Usia Responden Jenis Kelamin Responden

daerah yang dimuat dalam pemberitaan Ciptakan Kampung Aman edisi bulan Juni-Juli di surat Kabar Jawa Pos. Responden pada penelitian ini adalah masyarakat Surabaya yang telah berusia 17 tahun – 40 tahun memiliki KTP Surabaya dan berdomisili di Surabaya, serta pernah membaca pemberitaan Ciptakan Kampung Aman di harian Jawa Pos. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan table frekuensi yang digunakan untuk menggambar data yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner yang diisi oleh responden.

4.2.1 Identitas Responden

Dari penelitian yang dilakukan terhadap 100 responden, diperoleh data mengenai jenis kelamin, usia, pendidikan, dan pekerjaan dari responden.

4.2.1.1 Usia Responden

Dalam penelitian ini yang dijadikan obyek penelitian adalah masyarakat Surabaya yang berusia 17 tahun sampai 40 tahun yang membaca berita tentang pemberitaan Ciptakan Kampung Aman di harian Jawa Pos, memiliki KTP Surabaya, dan berdomisili di Surabaya. Penggolongan usia ini didasarkan pada usia tersebut seseorang telah memiliki KTP. Tabel 1 Usia Responden n = 100 Usia F 17 - 22 13 13 23 - 28 17 17 29 – 34 52 52 35 – 40 18 18 Total 100 100 Sumber : kuesioner no.1 sub 1 Dari tabel 1 dapat diketahui bahwa usia dari responden sebagian besar adalah 29 – 34 tahun yang terdiri dari 52 orang dari seluruh 100 responden atau sebesar 52, ini dikarenakan pada usia 29 – 34 tahun lebih banyak atau cenderung mempunyai kesadaran tinggi terhadap keamanan lingkungan. Sedangkan pada usia yang paling muda yaitu 17 – 22 tahun sebanyak 13 orang atau 13 pada usia ini seseorang memasuki masa produktif dan cenderung kurang peduli dengan keamanan lingkungnya , yaitu pelajar sma dan mahasiswa. Sedangkan responden yang usianya 23 – 28 tahun ada 17 orang atau 17, pada usia ini cenderung seseorang mempunyai kegiatan yang cukup menyita waktu sehingga sangat sedikit untuk meluangkan waktu untuk membaca Koran dan mengikuti kegiatan – kegiatan di lingkungan tempat tinggalnya. Dan pada usia 35 – 40 tahun sebanyak 18 orang atau 18 ini dikarenakan selain kesibukan kerja, seseorang akan lebih mudah menangkap informasi dari audio visual dari pada membaca.

4.2.1.2 Jenis Kelamin Responden

Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 100 orang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Untuk mengetahui prosentase jenis kelamin dari responden dapat dilihat pada tabel 1 : Tabel 2 Jenis Kelamin Responden n = 100 Jenis Kelamin F Laki-laki 94 94 Perempuan 6 6 Total 100 100 Sumber : kuesioner no.2 sub 1 Dari tabel 2 dapat diketahui bahwa jumlah responden yang paling banyak adalah berjenis kelamin laki-laki yaitu 94 orang dari 100 responden atau sebesar 94. Hal ini dikarenakan laki-laki cenderung mempunyai mobilitas yang tinggi, dan lelaki lebih sering berada diluar rumah atau bekerja. Sedangkan perempuan hanya 6 orang atau 6 saja, ini dikarenakan peserta program dan yang mengikuti pemberitaan Ciptakan Kampung Aman di harian Jawa Pos ini mayoritas adalah laki – laki.

4.2.1.3 Pendidikan Terakhir Responden

Dokumen yang terkait

ANALISIS SIKAP PEMBACA TERHADAP ATRIBUT HARIAN JAWA POS DI KOTA JEMBER

0 3 1

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TENTANG PEMBERITAAN POLIGAMI DI JAWA POS (Studi Deskriptif Sikap Masyarakat Surabaya Tentang Pemberitaan Poligami Di Jawa Pos).

0 0 105

SIKAP PEMBACA TERHADAP PEMBERITAAN TABUNG ELPIJI RAWAN BOCOR PADA HARIAN SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Pembaca Terhadap Elpiji Rawan Bocor Pada Harian Surat Kabar Jawa Pos Di Surabaya).

0 0 121

SIKAP ORANG TUA TERHADAP PEMBERITAAN PENYALAGUNAAN FACEBOOK DI KALANGAN REMAJA DI HARIAN JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Orang Tua Terhadap Pemberitaan Penyalagunaan Facebook di Kalangan Remaja di Harian Jawa Pos).

0 0 96

SIKAP GURU DI SURABAYA TENTANG UJIAN NASIONAL MELALUI PEMBERITAAN DI SURAT KABAR JAWA POS ( Studi Deskriptif Sikap Guru Di Surabaya Tentang Ujian Nasional Melalui Pemberitaan Di Surat Kabar Jawa Pos).

0 0 89

Opini Masyarakat Pasca Pemberitaan Berlakunya Perda Antirokok Di Surabaya Pada Harian Jawa Pos (Studi Deskriptif tentang Opini Masyarakat Pasca Pemberitaan Berlakunya Perda Antirokok Di Surabaya Pada Harian Jawa Pos).

0 0 80

SIKAP GURU DI SURABAYA TENTANG UJIAN NASIONAL MELALUI PEMBERITAAN DI SURAT KABAR JAWA POS ( Studi Deskriptif Sikap Guru Di Surabaya Tentang Ujian Nasional Melalui Pemberitaan Di Surat Kabar Jawa Pos)

0 0 27

SIKAP PEMBACA TENTANG PEMBERITAAN CIPTAKAN KAMPUNG AMAN DI HARIAN JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Pembaca Harian Jawa Pos Tentang Pemberitaan Ciptakan Kampung Aman)

0 0 27

SIKAP PEMBACA TERHADAP PEMBERITAAN TABUNG ELPIJI RAWAN BOCOR PADA HARIAN SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Pembaca Terhadap Elpiji Rawan Bocor Pada Harian Surat Kabar Jawa Pos Di Surabaya)

0 0 33

SIKAP ORANG TUA TERHADAP PEMBERITAANPENYALAGUNAAN FACEBOOK DI KALANGAN REMAJA DI HARIAN JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Sikap Orang Tua Terhadap Pemberitaan Penyalagunaan Facebook di Kalangan Remaja di Harian Jawa Pos)

0 0 23