3. Rumusan Masalah
Diagnosa keperawatan mengidentifikasi perubahan kesejajaran tubuh dan mobilisasi aktual dan potensial berdasarkan pengumpulan data selama pengkajian.
Analisa menampilkan kelompok data yang mengidentifikasikan ada atau resiko terjadi masalah Potter Perry, 2005 .
Diagnosa keperawatan NANDA untuk ketidaktepatan mekanika tubuh dan hambatan mobilisasi :
Intoleransi aktivitas yang berhubungan dengan :
1. Kesejajaran tubuh yang buruk
2. Penurunan mobilisasi
Resiko cedera yang berhubungan dengan :
1. Ketidaktepatan mekanika tubuh
2. Ketidaktepatan posisi
3. Ketidaktepatan
teknik Pemindahan
Hambatan mobilitas fisik yang berhubungan dengan :
1. Penurunan rantang gerak
2. Tirah baring
3. Penurunan kekuatan
Ketidakefektifan bersihan jalan napas yang berhubungan dengan:
1. Stasis sekresi paru
2. Ketidaktepatan posisi tubuh
Ketidakefektifan pola napas yang berhubungan dengan :
1. Penurunan pengembangan
Paru 2.
Penumpukan sekresi paru 3.
Ketidaktepatan posisi tubuh
Gangguan pertukaran gas yang berhubungan dengan :
1. Pola napas tidak simetris
2. Penurunan pengembangan paru
3. Penumpuka sekresi paru
Gangguan integritas kulit yang berhubungan dengan :
1. Keterbatasan mobilisasi
2. Tekanan permukaan kulit
3. Gaya gesek
Gangguan eliminasi urine yang berhubungan dengan :
1. Keterbatasan mobilisasi
2. Resiko infeksi
3. Retensi urin
Resiko infeksi yang berhubungan dengan :
1. Stasisnya sekresi paru
2. Kerusakan integritas kulit
3. Stasisnya urin
Inkontinensia total yang berhubungan dengan :
1. Perubahan pola eliminasi
2. Keterbatasan mobilisasi
Resiko kekurangan volume cairan yang berhubungan dengan:
1. Penurunana asupan cairan
Ketidakefektifan koping individu yang berhubungan
dengan :
1. Pengurangan
tingkat aktivitas
2. Isolasi social
Gangguan pola tidur yang berhubungan dengan :
1. Keterbatasan mobilisasi
2. Ketidaknyamanan
4.Perencanaan
Pengkajian keperawatan dan perumusan diagnosa keperawatan menggali langkah perencanaan dari proses keperawatan. Perencanaan adalah kategori dari
perilaku keperawatan dimana tujuan yang berpusat pada klien dan hasil yang diperkirakan ditetapkan dan intervensi keperawatan dipilih untuk mencapai tujuan
tersebut. Selama perencanaan, dibuat prioritas. Selain berkolaborasi dengan klien dan keluarganya, perawat berkonsul dengan anggota tim perawat kesehatan
lainnya, menelaah literatur yang berkaitan memodifikasi asuhan, dan mencatat informasi yang relevan tentang kebutuhan perawatan kesehatan klien dan
penatalaksanaan klinik. Potter Perry, 2005 Diagnosa keperawatan : Hambatan mobilitas fisik
Faktor yang berhubungan : 1.
Intoleran aktivitas 2.
Ansietas 3.
Kontraktur 4.
Kepercayaan budaya tentang aktivitas sesuai usia 5.
Fisik tidak bugar 6.
Penurunan ketahanan tubuh 7.
Penurunan kendali otot 8.
Penurunana massa otot 9.
Penurunan kekuatan otot 10.
Kurang pengetahuan tentang nilai aktivitas fisik 11.
Ketidaknyamanan 12.
Kaku sendi