Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1.2 Permasalahan

Masalah yang dihadapi oleh PT Tunas Dwipa Matra adalah tidak tercapainya target penjualan sepeda motor Honda disetiap bulannya Tabel 1.2 yang ditentukan oleh perusahaan, hal ini dikarenakan tenaga penjual belum mampu mencapai target 50 unit sepeda motor Honda per sales. Maka, permasalahan yang dapat diambil adalah: “Apakah tenaga penjual sudah melakukan langkah-langkah penjualan didalam melaksanakan penjualan seped a motor Honda pada PT Tunas Dwipa Matra?”

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dalam laporan ini adalah untuk mengetahui bagaimana langkah-langkah peranan tenaga penjual pada PT Tunas Dwipa Matra dalam meningkatkan volume penjualan sepeda motor pada PT Tunas Dwipa Matra.

1.4 Manfaat Penelitian

1. Bagi PT Tunas Dwipa Matra penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam memotivasi para mitra usaha untuk bekerjasama dan meningkatkan perusahaan. 2. Bagi penulis sebagai laporan akhir perkuliahan dan pengembangan serta pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan, khususnya yang berhubungan dengan peranan tenaga penjual.

II. LANDASAN TEORI

2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran

Kotler dan Amstrong 2008 : 7 Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran peroduksi yang bernilai satu sama lain. Pemasaran memegang peranan penting dalam kehidupan sosial ekonomi bagi perusahaan dalam mencapai tujuan dan menjaga kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Kegiatan pemasaran adalah kegiatan yang bersifat aktual, karena berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, baik manusia secara individual, kelompok maupun masyarakat secara keseluruhan. Kegiatan perusahaan dilakukan perusahaan dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya dan menghasilkan keuntungan. Oleh karena itu pemasaran menjadi faktor yang sangat penting dalam perusahaan, karena tidak perusahaan yang semakin tidak mampu menjual atau memasarkan barang atau jasa yang dihasilkan. Persaingan yang semakin tajam mengakibatkan terjadinya perubahan dari pasar penjual menjadi pasar pembeli. Kekuatan pasar berada ditangan pembeli, sehingga perusahaan harus merubah orientasinya dari orientasi produksi menjadi orientasi