2. Fungsi Radio
Radio merupakan media audio media yang menggunakan media suara, dimana salah satu keunggulannya adalah lebih murah, merakyat dan bisa
dibawa atau didengarkan di mana-mana. Berbicara tentang fungsi siaran, tidak terlepas dari media massa itu sendiri.
Dalam hal ini Harold D. Laswell seperti dikutip Onong Uchjana Effendy, menyebutkan bahwa media massa mempunyai tiga fungsi utama:
40
a. The surveillance of the environment mengungkapkan dan menyebarkan
informasi mengenai kejadian di suatu lingkungan dan penggarapan berita. b.
The correlation of part of society in responding to the environment kegiatan yang mencakup tentang interpretasi terhadap informasi
mengenai lingkungan dalam beberapa hal ini dapat dikatakan sebagai tajuk rencana atau propaganda.
c. The transmission of social heritage from one generation to the next
difokuskan dari generasi ke generasi lain atau dari anggota kepada pandangan baru, ini sama dengan kegiatan pendidikan.
Aktifitas penyiaran dalam hal ini radio tidaklah semata merupakan kegiatan ekonomi, tetapi juga memilki peran sosial yang tinggi sebagai
medium komunikasi. Kecenderungan ini nampak jelas sebagaimana dikemukakan
oleh Mulyana,
fungsi komunikasi
sosial setidaknya
mengisyaratkan bahwa komunikasi penting untuk membangun konsep diri kita, aktualisasi diri, untuk memperoleh kebahagiaan, terhindar dari tekanan
40
Onong Uchjana effendi, Dimensi-dimensi Komunikasi Bandung: Mandar Maju, 1986, h. 13.
dan ketegangan antara lain lewat komunikasi yang bersifat menghibur. Atas dasar hal tersebut, maka media dalam hal ini siaran radio sering dimanfaatkan
untuk tujuan-tujuan sosial seperti kampanye anti narkoba, imunisasi dan lain sebagainya.
41
3. Karakteristik Radio
Selain memiliki fungsi, radio juga memilki sifat khas karakteristik, sehingga radio dapat dibedakan dari media massa lainnya. Dalam bukunya
Media Fack Book-KBP, Pedrice, Toledo, dan Montilla mengungkapkan bahawa karakteristik radio memberikan manfaat yang unik, diantaranya:
a. Menarik imajinasi
b. Cepat, karena radio merupakan alat informasi yang efisien
c. Mudah dibawa
d. Tidak memerlukan kemampuan membaca atau menulis
e. Tidak memerlukan konsentrasi yang penuh dari pendengarnya
f. Cukup murah
g. Mudah digunakan
Selain itu, menurut Djamalul Abidin radio juga memiliki sifat khas karakteristik, sehingga dapat membedakan dari media massa lainnya:
a. Sifat siaran radio hanya untuk didengar
b. Bahasa yang dipergunakan haruslah bahasa tutur
c. Orang mendengar radio dalam keadaan santai, bekerja dan sebagainya.
d. Siaran radio harus mempunyai daya reka
41
Suprapto, Berkarier di Bidang Broadcasting, h. 2-3.
e. Siaran radio hanya bersifat komunikasi satu arah.
42
Sedangkan menurut Antonius Darmanto, karakteristik radio sebagai media massa yaitu:
a. Auditori artinya bahwa sifat radio siaran hanyalah untuk didengar uantuk
dikonsumsi telinga. Padahal kemampuan indera telinga dalam menyerap informasi sangat terbatas. Bahwa kemampuan orang menyerap informasi
melalui telinga hanya sekitar 5-10 dari keseluruhan informasi yang sempat didengarnya. Dengan demikian informasi yang disiarkan melalui
media radio bersifat sepintas lalu. b.
Mengalami gangguan sebagaimana media mengandalkan pada kekuatan pancar gelombang elektro magnetic komunikasi melalui radio sering
mengalami berbagai gangguan, terutama yang disebabkan oleh faktor- faktor geografis maupun faktor teknologi.
43
Dengan demikian, agar pesan atau materi yang disampaikan oleh seorang penyiar itu sampai ke pendengar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
diantaranya: a.
Karena kemampuan pendengar terbatas, maka pesan radio siaran harus disusun secara singkat dan jelas.
b. Oleh karena hanya indera pendengar yang digunakan khalayak, dan
pesannya pun selintas, maka radio siaran dapat mengajak komunikannya untuk berimajinasi dan mampu menggugah emosi pendengar.
42
Djamalul Abidin, Komunikasi dan Bahasa Dakwah Jakarta: Gema Insani Press, 1996, cet. Ke-1, h. 125.
43
Darmanto, Teknik Penelitian Naskah Acara Siaran Radio, h. 13-14.
c. Penyiar diharapkan akrab terhadap pendengar, seolah-olah penyiar ada di
samping pendengar. d.
Materi siaran kata pada radio siaran sebaiknya bergaya percakapan.
44
Karakter lain dari radio adalah: At once cepat, segera, dan seketika, heard once didengar sepintas, secondary medium or half ears media teman
dalam aktifitas, murah, mobile or portable mudah dibawa dan dipindahkan, local factor kedekatan.
45
Dari penjelasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa karakteristik radio siaran perlu dipahami komunikator agar dalam menyusun dan menyampaikan
pesan dengan menggunakan media radio, komunikator dapat melakukan penyesuaian, sehingga komunikasi tepat sasaran karena melihat waktu siaran
yang relatif singkat dan tidak bisa diulang-ulang, maka disinilah tantangan yang harus dihadapi oleh para penyiar sebagai komunikator.
46
44
Karlinah, Buku Materi Pokok Komunikasi Massa Jakarta: Universitas terbuka, 1999, cet. Ke-1, h. 77.
45
Dodimawardi, “Produksi Siaran Radio.”
46
Karlinah, Buku Materi Pokok Komunikasi Massa, h. 79.
BAB III GAMBARAN UMUM RADIO SHEBA 99,3 FM BOGOR DAN PROFIL
PROGRAM DAKWAH “FAJAR ISLAMI”
A. Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya Radio Sheba 99,3 FM Bogor