Subfaktor Kepemimpinan
Responden 1
Faktor CDO PD CDO
1.00 0.50 PD
2.00 1.00 Responden 2
Faktor CDO PD CDO
1.00 1.00 PD
1.00 1.00 Responden 3
Faktor CDO PD CDO
1.00 0.50 PD
2.00 1.00 Responden 4
Faktor CDO PD CDO
1.00 1.00 PD
1.00 1.00 Responden 5
Faktor CDO PD CDO
1.00 1.00 PD
1.00 1.00
Contoh Perhitungan Matriks Perbandingan Berpasangan Geometric Average : Nilai Geometric Average =
n n
k x
x k
x k
x k
...
3 2
1
Nilai Geometric Average untuk perbandingan antar faktor Melatih dan Mengembangkan Orang Lain CDO dan Memberi Arahan PD =
=
5
1 1
2 1
2 x
x x
x
1.32
2. Membuat Matriks Perbandingan Berpasangan
Penyusunan Matriks Perbandingan Berpasangan antar setiap faktor dilakukan untuk setiap level dalam hierarki. Skala yang dipergunakan dalam
perbandingan adalah skala 1 sampai 9. Matriks Perbandingan Berpasangan untuk faktor kompetensi dapat dilihat pada Tabel
Tabel Matriks Perbandingan Berpasangan Subfaktor Kepemimpinan untuk n Responden
Faktor CDO PD CDO
1.00 0.76 PD
1.32 1.00
Keterangan : CDO
: Melatih dan Mengembangkan Orang Lain PD
: Memberikan
Arahan
3. Menjumlahkan Nilai Faktor
Langkah selanjutnya adalah dengan menjumlahkan nilai-nilai faktor berdasarkan kolom. Hasil penjumlahan tersebut dapat dilihat pada Tabel
Tabel Hasil Penjumlahan Nilai Berdasarkan Kolom untuk n Responden
Faktor CDO PD CDO
1.00 0.76 PD
1.32 1.00
Jumlah 2.32 1.76
Contoh Perhitungan : Jumlah Nilai kolom CDO = 1 + 1.32 = 2.32
4. Normalisasi Matriks
Proses normalisasi matriks dilakukan dengan cara membagi nilai pada setiap sel dengan jumlah nilai kolom yang sudah dihitung pada perhitungan
sebelumnya. Hasil normalisasi matriks dapat dilihat pada Tabel
Tabel Hasil Normalisasi Matriks
Faktor CDO PD CDO
0.43 0.43 PD
0.57 0.57
Contoh perhitungan :
43 .
32 .
2 1
1 11
11
= =
= =
S a
V S
a V
j ij
ij
5. Perhitungan Bobot
Perhitungan bobot dilakukan dengan cara merata-rata nilai setiap baris. Hasil perhitungan bobot dapat dilihat pada Tabel.
Tabel Hasil Perhitungan Bobot untuk n Responden
Faktor CDO PD Jumlah Rata-
rata CDO
0.43 0.43 0.862 0.431 PD
0.57 0.57 1.137 0.568
Dari hasil perhitungan diperoleh persentase kepentingan untuk masing-masing subfaktor adalah sebagai berikut :
CDO Melatih dan Mengembangkan Orang Lain = 43.1
PD Memberikan Arahan = 56.8 TOTAL = 100
6. Pengujian Konsistensi
Setelah mendapatkan bobot dari masing–masing subfaktor, tahap selanjutnya adalah perhitungan konsistensi matriks. Langkah-langkah didalam melakukan
pengujian konsistensi, yaitu : a.
Perkalian antara matriks perbandingan berpasangan dengan bobot subfaktor.
Perkalian dilakukan antara matriks berpasangan Tabel dengan bobot yang diperoleh untuk masing-masing faktor. Hasil perkalian dapat dilihat
pada Tabel.
⎟⎟⎠ ⎞
⎜⎜⎝ ⎛
1 32
. 1
76 .
1 568
. 431
. x
Tabel Hasil Perkalian Matriks Perbandingan Berpasangan dengan Bobot pada Subfaktor Komunikasi untuk n Responden
Faktor CDO PD CDO
0.43 0.43 PD
0.57 0.57
b. Perhitungan nilai eigen maksimum
maks
λ Langkah pertama perhitungan nilai eigen
maks
λ adalah dengan menjumlahkan nilai pada setiap baris yang terdapat pada Tabel.
Tabel Hasil Penjumlahan Nilai pada Tiap Baris untuk n Responden
Faktor CDO PD Jumlah CDO
0.43 0.43 0.86 PD
0.57 0.57 1.14
Langkah kedua yaitu membagi jumlah baris dengan bobot masing-masing faktor.
⎟⎟⎠ ⎞
⎜⎜⎝ ⎛
= ⎟⎟⎠
⎞ ⎜⎜⎝
⎛ ⎟⎟⎠
⎞ ⎜⎜⎝
⎛
• •
999 .
1 999
. 1
568 .
431 .
14 .
1 86
.
Langkah ketiga yaitu menghitung nilai eigen maksimum
maks
λ
maks
λ = Rata-rata dari sel-sel di vektor hasil pembagian
maks
λ = 999
. 1
2 998
. 3
2 999
. 1
999 .
1 =
= +
c. Perhitungan konsistensi indeks CI
Konsistensi Indeks dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
1 1
2 2
999 .
1 1
= =
− −
= −
− =
n n
CI
maks
λ
d. Perhitungan rasio kompetensi CR
Berdasarkan nilai tabel Random Index RI, nilai yang didapat untuk n = 2 adalah 0. Maka rasio konsistensi dapat dihitung dengan rumus :
0 = =
= RI
CI CR
Nilai CR sebesar 0 menunjukkan bahwa rasio konsistensi dari hasil perbandingan mempunyai rasio sebesar 0 , sehingga perbandingan di
atas dianggap konsisten karena rasio yang dihasilkan dari perhitungan lebih kecil dari 10 .
Subfaktor Manajemen Diri
Responden 1
Faktor SCF SCT AWI DO SCF
1.00 0.33 0.20 0.33 SCT
3.00 1.00 0.50 0.33 AWI
5.00 2.00 1.00 2.00 DO
3.00 3.00 0.50 1.00 Responden
2
Faktor SCF SCT AWI DO SCF
1.00 0.33 0.33 0.33 SCT
3.00 1.00 0.20 0.33 AWI
3.00 5.00 1.00 4.00 DO
3.00 3.00 0.25 1.00 Responden
3
Faktor SCF SCT AWI DO SCF
1.00 1.00 0.20 0.33 SCT
1.00 1.00 0.33 1.00 AWI
5.00 3.00 1.00 1.00 DO
3.00 1.00 1.00 1.00 Responden
4
Faktor SCF SCT AWI DO SCF
1.00 0.14 0.50 0.25 SCT
7.00 1.00 0.50 0.33 AWI
2.00 2.00 1.00 3.00 DO
4.00 3.00 0.33 1.00 Responden
5
Faktor SCF SCT AWI DO SCF
1.00 0.50 0.33 0.50 SCT
2.00 1.00 0.50 0.33 AWI
3.00 2.00 1.00 4.00 DO
2.00 3.00 0.25 1.00
Contoh Perhitungan Matriks Perbandingan Berpasangan Geometric Average : Nilai Geometric Average =
n n
k x
x k
x k
x k
...
3 2
1
Nilai Geometric Average untuk perbandingan antar faktor Kepercayaan Diri SCF dan Pengendalian Diri SCT =
63 .
2 2
7 1
3 3
5
= x
x x
x
2. Membuat Matriks Perbandingan Berpasangan