Proses Peleburan Proses Pencampuran Alloying Proses Pengeluaran Gas Degassing

Rina Zahara Hasibuan : Pengaruh Temperatur Skimming Off Pada Penambahan Dross Treatment Flux Untuk Mengetahui Jumlah Metal Dalam Dross Di PT Inalum, 2009. dalam lapisan garam. Pengotor yang ada dalam lapisan tengah tidak larut dalam elektrolit fluorida, lalu aluminium kasar terdapat pada lapisan bawah. Balwant Rai Satija, 1997

2.3. Proses Peleburan

Proses peleburan menggunakan sel elektrolisis yang terdiri atas wadah dari besi berlapis grafit yang sekaligus berfungsi sebagai katoda - sedang anoda + adalah grafit. Campuran Al 2 O 3 dengan kriolit dipanaskan hingga mencair dan pada suhu 950 C kemudian dielektrolisis. Aluminium yang terbentuk berupa zat cair dan terkumpul di dasar wadah lalu dikeluarkan secara periodik ke dalam cetakan untuk mendapatkan aluminium batangan ingot. Beberapa bijih aluminium yang utama : 1. Bauksit Al 2 O 3 . 2H 2 O 2. Mika K-Mg-Al-Slilkat 3. Tanah liat Al 2 Si 2 O 7 .2H 2 O. http:smk3ae . Wordpress.commengenel- tentang- aluminium

a. Proses Pencampuran Alloying

Pada proses alloying bertujuan menghasilkan produk yang sesuai. Pemberian material tambahan alloying bertujuan meningkatkan sifat mekanis dari material. Biasanya material yang ditambahkan pada aluminium seperti Cu, Zn, Mg, P, Si, Sr, dan Na.

b. Proses Pengeluaran Gas Degassing

Rina Zahara Hasibuan : Pengaruh Temperatur Skimming Off Pada Penambahan Dross Treatment Flux Untuk Mengetahui Jumlah Metal Dalam Dross Di PT Inalum, 2009. Pada temperatur tinggi gas hidrogen cenderung berdifusi kedalam logam cair. Gas-gas hidrogen harus dikeluarkan dari aluminium cair karena akan menyebabkan cacat pada produk akhir. Proses pengeluaran gas ini disebut proses degassing. Umumnya bahan yang digunakan untuk mengeluarkan gas degasser berbentuk tablet atau gas, contohnya gas argon dan gas nitrogen. Mekanisme pengeluaran gas pada logam aluminium cair adalah sebagai berikut : tablet yang dimasukkan ke dalam Aluminium cair menghasilkan gas dalam bentuk gelembung yang hampir hampa udara kurang dari 1 atm. Gas hidrogen yang terlarut dalam aluminium tidak dapat keluar karena tekanan di dalam aluminium cair lebih kecil dari 1 atm sedangkan tekanan dari luar sebesar 1 atm. Akibatnya gelembung udara yang dihasilkan tablet masuk ke dalam gas hidrogen dan terangkat bersama dengan kotoran lain yang terlarut di dalam aluminium cair. Gas-gas atau gelembung udara tersebut sebagian akan menjadi zat-zat pengotor dross dan akan dibuang melalui proses pengeluaran zat-zat pengotor skimming off. http:cepiar.wordpress.com20071210proses-peleburan-aluminium

c. Pengisian Dapur Pelebur