Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

masyarakat. Sebaliknya, bila salah dan buruk wacana beritanya maka akan buruk pula dampaknya kepada prilaku masyarakat. Berangkat dari kecurigaan peneliti setelah membaca berita dalam majalah detik online maka peneliti memutuskan untuk meneliti berita tersebut dengan menggunakan teori critical discourse analysis CDA yang diteorikan oleh Theo Van Leeuwen. Teori tersebut menyediakan parameter-parameter untuk mengukur bagaimana sebuah berita dikonstruksi dan bagaimana konstruksi berita tersebut mengandung wacana tertentu untuk melakukan pemarjinalan terhadap suatu kelompok. Selanjutnya teori analisis Theo Van Leeuwen secara umum menggambarkan bagaimana pihak-pihak dan aktor dapat seorang atau kelompok ditampilkan atau dikeluarkan dalam pemberitaan. Ada dua pusat perhatian Pertama, proses pengeluaran exclusion, berhubungan dengan pertanyaan bagaimana proses suatu kelompok dikeluarkan dari teks berita. Kedua adalah proses pemasukan inclusion, berhubungan dengan pertanyaan bagaimana masing-masing pihak atau kelompok itu ditampilkan melalui pemberitaan. 2 Menariknya lagi, objek penelitian ini adalah artikel yang diterbitkan pada media elektronik online. Media elektronik online termasuk kategori media baru atau new media yang memiliki kecepatan, kebebasan, kemudahan dan keluasan akses melebihi media lainnya. Bahkan menurut peneliti media online tidak memiliki batas lepas waktu kadaluarsa. Argumentasinya adalah karena berita yang ditampilkan oleh media online dapat diakses oleh siapa pun, dari mana pun, dan kapan pun. 2 Eriyanto, Analisis Wacana Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKiS, 2011, h.171. Hal itu berarti berita dan tulisan-tulisan dalam media online selalu tersedia selama berita tersebut belum atau tidak dihapus oleh media online itu sendiri. Berbeda dengan media selain online, jika tulisan dalam media selain online memakan masa yang lama maka secara otomatis tidak dapat diakses lagi kecuali oleh kalangan tertentu dan cenderung tidak mudah didapat lagi. Dengan demikian, pengaruh atau dampak yang ditimbulkan oleh media online lebih luas dan lebih lama. Begitu pula dengan berita yang akan diteliti ini tentunya pengaruh dan dampak yang ditimbulkannya akan mempunyai rentang waktu dan ruang yang lebih luas pula. Berdasarkan latar belakang pemikiran diatas dan rasa ingin tahu, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terhadap wacana pemberitaan Pesantren Al-Zaytun di media elektronik majalah detik online tersebut. Adapun judul penelitiannya yaitu: “Analisis Wacana Berita Penyekapan di Pesantren Al-Zaytun dalam Majalah detik Online Edisi 58 07- 13 januari 2013”.

B. Batasan dan Rumusan Masalah

1. Batasan Masalah Berdasarkan judul dan latar belakang masalah yang sudah dipaparkan di atas, maka peneliti akan membatasi ruang lingkup penelitian. Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah upaya mencapai tujuan penelitian dan sistematika penyusunan skripsi. Untuk itu peneliti hanya melakukan analisis kritis terhadap artikel berita dalam rubrik fokus penyekapan di Al-Zaytun, pada majalah detik online edisi 58 07-13 January 2013 saja. 2. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang akan menjadi objek peneliti, terangkum dalam pertanyaan yaitu : 1 Bagaimana majalah detik online mengkonstruksi artikel berita mengenai Pesantren Al-Zaytun? 2 Bagaimana artikel berita dengan rubrik fokus penyekapan di Al-Zaytun diwancanakan oleh majalah detik online tersebut? 3 Bagaimana proses pemarjinalan terhadap Pesantren Al-Zaytun dilakukan oleh para reporter dan ilustrator dalam artikel berita di majalah detik online tersebut?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka disusun tujuan penelitian ini, sebagai berikut: a. Untuk mengetahui cara majalah detik online mengembangkan dan merangkai artikel berita mengenai Pesantren Al-Zaytun. b. Untuk mengetahui wacana tertentu yang terkandung dalam artikel berita dengan rubrik fokus penyekapan di Al Zaytun yang ditulis oleh detik.com dalam majalah detik online. c. Untuk mengetahui proses pemarjinalan terhadap Pesantren Al- Zaytun dan dampak yang muncul akibat artikel berita dengan rubrik fokus penyekapan di Al-Zaytun, berdasarkan wacana yang terkandung di dalamnya. 2. Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini yaitu: a. Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi hasil riset di bidang Jurnalistik dengan memfokuskan penelitian pada teknik analisis kritis berdasarkan teori Theo Van Leeuwen. b. Manfaat Praktis Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai pedoman dalam meningkatan kredibilitas media dan kinerja wartawan atau jurnalis, agar tidak hanya memberitakan sebuah kejadian yang hanya tergantung kepada nilai ekonomis atau sensasionalnya sebuah berita saja.

D. Metodologi Penelitian

1. Paradigma Penelitian Peneliti menggunakan paradigma konstruktivisme. Paradigma ini mempunyai posisi dan pandangan tersendiri terhadap media dan teks berita yang dihasilkan. Rancangan konstruktivisme melihat realitas pemberitaan media sebagai aktivitas kontruksi sosial. 3 Paradigma konstruktivisme digunakan untuk menjelaskan suatu teori yang dapat merubah pandangan seseorang terhadap suatu realitas. Realitas tidaklah muncul begitu saja dalam bentuknya yang mentah, tetapi ia harus disaring melalui cara orang lain dalam memandang setiap hal yang ada. 4 2. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah penelitian yang meneliti suatu objeknya lebih berdasarkan teori yang ada dan diperkuat dengan adanya wawancara, bukti dokumentasi yang peneliti kumpulkan untuk bahan penelitian sebagaimana yang dikatakana Lexy J Moaleong dalam bukunya ”pendekatan kualitatif adalah pendekatan dengan penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistic dan secara 3 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kualitatif, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2004 , h. 204. 4 Stephen W Littlejohn, Theories of Human Communications, 5 th edition , Calofornia : Wadswort Publishing Company, 1999, h. 15