xvii Untuk pengembangan karir pustakawan terutang dalam keputusan
MENPAN Nomor 132KEPM.PAN122002. dilain pihak pengembangan perpustakaan sendiri kelihatannya masih kurang bersemangat, walaupun sudah
banyak peraturah pemerintah. Peraturan Presiden, penetapan Presiden, keputusan Presiden, SK Menteri,
instruksi Menteri. Sampai instruksi tingkat paling bawah, yang dikeluarkan dari semua kementrian maupun dari non Departemen.
Kondisi perpustakaan suatu bangsa adalah merupakan cermin atau refleksi tingkat kebudayaan yang dicapainya, dimana perpustakaan diharapkan mampu
memperkenalkan dan meningkatkan dasar-dasar ilmu pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat serta menanamkan sikap untuk terus menerus
bisa belajar secara berkelanjutan seumur hidup sepanjang hayat atau yang disebut dengan long live education Rimbarawa 2006 :11.
Pengembangan perpustakaan harus dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan. Namun pendanaan untuk pengembangan perpustakaan itu langka
kenyataannya. Oleh karena itu, pendekatannya adalah sistem bergilir berdasarkan kinerja
pendekatannya, dengan maksud untuk mendapatkan kepastian bahwa perpustakaan yang akan diberi dana hibah adalah perpustakaan yang memiliki
potensi untuk berkembang dan mampu memanfaatkan dana hibah tersebut sebaik- baiknya. Sungkono 2006: 1
2.2.1 Peran Perpustakaan
Peran sebuah perpustakaan adalah bagian dari tugas pokok yang harus dijalankan didalam perpustakaan. Oleh karena itu peran yang harus dijalankan itu
ikut menentukan dan mempengaruhi tercapainya misi dan tujuan perpustakaan. Setiap perpustakaan yang akan dibangun akan mempunyai makna apabila dapat
menjalankan peranannya dengan sebaik-baiknya. Peran tersebut berhubungan dengan keberadaan, tugas dan fungsi
perpustakaan.
Universitas Sumatera Utara
xviii Peranan yang dapat dijalankan oleh perpustakaan antara lain adalah :
1. Secara umum perpustakaan merupakan sumber informasi pendidikan,
penelitian, preservasi dan pelestarian khasanah budaya bangsa serta tempat rekreasi yang sehat, murah dan bermanfaat
2. Perpustakaan merupakan media atau jembatan yang berfungsi
menghubungkan antara sumber informasi dan ilmu pengetahuan yang terkandung didalam koleksi perpustakaan dengan para pemakainya
3. Perpustakaan mempunyai peranan sebagai sarana untuk menjalin dan
mengembangkan komunikasi antara sesama pemakai, dan antara penyelenggara perpustakaan dengan masyarakat yang dilayani
4. Perpustakaan dapat pula berperan sebagai lembaga untuk mengembangkan
minat baca, dan budaya baca, melalui penyediaan bahan bacaan yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pemustaka
5. Perpustakaan dapat berperan aktif sebagai fasilitator, mediator, dan
modivator bagi mereka yang ingin mencari, memanfaatkan, dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan pengalamannya
6. Perpustakaan merupakan agen perubahan, agen pembangunan, dan agen
kebudayaan umat manusia. Sebab berbagi penemuan, sejarah, pemikiran, dan ilmu pengetahuan yang telah ditemukan pada masa yang lalu, yang
direkam dalam bentuk tulisan atau bentuk tertentu yang disimpan di perpustakaan
7. Perpustakaan berperan sebagai lembaga pendidikan nonformal bagi
anggota masyarakat dan pengunjung perpustakaan. Mereka dapat belajar secara mandiri otodidak, melakukan penelitian, menggali, memanfaatkan
dan mengembangkan sumber sumber informasi dan ilmu pengetahuan 8.
Petugas perpustakaan dapat berperan sebagai pembimbing dan memberikan konsultasi kepada pemakai atau melakukan pendidikan
pemakai users education, dan pembinaan serta menanamkan pemahaman tentang pentingnya perpustakaan bagi orang banyak
Universitas Sumatera Utara
xix 9.
Perpustakaan berperan dalam menghimpun dan melestarikan koleksi bahan pustaka agar tetap dalam keadaan baik semua hasil karya umat
manusia yang tak ternilai harganya 10.
Perpustakaan dapat berperan sebagai ukuran barometer atas pemakaian perpustakaan. Sebab masyarakat yang sudah maju dapat ditandai dengan
adanya perpustakaan yang sudah maju, sebaliknya masyarakat yang sedang berkembang biasanya belum memiliki perpustakaan yang memadai
dan representative 11.
Secara tidak langsung, perpustakaan yang berfungsi dan telah dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dapat ikut berperan dalam
mengurangi dan mencegah kenakalan remaja seperti tawuran, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, dan tindak indisipliner. Sutarno
2006: 68 Perpustakaan dengan bahan bacaan yang berisi pendidikan informasi, dan
rekreasi yang sehat dan positif, serta dipahami dan dijiwai oleh pembacanya para remaja. Selanjutnya materi bacaan tersebut mampu menggugah aspirasi.
Inspirasi, ide-ide dan gagasan mengembangkan minat dan bakat. Perpustakaan dapat berperan aktif dalam mencari penelusuran membina
dan mengembangkan serta menyalurkan hobi kegemaran, minat, dan bakat yang dimiliki oleh masyarakat melalui berbagai kegiatan yang dapat diselenggarakan
oleh masyarakat. Sutarno 2006: 68 Pada dasarnya pendidikan merupakan upaya yang dilakukan oleh manusia
dengan standar untuk mendatangkan perubahan sikap, perilaku seseorang melalui pembelajaran dan pelatihan seperti sekolah dengan pendidiknya adalah guru.
Atau pendidikan dirumah dimana orang tua, dengan sikap dan pandangan anak- anaknya, disamping pembelajaran yang di organisir dan dilakukan oleh
masyarakat itu sendiri. Namun dalam masyarakat yang lebih kompleks diperlukan sistem
pembelajaran yang bisa menerima transmisi budaya, ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi yang begitu beragam. Untuk itu diperlukan system
pendidikan, baik yang bersifat formal maupun non formal.
Universitas Sumatera Utara
xx Masing-masing pengunjung dilatih untuk bertanggung jawab atas segala
pilihan yang ditentukannya sendiri dengan cara memanfaatkan perpustakaan sebagai media informasi dan sumber ilmu pengetahuan. Sujono 2006: 306
2.2.2 Pengelolaan Perpustakaan