 7.187
0.784 0.342
10 7.129
0.789 0.22
33 6.676
0.825 0.241
9 6.355
0.849 0.203
27 6.355
0.849 0.084
7 5.137
0.924 0.246
14 3.911
0.972 0.376
Setelah data dinyatakan normal maka model akan diuji kesesuaiannya dengan melihat nilai Goodness of Fit dengan kriteria yang menjadi nilai
acuannya adalah Chi Square, Probabilitas, CMINDF, GFI, RMSEA, AGFI, TLI dan CFI yang dihasilkan.
4.1.2 Uji Kesesuaian Model I