Ruang Lingkup Penelitian PENDAHULUAN

seberapa banyak siswa memperoleh dan mengingat pengetahuan. Untuk itu, tugas guru adalah memfasilitasi proses tersebut dengan: 1. Menjadikan pengetahuan bermakna dan relevan bagi siswa, 2. Memberikan kesempatan siswa menemukan dan menerapkan idenya sendiri, 3. Menyadarkan siswa agar menerapakan strategi mereka sendiri dalam belajar. Dengan demikian, kaitannya terhadap penelitian ini adalah bahwa dari variabel penelitian yang akan diteliti bisa saja hasil yang didapat berbeda dengan kondisi siswa dalam kebiasaan belajar, dengan lingkungan belajar, terhadap prestasi belajar IPS.

3. Kebiasaan Belajar

Kebiasaan merupakan cara bertindak yang diperoleh melalui belajar secara berulang-ulang, yang pada akhirnya menjadi menetap dan bersifat otomatis. Perbuatan kebiasaan tidak memerlukan konsentrasi, perhatian, dan pikiran dalam melakukannya. Kebiasaan dapat berjalan terus, sementara individu memikirkan atau memperhatikan hal-hal lain. Hal ini sejalan dengan pendapat slameto, 2003:53 bahwa banyak siswa dan mahasiswa gagal atau tidak mendapat hasil yang baik dalam pelajarannya karena mereka tidak mengetahui cara-cara belajar yang tidak efektif. Mereka hanya mencoba untuk menghafal pelajaran. Selain itu juga, bagaimana kebiasaan belajar seseorang dapat ditentukan dari kondisi atau situasi yang sedang dihadapi, seperti yang dikemukakan oleh Wasty Soemanto, 2006,109 bahwa meskipun orang telah mempunyai tujuan tertentu dalam belajar serta telah memiliki set yang tepat untuk merealisasi tujuan itu, namun tindakan-tindakan untuk mencapai tujuan sangat dipengaruhi oleh situasi. Setiap situasi ciri manapun dan kapan saja memberi kesempatan kebiasaan belajar kepada seseorang. Kebiasaan belajar dapat diartikan sebagai cara atau teknik yang menetap pada diri siswa pada waktu menerima pelajaran, membaca buku, mengerjakan tugas, dan pengaturan waktu untuk menyelesaikan kegiatan. Djaali, 2008:128. Kebiasaan belajar cenderung menguasai perilaku siswa pada setiap kali mereka melakukan kegiatan belajar. Sebabnya ialah karena kebiasaan mengandung motivasi yang kuat. Pada umumnya setiap orang bertindak berdasarkan force of habit, sekalipun ia tahu bahwa ada cara lain yang mungkin lebih menguntungkan. Hal ini disebabkan oleh kebiasaan sebagai cara yang mudah dan tidak memerlukan konsentrasi dan perhatian yang besar. Kebiasaan belajar yang teratur akan berdampak pada prestasi belajar yang baik. Sesuai dengan law of effect dalam belajar, perbuatan yang menimbulkan kesenangan cenderung untuk diulangi, yang paling penting adalah siswa mempraktekannya dalam belajar sehari-hari, sehingga lama kelamaan menjadi kebiasaan. a. Perencanaan jadwal belajar IPS dan pelaksanaannya Merupakan suatu rancangan waktu untuk sejumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh seseorang setiap harinya. Agar belajar dapat berjalan dengan baik dan berhasil maka seseorang siswa perlu mempunyai jadwal belajar dan melaksanakannya dengan teratur.

Dokumen yang terkait

KORELASI ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X MAN BANDING AGUNG OKU SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012-2013

1 39 47

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJARTERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN ILMU Pengaruh Motivasi Belajar Dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu Pada Siswa Kelas VIII Di Sekolah Meneng

0 1 18

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJARTERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN ILMU Pengaruh Motivasi Belajar Dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu Pada Siswa Kelas VIII Di Sekolah Meneng

0 2 11

HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN KEDISIPLINAN SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA BIDANG STUDI EKONOMI KELAS VIII SMP NEGERI 3 STABAT TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 3 20

HUBUNGAN ANTARA KENAKALAN REMAJA DAN LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN PRESTASI HUBUNGAN ANTARA KENAKALAN REMAJA DAN LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 MOJOSONGO TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 2 16

Hubungan minat belajar dengan prestasi belajar siswa kelas VI SD Negeri Babarsari tahun pelajaran 2011/2012.

0 0 153

Hubungan bimbingan guru di kelas, minat belajar dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial : studi kasus pada siswa kelas VIII SMP Santa Theresia, Pangkalpinang.

0 2 151

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SMA NEGERI 3 BOYOLALI TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 17

PENGARUH MINAT DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI SUDIMARA

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN NUMERIK DAN KEBIASAAN BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BAYAT TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI

1 3 26