“profitabilitas tidak memiliki pengaruh yang signifikan, tetapi memiliki hubungan negatif terhadap ketepatan waktu penyajian laporan keuangan.”
c. Ukuran Perusahaan
Menurut Prasetyo 2000 dalam Saleh 2004 menunjukkan bahwa “ketersediaan informasi adalah suatu fungsi dari ukuran perusahaan.” Jumlah
informasi yang terpublikasi untuk perusahaan meningkat sesuai dengan peningkatan ukuran perusahaan. Semakin besar ukuran perusahaan, maka banyak
informasi yang terkandung di dalam perusahaan, dan semakin besar pula tekanan untuk mengolah informasi tersebut, sehingga pihak manajemen perusahaan akan
memiliki kesadaran yang lebih tinggi mengenai pentingnya informasi dalam mempertahankan eksistensi perusahaan. Semakin tinggi kesadaran manajemen
mengenai pentingnya informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan, akan membuat penyajian laporan keuangan menjadi lebih tepat waktu.
Dalam penelitian Catrinasari 2006 terhadap perusahaan perbankan menunjukkan ukuran perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
ketepatan waktu pelaporan keuangan. Semakin tinggi ukuran perusahaan maka akan semakin rendah ketepatan waktu pelaporan keuangan atau sebaliknya,
semakin rendah ukuran perusahaan maka ketepatan waktu pelaporan keuangan akan semakin tinggi. Hal ini berbeda dengan hasil penelitian Saleh 2004
terhadap perusahaan manufaktur yang menunjukkan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan.
Universitas Sumatera Utara
d. Umur Perusahaan
Pada dasarnya perusahaan didirikan untuk jangka waktu tidak terbatas jangka panjang, tidak didirikan untuk beberapa tahun saja. Hasil penelitian
Rachmat Saleh 2004 dalam Almilia dan Setiady 2006, “perusahaan dengan umur yang semakin tua, cenderung untuk lebih terampil dalam pengumpulan,
pemrosesan dan menghasilkan informasi ketika diperlukan, karena perusahaan telah memperoleh pengalaman yang cukup. Dengan demikian laporan keuangan
akan dapat disajikan lebih tepat waktu.” Dalam penelitian Catrinasari 2006 terhadap perusahaan perbankan
menunjukkan umur perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan. Semakin tinggi umur perusahaan maka
akan semakin tinggi ketepatan waktu pelaporan keuangan atau sebaliknya, semakin rendah umur perusahaan maka ketepatan waktu pelaporan keuangan akan
semakin rendah pula. Hal ini sama dengan penelitian Almilia dan Setiady 2006 terhadap perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta yang menunjukkan
umur perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keterlambatan penyampaian laporan keuangan, yang berarti semakin besar umur perusahaan,
semakin kecil keterlambatan penyampaian laporan keuangan.
e. Struktur Kepemilikan