Analisis Finansial Pembangunan IHKS

5.4.6 Analisis Finansial Pembangunan IHKS

Analisis finansial bertujuan untuk menilai apakah suatu kegiatan tertentu dilaksanakan layak secara finansial, atau dapat memberikan keuntungan finansial bagi perusahaan yang bertujuan untuk memaksimumkan keuntungan.

Dalam mengambil keputusan berdasarkan penilaian kelayakan suatu kegiatan, sangat penting untuk turut memperhitungkan semua biaya dan manfaat yang relevan dan/atau benar terjadi sebagai akibat pelaksanaan kegiatan.

Kelayakan finansial suatu kegiatan ditunjukan oleh nilai NPV (net present value ), B/C ratio (Benefit-Cost Ratio), dan IRR (Internal Rate of Return) serta PB (Payback Period). Nilai NPV, B/C ratio dan IRR serta ROI dan ROE sesungguhnya saling berhubungan satu sama lainnya. Suatu kegiatan dikatakan layak secara finansial (menguntungkan bagi perusahaan) bila nilai NPV-nya positif. Bila NPV positif artinya nilai B/C ratio-nya lebih besar dari satu, dan nilai IRR-nya lebih besar dari tingkat suku bunga diskonto (discount rate) yang dipergunakan dalam perhitungan nilai NPV dan payback period biaya investasi lebih pendek dari umur proyek. Jadi, salah satu dari keempat nilai tersebut dapat dipergunakan untuk mengambil keputusan apakah suatu kegiatan akan menguntungkan (layak) atau tidak secara finansial. Walaupun dari keempat metode tersebut masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Misalnya kelemahan indikator BCR tidak dapat digunakan untuk membandingkan skala usaha, sedangkan NPV dapat digunakan untuk membandingkan skala usaha karena menghasilkan nilai nominal. Demikian juga PB period, jika tidak menggunakan faktor diskonto maka ia mengabaikan nilai waktu uang sementara NPV mengadopsi faktor diskonto tersebut dan IRR justru berfungsi mencari faktor diskonto tersebut. Kelemahan lain dari PB period adalah setelah proyek dapat melunasi pinjamannya maka cash flow tidak lagi menjadi pertimbangan perhitungan.

Dalam studi ini, kelayakan finansial ditunjukkan oleh nilai NPV. Bila keseluruhan manfaat yang dihasilkan selama jangka waktu umur kegiatan lebih besar daripada keseluruhan biaya investasi, maka nilai NPV positif. Artinya, kegiatan secara finansial layak untuk dilaksanakan karena dapat memberikan keuntungan finansial bagi perusahaan.

Berdasarkan hasil perhitungan analisis financial oleh SBRC, 2009 dengan menggunakan tingkat suku bunga diskonto (discount rate) sebesar 15%, proyek Pabrik Kelapa Sawit (PKS) memberikan nilai NPV sebesar Rp. 89.616.880 nilai IRR 24,50 persen.

a . Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Tabel 5.39. Kriteria Keyakan Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS)

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

45 Ton TBS/jam Biaya Investasi

IDR x 1000 PBP

Year (inc 1 year IDC) Net B/C

IDR x 1000

b. Pabrik Inti Kelapa Sawit Tabel 5.40. Kriteria Kelayakan Pabrik Inti Kelapa Sawit

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

Ton per hari Biaya Investasi

IDR x 1000 PBP

Year Net B/C

% ROE

ROI

Satuan Kapasitas Industri

Nilai

Ton/tahun Project Cost

IDR x 1000 PBP

Year (inc 1 year IDC) Net B/C

d. Pabrik Biodiesel dari Stearin

Tabel 5.42. Kriteria Kelayakan Pabrik Biodiesel dari Stearin

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

Ton/tahun Project Cost

IDR x 1000 PBP

Year (inc 1 year IDC) Net B/C

% ROE

ROI

Tabel 5.43. Kriteria Kelayakan Industri Olein (Minyak Goreng)-Stearin

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

Ton/tahun Project Cost

IDR x 1000 IRR

IDR x 1000 PBP

Year Net B/C

f. Pabrik Fatty Acid Tabel 5.44. Kriteria Kelayakan Pabrik Fatty Acid

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

Ton PKO per hari Project Cost

IDR x 1000 PBP

Year (inc 1 year IDC) Net B/C

IDR x 1000 IDR x 1000

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

Ton fatty alcohol per hari Project Cost

Triliun IRR

IDR x 1000 PBP

Year (inc 1 year IDC) Net B/C

h. Surfaktan MES (Metil Ester Sulfonat)

Tabel 5.46. Kriteria Kelayakan Industri Surfaktan MES (Metil Ester Sulfonat) URAIAN

Satuan Kapasitas Produksi

Nilai

Ton MES per tahun Biaya Investasi

x 1000 IDR IRR

IDR x 1000 PBP

Year (inc 1 year IDC) Net B/C

% Average BEP

IDR x 1000

Ton MES Ton MES

Satuan Kapasitas Industri

URAIAN

Nilai

buah/hari Project Cost