Penilaian Kondisi Jalan
4.2 Penilaian Kondisi Jalan
Pemeriksaan kondisi jalan non lingkungan dilakukan berdasarkan petunjuk Tata Cara Survei Kondisi Jalan Kota No. 05/T/BNKT/1991 dan Tata Cara Penyusunan Program Pemeliharaan Jalan Kota NO. 018/T/BNKT/1990 yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga. Pemeriksaan/penilaian kondisi jalan dilakukan dengan cara mengamati secara visual sehingga didapatkan data secara tepat.
Hasil dari pemeriksaan tersebut dimasukkan ke dalam 2 formulir, yaitu formulir survei kondisi jalan non lingkungan dan formulir foto kondisi jalan yang berisi foto dokumentasi kerusakan. Formulir survei kondisi jalan non lingkungan digunakan sebagai petunjuk dalam memberikan penilaian dari tiap ruas jalan yang jumlah halamannya terdiri atas 14 halaman. Sedangkan formulir foto kondisi jalan digunakan sebagai dokumentasi kerusakan jalan tersebut dan jumlah halamannya sebanyak 28 halaman.
Sebagai contoh penilaian, diambil salah satu ruas jalan non lingkungan yang disurvei yaitu Jl. Brigjen Sudiarto.
Gambar 4.1 Formulir Survei Kondisi Jl. Brigjen Sudiarto
Sumber : Tata Cara Survei Kondisi Jalan Kota No. 05/T/BNKT/1991
34
commit to user
Gambar 4.2 Formulir Foto Kondisi Jl. Brigjen Sudiarto Sumber : Tata Cara Survei Kondisi Jalan Kota No. 05/T/BNKT/1991
commit to user
Penilaian pada formulir penilaian kondisi jalan non lingkungan dilakukan berdasarkan 6 tipe penilaian (tabel 2.3 s/d 2.8), yaitu:
a. Penilaian keretakan : - Tipe : Memanjang
2
- Lebar : 2 mm (1-2mm)
2
b. Penilaian jumlah kerusakan jalan : -
x 100% = 4.516 % (< 10%) 1
c. Penilaian alur jalan : - Kedalaman : 48 mm (>20mm)
7
d. Penilaian tambalan dan lubang jalan : - Luas 0.024% (< 10%)
0
e. Penilaian kekasaran permukaan jalan : - Kekasaran : Pelepasan butir
3
f. Penilaian amblas jalan : - 0 – 2 / 100m
1
Total angka kerusakan jalan = 16 Setelah didapatkan nilai angka kerusakan jalan, selanjutnya dimasukkan kedalam
Tabel 2.2 Hasil nilai kerusakan jalan tersebut adalah 6 kemudian dihitung dengan memakai rumus sebagai berikut :
Urutan Prioritas = 17 - (Kelas LHR + Nilai Kondisi Jalan)
= 17 - ( 5 + 6) = 17 – 11 =6
Prioritas pemeliharaan jalan yang termasuk kategori ini adalah pemeliharaan berkala.
Penilain diatas dilaksanakan di dalam ArcGIS dengan menggunakn tool select by attributes dan field calculator. Data kelas LHR untuk tiap ruas jalan non lingkungan di Kota Surakarta diperoleh berdasarkan hasil data sekunder dari Dinas PU, seperti ditunjukkan pada Tabel 4.2 berikut ini:
commit to user
Tabel 4.2 Kelas LHR Jalan Non Lingkungan (berdasarkan Tabel 2.1)
No. Nama Jalan
LHR tahun 2010
Kelas
1 Jl. Bhayangkara
3606
2 Jl. Brigjen. Sudiarto
3873
3 Jl. Brigjen. Slamet Riyadi
6411
4 Jl. Dr. Rajiman
4190
5 Jl. Ir. Juanda
4033
6 Jl. Ir. Sutami
3972
7 Jl. Jend. A. Yani
5321
8 Jl. K.H. Agus Salim
3023
9 Jl. Kapten Mulyadi
3890
10 Jl. Kapten Tendean
3956
11 Jl. Kol. Sugiyono
4135
12 Jl. L.U. Adi Sucipto
6104
13 Jl. Tentara Pelajar
3520
14 Jl. Veteran
4120
Sumber : DPU Kota Surakarta Hasil pengamatan survei secara visual didapatkan kondisi kerusakan untuk tiap
ruas jalan non lingkungan di Kota Surakarta sebagai berikut: Tabel 4.3 Kondisi Eksisting Jalan Non Lingkungan
No. Nama Jalan
Prosen Kerusakan
Nilai Prioritas
Prioritas Pemeliharaan
1 Jl. Bhayangkara
0.025%
9 Pemeliharaan rutin
2 Jl. Brigjen. Sudiarto
4.516 %
6 Pemeliharaan berkala
3 Jl. Slamet Riyadi
0.249%
7 Pemeliharaan rutin
4 Jl. Dr. Rajiman
3.900 %
6 Pemeliharaan berkala
5 Jl. Ir. Juanda
0.939%
6 Pemeliharaan berkala
6 Jl. Ir. Sutami
0.086%
9 Pemeliharaan rutin
7 Jl. Jend. A. Yani
0.842%
5 Pemeliharaan berkala
8 Jl. K.H. Agus Salim
0.49%
7 Pemeliharaan rutin
9 Jl. Kapten Mulyadi
1.911%
7 Pemeliharaan rutin
10 Jl. Kapten Tendean
4.254%
6 Pemeliharaan berkala
11 Jl. Kol. Sugiyono
12.18%
5 Pemeliharaan berkala
12 Jl. L.U. Adi Sucipto
0.169%
6 Pemeliharaan berkala
13 Jl. Tentara Pelajar
7.812%
6 Pemeliharaan berkala
14 Jl. Veteran
3.025%
6 Pemeliharaan berkala
Sumber : Hasil Survei
commit to user
Detail data dari hasil survei tiap ruas jalan non lingkungan di Kota Surakarta dapat dilihat pada halaman lampiran .