Tika Nurrahmawati, 2014 Penggunaan Matching Game Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Huruf Alphabet
Pada Anak Tunarungu Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2 Untuk mengetahui pengaruh matching game terhadap
kemampuan membaca huruf alphabet pada anak tunarungu saat diberikan intervensi.
3 Untuk mengetahui pengaruh matching game terhadap
kemampuan membaca huruf pada anak tunarungu setelah dilakukan intervensi.
2. Kegunaan Penelitian
a. Kegunaan Teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam menambah wawasan dan pengalaman dalam usaha mengembangkan atau
mengoptimalkan model pembelajaran bagi siswa tunarungu.
b. Kegunaan Praktis
1 Bagi Siswa
Dapat memudahkan anak dalam pembelajaran membaca. 2
Bagi Guru Diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam
pemilihan media yang cocok dalam membantu meningkatkan kemampuan membaca anak tunarungu.
3 Bagi Sekolah
Diharapkan dapat menjadi media sosialisasi tentang pentingnya membaca dan salah satu media yang dapat
digunakan untuk meningkatkan kemampuan membaca.
Tika Nurrahmawati, 2014 Penggunaan Matching Game Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Huruf Alphabet
Pada Anak Tunarungu Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. VariabelPenelitian
1. Definisi Konsep Variabel
Menurut F. N. Kerlinger Sugiyono, 2013 “variabel adalah
konstrak construck atau sifat yang akan dipelajarai. Berdasarkan hal tersebut
”. Sugiyono menyimpulkan variabel penelitian adalah “suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek, atau kegiatan yang
mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya
”. Sugiyono, 2013, hlm.61.
Secara umum ada dua macam variabel dalam penelitian, yaitu : a.
Variabel independen, variabel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, prediktor, antecedent. Dalam bahasa
Indonesia sering disebut sebagai variabel bebas. “Variabel
bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen
terikat ”. Sugiyono, 2013, hlm:61
b. Variabel dependen sering disebut sebagai output, kriteria,
konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering disebut variabel terikat.
“Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas
”. Sugiyono, 2013, hlm:61.
2. Definisi Oprasional Variabel
a. VariabelBebas
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah “Matching game” Matching
game ataudisebutdenganpermainanmencocokanmerupakansalahsatubentu
kpermainanedukatif.Dalamkegiatanpermainanini