54
B. Pembahasan
Pembahasan dalam penelitian ini dianalisis berdasarkan teori yang telah dibahas pada bab 2, yaitu teori pergeseran yang meliputi pergeseran kelas kata dan
pergeseran unitsatuan gramatikal dalam penerjemahan roman La Tête D’un
Homme.
1. Pergeseran kelas kata
Pergeseran kelas kata dalam terjemahanroman La Tête D’un Hommeke
dalam Pertaruhan Jiwa meliputi pergeseran kelas nomina, verba, adjektiva, dan adverbia. Pergeseran kelas kata tersebut akan dibahas secara rinci seperti berikut.
a. Pergeseran kelas nomina
Pergeseran kelas nomina terdiri dari 79 data mengalami pergeseran ke kelas verba, 14 data mengalami pergeseran ke kelas adjektiva, dan 3 data mengalami
pergeseran ke kelas adverbia.
1 Pergeseran kelas nomina BSu ke kelas verba BSa
Pada penelitian ini terdapat 79 data yang mengalami pergeseran dari kelas nomina BSu ke kelas verba BSa. Contohnya adalah sebagai berikut.
1
BSu : Il sortit avec un grognement pour saluer tout le monde
et, la porte refermée, quelqu’un dit avec une certaine admiration.
Simenon, 1931: 39
BSa :Dia keluar sambil menggumam untuk menyalami semua orang
dan, setelah pintu tertutup lagi, seseorang berkata penuh kekaguman. Husen, 2008: 69
Pada data di atas,dengan menggunakan teknik pilah unsur penentu, kata ‘menggumam’ dipilih sebagai penentu terjadinya pergeseran. Selanjutnya peneliti
55
mencari kesamaan maknaarti antara kelas kata pada BSu dan BSa. Frasa “un
grognement ” pada BSu dan ‘menggumam’ pada BSa mempunyai makna yang
sama. Langkah selanjutnya yaitu dengan menggunakan teknik bagi unsur langsung
dan teknik ganti. Le gropue du nom “un grognement” pada BSu termasuk kelas
nomina dan kata ‘menggumam’ pada BSa termasuk kelas verba. Oleh karena itu, terjadi pergeseran dari kelas nomina BSu ke kelas verba BSa. Le groupe du
nom “un grognement” pada data di atas merupakan frasa nomina masculin tunggal.
Hal tersebut dapat dilihat dengan adanya déterminant yang berupa article Indéfini “un” yang menunjukkan nomina tersebut bergenre masculin. Selain itu, nomina
dapat mengisi fungsi subjek, objek, dan pelengkap di dalam kalimat. 1a Il sortit avec un grognement.
GN
Sujet
V GPrep un murmure
Il sortit avec un grommellement grommeler
bougonner Le groupe prépositionnel
GPrep pada contoh di atas terbentuk dari preposisi “avec” dan le groupe du nom GN “un grognement” yang mengisi
fungsi pelengkap. Jika “un grognement” digantikan oleh komponen dari kelas
kata yang sama, maka kalimatnya tetap berterima. Le groupe du nom “un
grognement ” yang digantikan oleh le groupe du nom“un murmure” dan “un
grommellement ” dapat bergabung dengan preposisi “avec” membentuk le groupe
prépositionnel GPrep dan membuat kalimat tetap berterima dan bermakna.