36
Biologi Kelas XI
bunga. Trikoma juga berfungsi menyerap air dan garam mineral dari tanah, misalnya
trikoma pada akar. Selain itu, trikoma mampu meneruskan rangsang dari luar dan
membantu penyebaran biji.
Kemudian, bentuk diferensiasi epidermis yang lain adalah duri pada batang atau
cabang tumbuhan. Duri spina merupakan modifi kasi sel epidermis yang terdapat pada
tumbuhan tertentu. Duri tumbuhan terbagi dalam dua jenis, yakni duri asli dan duri
palsu. Duri asli dibentuk oleh jaringan di
dalam stele batang. Misalnya, duri pada tanaman bunga kertas Bougainvillea. Sedangkan duri palsu dibentuk oleh jaringan di
bawah epidermis yaitu jaringan korteks batang. Contohnya, duri pada batang tumbuhan mawar. Perhatikan Gambar 2.8.
Bila kalian melihat tanaman anggrek, maka kalian akan
menemukan velamen. Velamen merupakan modifi kasi sel epidermis yang terdapat pada akar udara tanaman anggrek. Epidermis dan
akar anggrek disebut epidermis ganda atau multipel epidermis.
Velamen berfungsi sebagai tempat menyimpan air. Velamen pada tanaman anggrek dapat kalian cermati pada Gambar 2.9.
Berikutnya adalah sel kersik. Sel kersik merupakan hasil modifi kasi
sel epidermis pada batang Graminae. Sel kersik mengandung zat
kersik atau silika SiO
2
. Batang tebu adalah tanaman yang banyak mengandung sel ini. Karenanya, permukaan batang tebu menjadi
keras.
b. Jaringan Parenkim
Jaringan parenkim merupakan bentuk lain dari jaringan dewasa. Jaringan parenkim menyusun tubuh tumbuhan setelah jaringan
epidermis. Jaringan parenkim disebut juga jaringan dasar. Alasannya, jaringan dasar bisa ditemukan pada semua organ tumbuhan, seperti akar,
batang, dan daun. Pada batang, jaringan dasar ditemukan pada korteks dan empulur batang. Sedangkan pada daun, jaringan dasar berdiferensiasi
menjadi jaringan bunga karang. Kemudian juga pada selubung berkas pengangkut. Untuk lebih jelasnya, perhatikan Gambar 2.10.
Bersama kelompok kalian, coba kalian cari tumbuhan yang mengalami diferensiasi jaringan epidermis. Ingat, bentuk diferensiasinya yang mudah diamati saja. Misalnya duri pada tanaman mawar
atau velamen pada akar anggrek. Amati tubuh tumbuhan tersebut, selanjutnya identifikasi bentuk diferensiasinya. Kalian dapat mendokumentasikan hasilnya dalam bentuk foto, gambar, atau ilustrasi
lainnya. Presentasikan hasil tersebut, lalu kumpulkan kepada guru kalian.
T e l i s i k
Gambar 2.10 Jaringan parenkim Gambar 2.9 Velamen tanaman
anggrek
ba p
V tanam
sel e ker
m
Velamen
Tr ubus, J
uli 2004
www .mooseyscountr
ygar den.com.tif
Gambar 2.8 Duri spina pada bunga mawar dan bunga kertas
D ok. P
IM
Duri spina Duri spina
Di unduh dari : Bukupaket.com
Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan
37
Adapun ciri-ciri jaringan parenkim antara lain ukuran sel besar dan hidup, dinding sel tipis, banyak terdapat vakuola, sel berbentuk
segi enam, dan banyak memiliki ruang antar sel. Selain itu, jaringan parenkim mampu membelah, baik secara embrional maupun
meristematik.
Berdasarkan fungsinya, jaringan parenkim terbagi menjadi be- berapa jaringan, yaitu parenkim air, parenkim pengangkut, parenkim
penyimpan udara, parenkim asimilasi, parenkim penimbun, dan parenkim penutup luka.
Parenkim air adalah parenkim yang berperan dalam penyimpan
air. Sebagai contoh, parenkim air pada tumbuhan kaktus.
Parenkim pengangkut merupakan salah satu jaringan yang
menyusun xilem dan fl oem. Xilem berfungsi mengangkut air dan garam mineral, sedangkan fl oem berfungsi mengangkut hasil asimilasi
yang kemudian diedarkan ke seluruh tubuh.
Jenis parenkim lainnya adalah parenkim penyimpan udara aerenkim. Seperti namanya, fungsi parenkim ini sebagai penyimpan
udara pada ruang antarsel. Contohnya, parenkim penyimpan udara pada tumbuhan air yang mempunyai ruang antarsel dengan jumlah
banyak dan ukuran yang besar.
Jenis berikutnya adalah parenkim asimilasi. Fungsi parenkim
asimilasi adalah tempat pembuatan zat makanan pada proses fotosintesis. Parenkim ini banyak terdapat pada bagian tumbuhan yang
berwarna hijau.
Selain jenis parenkim tersebut, ada pula parenkim penimbun. Peran
parenkim ini yaitu menyimpan cadangan makanan. Cadangan makanan tersebut berada pada vakuola. Contohnya umbi, rimpang, dan biji.
Sementara itu, jaringan parenkim penutup luka disebut kambium gabus felogen. Jaringan ini mampu beregenerasi menjadi jaring
embrional meristematik adalah fungsinya.
c. Jaringan Penyokong