proses dalam perusahaaan dan mampu menghemat biaya persediaan yang dikeluarkan oleh perusahaan karena adanya efisiensi persediaan bahan baku di dalam perusahaan
yang bersangkutan. Sampai saat ini belum pernah ada yang melakukan penelitian mengenai
persediaan bahan baku di Perusahaan Kecap Manalagi. Sehubungan dengan hal tersebut maka diperlukan peran analisis pengendalian persediaan bahan baku yang
tepat untuk melancarkan proses produksi. Berdasarkan uraian diatas, maka perlu dilakukan penelitian tentang “Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Tauco di
Perusahaan Kecap Manalagi”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut.
1 Bagaimana keadaan aktual pengendalian bahan baku pada Perusahaan Kecap
Manalagi?
2 Berapakah jumlah pembelian bahan baku yang optimal di lakukan oleh
Perusahaan Kecap Manalagi dengan menggunakan metode EOQ, re-order
point, safety stock, dan maximum inventory?
3 Bagaimana efisiensi biaya persediaan bahan baku tauco di Perusahaan Kecap
Manalagi jika dilihat dari besarnya biaya persediaan yang sesungguhnya
dibandingkan dengan total biaya persediaan bahan baku yang optimal?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui.
1 Keadaan aktual pengendalian persediaan bahan baku pada perusahan Kecap
Manalagi. 2
Jumlah pembelian bahan baku yang ekonomis pada perusahaan Kecap Manalagi dengan menggunakan metode EOQ, re-order point, safety stock, dan
maximum inventory. 3
Efisiensi biaya persediaan bahan baku di Perusahaan Kecap Manalagi dengan membandingkan total biaya persediaan sesungguhnya dan total biaya
persediaan dengan menggunakan analisis EOQ.
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut. 1
Sebagai manfaat praktis bagi perusahaan dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan efisiensi penggunaan sumber daya untuk menentukan
kuantitas pembelian bahan baku yang ekonomis dengan total biaya persediaan bahan baku yang efisien.
2 Sebagai manfaat teoritis ataupun sebagai bahan referensi dan informasi bagi
peneliti lain yang ingin melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis EOQ atau penelitian ini.
1.5 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup dari penelitian ini mencakup perhitungan EOQ, safety stock SS, Lead Time, Re-Order Point ROP, maximum inventory MI dan total
inventory cost TIC. Dengan menggunakan metode ini dalam pengambilan keputusan pembelian bahan baku, perusahaan akan dapat menentukan dengan pasti
frekuensi pembelian bahan baku, jumlah pembelian bahan baku optimal, total biaya pembelian optimal yang meminimalkan biaya persediaan, jumlah persediaan
pengaman safety stock bahan baku, dan titik pemesanan kembali re-order point bahan baku tauco pada perusahaan Kecap Manalagi tahun 2014.
8
II. TINJAUAN PUSTAKA