Sejarah angkutan umum Rahayu Medan Ceria Sejarah trayek Rahayu Medan Ceria 104 Kaitan pertumbuhan penduduk terhadap perkembangan Rahayu

kenderaan bertambah dan kecepatan menurun dan polusi udara dan sebagainya. Dalam hal ini diperlukan pemikiran bersama yang melibatkan berbagai instansi terkait seperti Polisi, Dinas Perhubungan dan organisasi angkutan untuk lebih memberdayakan angkutan umum . I02MOSR01MOSR02MOS

1. Sejarah angkutan umum Rahayu Medan Ceria

Salah satu grup angkutan umum dikota Medan adalah PT.Rahayu Medan Ceria, selain grup Rahayu Medan Ceria ada Koperasi Pengangkutan Umum Medan KPUM,PT Morina, CV Nitra, CV Hikma, CV Wampu Mini, PT Medan Bus, PT Mars. PT Nasional, CV Desa Maju, PT Medan Raya Expres, CV Mtra, dll. PT Rahayu Medan Ceria berdiri pada tahun 1988 dengan jumlah armada 375 unit dengan 9 trayek yaitu : Rahayu Medan ceria 104, 103 121 dan 120. gambar 3.4 dan gambar 3.5 Universitas Sumatera Utara Gambar : 3.4 Persiapan untuk beroperasi angkutan Umum PT Rahayu Medan Ceria 104 Gambar : 3.5 Angkutan Umum PT Rahayu Medan Ceria menunggu penumpang di pangkalan. Universitas Sumatera Utara

2. Sejarah trayek Rahayu Medan Ceria 104

Untuk pertama kali PT Rahayu Medan Ceria merintis trayek Pintu belakang atau yang disebut dengan sudako yang mempunyai trayek pasar Simalingkar ke pasar Sambu yang melalui Olimpya, selain PT Rahayu Medan Ceria telah ada angkutan Umum yaitu Koperasi Pengangkutan Umum Medan. Untuk pertama kalinya sudako pintu belakang beroperasi pada tahun 1988, seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi sejalan pula dengan permintaan pelayanan jasa transportasi. Untuk itu PT Rahayu Medan Ceria menambah armada angkutan dan didukung oleh Perusahaan Daihatsu yang telah memproduksi jenis mobil angkutan berpintu samping. Pertama kali PT Rahayu Medan Ceria membuka Trayek 104 yaitu Perumnas Simalingkar – Pancing sampai ke Universitas Negeri Medan yang pada saat itu masih Istitut Keguruan Ilmu Pengetahuan IKIP Medan.

3. Kaitan pertumbuhan penduduk terhadap perkembangan Rahayu

Medan Ceria 104 Pertambahan penduduk yang sangat tinggi dan perkembangan kota Medan yang sangat pesat menjadikan kota Medan kota besar dan jumlah penduduk yang mencapai tiga juta orang.seiring dengan kebutuhan aktivitas perkotaan jasa transportasi sangat penting. Hal ini memacu perkembangan jasa transportasi. PT Rahayu Medan Ceria menambah armada dan menambah trayek, yang salah satunya adalah trayek 104. Universitas Sumatera Utara

4. Proses penggabungan organisasi Angkutan Umum PT Rahayu Medan