51
C. Bentuk Lukisan
1. Deskripsi Karya Ngangkring 1
Gambar 19 : Karya berjudul “Ngangkring”
Ukuran: 120 x 100 cm Bahan dan media : cat minyak pada kanvas
Tahun 2015 Karya pertama berjudul “Ngangkring 1” ini menggambarkan suasana
dan    aktivitas  beberapa  orang  yang  sedang  ngangkringberkunjung  ke angkringan.  Terdiri  dari  4  orang  di  dalam  lukisan    yaitu  si  penjual
berkemeja  biru  mengenakan  peci  dan  3  pelanggannya.  Ketiga  orang pelanggan  ada  yang  sedang  merokok  sambil  bermain  handphone  dengan
posisi  tangan  di  bawah  meja,  ada  pula  yang  sedang  duduk  santai mengenakan sarung. cerita, dan pria paling ujung yang menjadi pendengar
pula . Di dalam lukisan tampak setoples kerupuk rambak, gorengan, ceret, segelas  susu  yang  terdapat  di  bawah  terangnya  lampu  angkringan.  Dari
52
kejauhan  tampak  pula  truk  yang  mengisi  sebagai  pelengkap  lukisan. Sedangkan  tenda  menjadi    background  di  sisi  kanan  kiri  lukisan.  Penulis
menyukai suasana
cahaya yang
nampak indah,
pantulan bayangannyagelap  terang  dari  kehidupan  angkringan  tersebut  serta
suasana hening terlukiskan pula di dalamnya. Warna  yang  ditampilkan  adalah  warna  sebagai  representatif  karena
sesuai dengan warna objek yang dilihatnya. Warna yang digunakan adalah dominan  kecoklatan  dan  warna  ochre.  Penulis  menggunakan  warna  burnt
umber  untuk  campuran  semua  bagian  gambar.  Warna  kecoklatan  yang mendominasi  lukisan  sesuai  dengan  suasana  angkringan  yang  minim
cahaya  membuat  keseluruhan  lukisan  nampak  harmonis.  Pusat  perhatian atau Center of  interest lukisan tertuju pada keseluruhan figur manusia dan
angkringannya.  Prinsip  balance  ditunjukkan  pada  dua  figur  manusia  di sebelah  kanan  dan  dua  manusia  di  sebelah  kiri  yang  mengisi  sebagian
besar  lukisan  hingga  menimbulkan  kesan  seimbang.  Lampu  angkring dengan  warna  sinar  putih  yang  tmpak  menonjol  menunjukkan  adanya
kontras namun  tetap tampak harmonis  dan seimbang. Proporsi mulai  dari figur-figur manusia, badan angkringan, dan objek pengisi lainnya tampak
menunjukkan  keserasian.  Repetisi  tampak  pada  gambar  krupuk  rambak, tutup dan gagang ceret. Tampak semua unsur yang disusun tidak ada yang
keluar dari susunan sehingga menjadi satu keutuhan.
53
2. Deskripsi karya Gawe wedang