Dari hasil pengujian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala multikolonieritas antar variabel independen. Gejala multikolonieritas
terjadi apabila nilai korelasi antar variabel independen lebih besar dari 0.95 atau 95.
Matriks korelasi di atas memperlihatkan bahwa korelasi antarvariabel independen yang paling besar hanya -0,734 lebih kecil dari 0.95. Berdasarkan
hasil ini maka dapat disimpulkan bahwa variabel debt to equity ratio, return on asset, total asset, umur perusahaan dan struktur kepemilikan lolos uji gejala
multikolonieritas.
3. Menilai Model Fit
Uji ini digunakan untuk menilai model yang telah dihipotesiskan telah fit atau tidak dengan data. Pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai antara -
2 log likelihood pada awal block number =0 dengan nilai -2 log likelihood pada akhir block number =1. Nilai -2 log likelihood awal pada block number = 0,
dapat ditunjukkan pada tabel 4.4 berikut ini :
Tabel 4.4 Nilai -2 Log Likelihood -2LL Awal
Iteration History
a,b,c
Iteration -2 Log likelihood
Coefficients Constant
Step 0 1
82.911 .133
2 82.911
.134 a. Constant is included in the model.
b. Initial -2 Log Likelihood: 82.911
Universitas Sumatera Utara
Nilai -2 Log Likelihood -2LL Awal Iteration History
a,b,c
Iteration -2 Log likelihood
Coefficients Constant
Step 0 1
82.911 .133
2 82.911
.134 a. Constant is included in the model.
b. Initial -2 Log Likelihood: 82.911 c. Estimation terminated at iteration number 2 because
parameter estimates changed by less than .001. Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, 2010
Nilai -2 log likelihood akhir pada block number = 1, dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut ini :
Tabel 4.5 Nilai -2 Log Likelihood -2 LL Akhir
Iteration History
a,b,c,d
Iteration -2 Log
likelihood Coefficients
Constant DER
ROA TA
UP SK
Step 1 1 76.605
.250 -.258
3.305 .000
-.064 .006
2 76.552
.221 -.289
3.488 .000
-.068 .008
3 76.552
.219 -.289
3.488 .000
-.068 .008
4 76.552
.219 -.289
3.488 .000
-.068 .008
a. Method: Enter b. Constant is included in the model.
c. Initial -2 Log Likelihood: 82.911 d. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter estimates changed by less
than .001. Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, 2010
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.4 dan tabel 4.5 di atas dapat dilihat bahwa nilai -2 log likelihood awal pada block number = 0, yaitu model yang hanya memasukkan
konstanta yang dapat dilihat pada step 2, memperoleh nilai sebesar 82,911. Kemudian pada tabel selanjutnya dapat dilihat nilai -2 log likelihood akhir dengan
block number = 1, nilai -2 log likelihood pada tabel 4.5 mengalami perubahan setelah masuknya beberapa variabel independen pada model penelitian, akibatnya
nilai -2 log likelihood akhir pada step 20 menunjukkan nilai 76,552. Adanya pengurangan nilai antara -2 log likelihood awal dengan nilai -2 log
likelihood akhir menunjukkan bahwa model yang dihipotesiskan fit dengan data Ghozali, 2005:219. Penurunan nilai -2 log likelihood menunjukkan bahwa
model penelitian ini dinyatakan fit, artinya penambahan variabel bebas yaitu debt to equity ratio, return on asset, total asset, umur perusahaan dan struktur
kepemilikan ke dalam model penelitian akan memperbaiki model fit penelitian ini.
4. Menguji Kelayakan Model Regresi