31 sendiri karena skala usaha mereka yang masih usaha mikro dan kecil
sehingga belum membutuhkan sejumlah karyawan untuk membantu mengelola usahanya. Menurut hasil wawancara tambahan saat kuisioner
diajukan kepada responden, diketahui alasan mereka tidak melakukan pencatatan transaksi selain karena merepotkan adalah mereka merasa
bahwa belum membutuhkan untuk melakukan pencatatan transaksi dan minimnya pengetahuan mengenai pencatatan transaksi.
4.4 Hasil Pengujian Variabel
Hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti melalui serangkaian uji adalah sebagai berikut :
4.4.1 Uji Validitas
Uji validitas merupakan uji tahap pertama yang harus dilakukan sebelum uji asumsi klasik. Hasil uji validitas yang
dilakukan peneliti diketahui bahwa variabel umur usaha, variabel jumlah karyawan, variabel jumlah cabang, variabel
jumlah aset dan variabel pencatatan transaksi adalah valid.
4.4.2 Uji Hipotesis
Berikut ini adalah hasil Nagelkerke R Square Pseudo R Square :
32
Tabel 4.9 : Nilai Nagelkerke R Square
Model Summary
Step -2 Log likelihood
Cox Snell R Square
Nagelkerke R Square
1 85.627
a
.262 .378
a. Estimation terminated at iteration number 5 because parameter estimates changed by less than .001.
Sumber : data primer yang diolah, 2012 Nilai Nagelkerke R Square adalah 0,378 yang berarti
variabilitas variabel pencatatan transaksi yang dapat dijelaskan oleh variabilitas variabel umur usaha, variabel total aset,
variabel jumlah karyawan dan variabel cabang usaha sebesar 37,8, sisanya 100 - 37,8 = 62,2 dijelaskan oleh faktor-
faktor lain diluar model. Alpha yang digunakan oleh peneliti adalah 0,01. Hasil dari
uji hipotesis diketahui bahwa variabel umur usaha signifikan dengan tingkat signifikansi 0,010 dan memiliki pengaruh negatif
terhadap pencatatan transaksi dan variabel jumlah karyawan dengan tingkat signifikansi sebesar 0,002 dan memiliki
pengaruh positif terhadap pencatatan transaksi. Makna dari variabel umur usaha yang signifikan adalah
ada pengaruh umur usaha terhadap pencatatan transaksi tetapi pengaruhnya negatif yang berarti semakin lama umur usaha
dimungkinkan bahwa
para pelaku
usaha justru lebih
mengandalkan pengalaman mereka sehingga mereka tidak