Akuntansi Rekening – Rekening Dalam Laporan keuangan Daerah

setiap pencatatan harus menjaga keseimbangan persamaan dasar akuntansi. Persamaan dasar akuntansi merupakan alat bantu untuk memahami sistem pencatatan ini. Persamaan dasar akuntansi tersebut berbentuk sebagai berikut : AKTIVA + BELANJA = UTANG + EKUITAS DANA + PENDAPATAN iii. Triple entry Sistem pencatatan triple entry adalah pelakasanaan pencatatan dengan menggunakan sistem pencatatan double entry, ditambah dengan pencatatan pada buku anggaran. Jadi, sementara sistem pencatatan double entry dijalankan, Satuan Pemegang Kas pada satuan kerja maupun pada bagian Keuangan atau BadanBiro Pengelola Kekayaan Daerah juga mencatat transaksi tersebut pada buku anggran, sehingga pencatatan ersebut akan berefek pada sisa anggaran.

C. Akuntansi Rekening – Rekening Dalam Laporan keuangan Daerah

a. Laporan Aliran Kas Laporan AliranArus Kas adalah laporan yang bertujuan untuk menyajikan informasi mengenai kemampuan Pemerintah Daerah dalam memperoleh kas untuk memenuhi kebutuhan daerah dalam suatu periode akuntansi. b. Akuntansi Pendapatan Daerah Universitas Sumatera Utara 1. Pendapatan Asli Daerah PAD merupakan semua penerimaan daerah yang berasal dari sumber ekonomi asli daerah . Kelompok pendapatan asli daerah dipisahkan menjadi empat jenis Pendapatan yaitu : • Pajak Daerah • Restribusi Daerah • Hasil Perusahaan Milik Daerah dan Hasil Pengelolaaan Kekayaan Milik Daerah yang dipisahkan • Lain-lain PAD yang sah Pajak Daerah Pajak Daerah merupakan pendapatan daerah yang berasal dari pajak. Jenis Pajak kabupaten kota tersusun dari : 1. Pajak Hotel 2.Pajak Restoran 3. Pajak Hiburan 4. Pajak Reklame 5. Pajak Penerangan Jalan 6. Pajak pengambilan Bahan Galian Golongan C 7. Pajak Parkir Retribusi Daerah Universitas Sumatera Utara Retribusi Daerah merupakan pendapatan daerah yang berasal dari retribusi daerah. Jenis Pendapatan Retribusi Untuk Kabupaten Kota meliputi objek pendapatan berikut : 1. Retribusi Pelayanan Kesehatan 2. Retrubuis Pelayanan PersampahanKebersihan 3. Retribusi Penggantian Biaya Cetak KTP 4. Retribusi Penggantian Biaya Cetak Akta Catatan Sipil 5. Retribusi Pelayanan Pemakaman 6. Retribusi Pelayanan Pengabuan Mayat 7. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan umum 8. Retribusi Pelayanan Pasar 9. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor 10. Retribusi Alat Pemadam Kebakaran 11. Retribusi Jasa Usaha Pasar Grosir atau Pertokoan 12. Retribusii jasa Usaha Tempat Khusus Parkir 13.Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 14. Retribusi Izin Gangguan 15. Retribusi Izin Trayek Hasil Perusahaan Milik Daerah dan Hasil Pengelolaan Kekayaan Milik Daerah yang dipisahkan Universitas Sumatera Utara Hasil Perusahaan Milik Daerah dan Hasil Pengelolaan Kekayaan Milik daerah yang dipisahkan merupakan penerimaan daerah yang bersal dari hasil perusahaan milik daerah dan pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan. Lain- lain PAD yang sah Pendapatan ini merupakan penerimaan daerah yang berasal dari lain-lain milik pemerintah daerah. c. Lain – lain Pendapatan yang Sah Sebelum munculnya Kepmendagri Nomor 29 tahun 2002, pendapatan ini diklasifikasikan dalam Dana perimbangan . Dengan adanya Kepmendagri tersebut, pendapatan ini digolongkan tersendiri. Kelompok Pendapatan ini meliputi jenis pendapatan berikut : o Bantuan Dana KontijensiPenyeimbang dari Pemerintah o Dana Darurat

D. Sistem Pencatatan Penerimaan dan Pengeluaran Kas