Kebijakan Saluran distribusi PT. Tabita Jaya Medan Prinsip dan Strategi Penyaluran Pupuk yang Ditetapkan Perusahaan

D. Kebijakan Saluran distribusi PT. Tabita Jaya Medan

Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan untuk memaksimalkan nilai perusahaan karena dengan memaksimumkan nilai perusahaan maka laba akan terpenuhi, tujuan ini akan tercapai jika produk yang ditawarkan dapat terjual dengan angka yang besar. Saluran distribusi yang digunakan untuk menyalurkan pupuk dapat dilihat pada bagan berikut: Gambar 3.2 Saluran distribusi pupuk PT. Tabita Jaya Medan Sumber : PT. Tabita Jaya Medan Gambar diatas dapat dilihat saluran distribusi PT. Tabita Jaya Medan 1. Pupuk tersebut diproduksi langsung 2. Pupuk yang sudah dalam berbentuk kantong selanjutnya disimpan di dalam gudang 3. Distributor akan menyalurkan pupuk tersebut untuk dipasarkan kedaerah – daerah lain Bagian Gudang Distibutor Konsumen Universitas Sumatera Utara 4. Selanjutnya pupuk dibawa oleh distributor dan akan dijual kepada konsumen yang membutuhkannya.

E. Prinsip dan Strategi Penyaluran Pupuk yang Ditetapkan Perusahaan

1. Prinsip Penyaluran Dalam menyalurkan pupuk ada lima prinsip yang ditetapkan oleh perusahaan dan harus diketahui oleh distributor agar dapat berhasil menyalurkan pupuk kepada konsumen dipasar berdasarkan prinsip-prinsip tersebut yaitu a. Tepat Jumlah Dosis pupuk yang diberikan pada tanaman harus sama dengan yang dibutuhkan tanaman pada waktu tertentu. b. Tepat Jenis Pupuk yang digunakan harus sesuai dengan apa yang diinginkan tanaman c. Tepat Tempat Pupuk harus ditempatkan pada tempat yang tepat agar dapat diserap akar . d. Tepat Waktu Waktu pemupukan harus disesuaikan dengan tanaman yang lainnya. e. Tepat Cara Cara penempatan pupuk perlu dan penting diketahui agar tanaman memperoleh keuntungan maksimal dari pemberian pupuk. 2. Stategi Dalam mendukung suksesnya penyaluran distribusi maka strategi yang digunakan adalah: a. Kualitas produk harus baik Universitas Sumatera Utara b. Harga bersaing c. Waktu persediaan tepat d. Servis baik Faktor yang mempengaruhi penjualan : 1. Kemampuan dari karyawan menghasilkan produk 2. Jenis produk yang ditawarkan jumlahnya terbatas 3. Harga dari perusahaan dengan perusahaan bersaing 4. Adanya pelayanan yang berkualitas.

F. Hambatan-hambatan yang dihadapi PT. Tabita Jaya Medan dalam menyalurkan produknya

Dokumen yang terkait

Pengaruh Saluran Distribusi Terhadap Volume Penjualan Pada PT. Juta Jelita Medan

0 29 88

PENGARUH SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. SURYA JAYA ABADI PERKASA PROBOLINGGO

9 43 53

PENGARUH SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PERCETAKAN BUKU Pengaruh Saluran Distribusi Terhadap Volume Penjualan Pada Percetakan Buku CV. Bima Jaya Di Surakarta.

1 2 13

PENGARUH SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PERCETAKAN BUKU Pengaruh Saluran Distribusi Terhadap Volume Penjualan Pada Percetakan Buku CV. Bima Jaya Di Surakarta.

0 2 13

PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. COKRO SUPERTIRTA KLATEN.

0 1 15

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (STUDI KASUS PADA PT. BATAM PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (STUDI KASUS PADA PT. BATAM TEXTILE INDUSTRY UNGARAN, SEMARANG).

0 3 13

PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PERIKLANAN TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. AIR MANCUR KARANGANYAR.

0 0 8

ANALISIS PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PENGEPAKAN (PENGEMASAN) TERHADAP VOLUME PENJUALAN ANALISIS PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PENGEPAKAN (PENGEMASAN) TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. ERA INTERMEDIA SOLO.

1 3 13

ANALISIS PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA ANALISIS PENGARUH BIAYA SALURAN DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA UD. DIMENSI KUDUS.

2 4 12

Pengaruh Biaya Saluran Distribusi dan Biaya Personal Selling terhadap Peningkatan Volume Penjualan pada PT.X.

0 0 20