RENSTRA PPM 2016-2020
20
Ipteks Bagi Inovasi
Kreativitas Kampus
3 8
600.000.000 2
5 330.000.000
KKN Pembelajaran
Pemberdaya an
Masyarakat 3
6 265.000.000
3 6
192.000.000
Grand Total 87
218 5.040.000.000
46 115
2.274.500.00
2 Pengabdian – Yayasan Damandiri
Pada tahun 2015, dana dari yayasan Damandiri mencapai Rp. 1.809.020.300,00. Data selengkapnya ada pada tabel 2.9 berikut.
Tabel 2.9 Pengabdian – Dana Yayasan damandiri Rekap Usulan dan Diterima
Jenis Pengabdian
USULAN DITERIMA
Jml. Judul
Peneli tian
Penga bdian
Jml. Dosen
Yang Terli-
bat Jml. Dana
Jml. Judul
Penel itian
Peng abdia
n Jml.
Dosen Yang
Terli-
bat Jml. Dana
KKN Tematik Posdaya
1 58
1.659.170.300 1
58 1.659.170.300
Posdaya 1
4 149.850.000
1 4
149.850.000 Grand Total
2 62
1.809.020.300 2
62 1.809.20.300
3 Pengabdian – DIPA Unesa Melalui LPPM
Pada tahun 2015, daya saing pengabdian dana DIPA melalui LPPM mencapai 18,75. Data selengkapnya ada pada tabel 2.10 berikut.
RENSTRA PPM 2016-2020
21
Tabel 2.10 Pengabdian – Dana DIPA melalui LPPM Rekap Usulan dan Diterima
Jenis Pengabdian
USULAN DITERIMA
Jml. Judul
Peneliti an
Penga bdian
Jml. Dosen
Yang Terli-
bat Jml.
Mhs Yang
Terli- bat
Jml. Dana
Jml. Judul
Peneli tian
Penga bdian
Jml. Dosen
Yang Terli-
bat Jml.
Mhs Yang
Terli- bat
Jml. Dana
Pengabdian Offline
8 22
389.116. 000
2 5
100.000. 000
Pengabdian Kebijakan
Offline 8
22 389.116.
000 1
3 50.000.0
00 Grand Total
16 44
778.232. 000
3 8
150.000. 000
4 Pengabdian – DIPA Unesa Melalui Fakultas Jurusan
Pada tahun 2015, jumlah dana
DIPA Unesa Melalui Fakultas Jurusan mencapai
Rp. 948.500.000,00. Data selengkapnya ada pada tabel 2.11 berikut.
Tabel 2.11 Pengabdian
– Dana DIPA melalui Fakultas Jurusan Rekap Usulan dan Diterima
Fakultas Jml. Judul
Pengabdian Jml. Dosen
Yang Terlibat Jml. Mhs.
Yang Terlibat Jml. Dana
FIP 23
69 128.500.000
FBS 34
155 136.000.000
FMIPA 48
142 340.000.000
FIS-HUKUM 16
76 59.000.000
FT 29
132 236.000.000
FE 6
26 49.000.000
Grand Total 156
600 948.500.000
3. Analisis SWOT
Sebagai institusi yang bergerak di bidang pendidikan, Unesa mempunyai visi, misi dan tujuan yang jelas dengan penjabarannya dipaparkan dalam Statuta dan
Rencana Strategis Renstra Unesa serta dilandasi dengan analisis kekuatan dan kelemahan serta peluang dan tantangan SWOT yang dihadapi oleh Unesa.
Sebelum menyusun Program Kerja, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Unesa perlu mengaji terlebih dahulu kondisi internal pada saat
RENSTRA PPM 2016-2020
22
ini yang didasarkan kekuatan strengths dan kelemahan weaknesses yang dimiliki serta kondisi eksternal yang merupakan peluang opportunities dan tantangan
threats yang dihadapi pada masa kini maupun masa mendatang. Analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan SWOT adalah
sebagai berikut:
a. Kekuatan Strengths
Berdasarkan data di depan, dapat dikemukakan beberapa kekuatan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Unesa, yakni sebagai berikut:
1 bertempat di kota Surabaya yang merupakan kota industri, perdagangan, maritim, dan pendidikan sangat ideal untuk melakukan proses pelaksanaan
kegiatan Abdimas; 2 berstatus sebagai lembaga yang memiliki kategori atau cluster
Utama;
3 sebagai perguruan tinggi yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum PK-BLU sehingga memiliki kewenangan dalam pendanaan
kegiatan Abdimas; 4 memiliki fakultas dari beragam ilmu 7 fakultas, yang mengembangkan 91
program studi,
baik pendidikan
maupun nonpendidikan,
serta menyelenggarakan program pascasarjana 11 prodi pada Program Magister
dan 4 prodi Program Doktor; 5 memiliki 939 dosen yang berkualifikasi S-2 dan S-3;
6 memiliki jaringan kerja sama baik di tingkat nasional sebanyak 74 MoU dan internasional sebanyak 13 MoU yang cukup memadai;
7 memiliki pengalaman kerja sama abdimas dengan berbagai instansi dalam berbagai topik abdimas sebanyak 35 MoU;
8 memiliki mitra kerja sama dengan beberapa dinas pendidikan di Wilayah Jatim, terutama dengan Dinas Pendidikan Kota Kabupaten yang terkait
dengan Program Sertifikasi Guru; 9 memiliki banyak pengalaman dalam Abdimas khususnya iptek bagi
masyarakat.
b. Kendala Weaknesses
Sementara itu, kendala yang masih dirasakan adalah sebagai berikut:
RENSTRA PPM 2016-2020
23
1 iklim akademis academic atmosphere yang terkait dengan Abdimas belum kondusif karena belum semua dosen terpanggil untuk melaksanakan kegiatan
Abdimas; 2 jumlah proposal yang diterima lolos seleksi untuk kompetisi tingkat nasional
masih rendah, terutama Iptek bagi kewirausahaan IbK, Iptek bagi produk ekspor IbPE, dan Iptek bagi inovasi kreativitas kampus IbKIK, sehingga
menunjukkan rendahnya jumlah Abdimas hibah kompetitif nasional dalam rangka
menunjang pelaksanaan
pembangunan nasional
untuk pengembangan ipteks yang berkualitas serta kurang meratanya kemampuan
Abdimas dosen; 3 belum merata dan terorganisasinya pembinaan dosen yunior oleh dosen
senior dalam bidang Abdimas, serta belum terbentuknya kelompok-kelompok pelaksana yang menekuni bidang-bidang tertentu;
4 belum banyak dosen yang mempublikasikan hasil pengabdian pada jurnal, ini menunjukkan belum tersedianya jurnal untuk mengakomodasi hasil-hasil
Abdimas, rendahnya kemampuan menulis dosen; 5 jumlah dosen Unesa yang melaksanakan kegiatan Abdimas belum memadai,
hanya sekitar 38 dari total dosen Unesa pada tahun 2015; 6 rendahnya kesadaran pada fakultasprodi untuk menganggarkan pengabdian
dalam RBA; 7 rendahnya kesadaran para pelaksana Abdimas untuk bekerja sama dengan
lembaga lain di luar Unesa; 8 belum tersedianya organ lembaga yang independen untuk menjamin mutu
pengabdian dan menerima pengaduan stakeholders: 9 belum adanya jurnal ilmiah tentang hasil-hasil Abdimas yang diterbitkan dan
belum dimilikinya jurnal terakreditasi; 10 masih rendahnya peran industri terkait dengan pemanfaatan hasil-hasil
Abdimas; 11 belum adanya regulasi dari pemerintah terhadap dunia industri terkait dengan
pemanfaatan hasil-hasil Abdimas.
c. Peluang Opportunities
Beberapa peluang yang dapat dikemukakan terkait dengan pengabdian adalah sebagai berikut: