Penelitian yang Relevan KAJIAN TEORI

22

B. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan merupakan penelitian serupa yang sudah dilakukan sebelumnya oleh peneliti lain. Tujuannya adalah sebagai bahan masukan bagi pemula juga digunakan untuk membandingkan antara penelitian yang satu dengan yang lain. Adapun beberapa penelitian terdahulu yang akan diuraikan yakni penelitian Anisa Sulistyowati mengenai problematika kompetensi konselor SMA se-Kabupaten Sleman, dan penelitian Jurnal Ilmiah Konseling FIP-UNP tentang kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Kota Padang sebagai berikut: 1. Penelitian Skripsi Anisa Sulistyowati Penelitian yang dilakukan oleh Anisa Sulistyowati Pramesti Ayuningtyas, 2012: 4-5 dalam skripsinya mengenai problematika kompetensi konselor SMA se-Kabupaten Sleman menunjukkan bahwa ada beberapa problematika yang dialami konselor. Di Kabupaten tersebut, kinerja konselor pada kompetensi sosial masih rendah dalam aspek memahami peran pihak-pihak lain di tempat bekerja, bekerjasama dengan pihak-pihak lain ditempat bekerja, aktif dalam organisasi profesi BK dan bekerja dalam tim bersama tenaga profesional profesi lain. 2. Penelitian Jurnal yang dimuat dalam Jurnal Ilmiah Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang di ejournal.unp.ac.id Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian yang dilakukan oleh Gusfar Efendi, Nurfarhanah dan Yusri 2012: 162-166 tentang 23 kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Kota Padang menunjukkan bahwa kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Padang dilihat dari kolaborasi intern di tempat bekerja berada pada kategori cukup baik, kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Padang dilihat dari peran dalam organisasi dan kegiatan profesi bimbingan dan konseling berada pada kategori cukup baik, dan kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Padang dilihat dari kolaborasi antar profesi berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, kedua penelitian tersebut terkait dengan kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling. Penelitian yang dilakukan oleh Anisa Sulistyowati menyimpulkan bahwa kinerja konselor pada kompetensi sosial masih rendah dalam aspek memahami peran pihak-pihak lain di tempat bekerja, bekerjasama dengan pihak-pihak lain ditempat bekerja, aktif dalam organisasi profesi BK dan bekerja dalam tim bersama tenaga profesional profesi lain. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Efendi, Nurfarhanah dan Yusri 2012: 162- 166 tentang kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Kota Padang menunjukkan bahwa kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri Padang berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh kedua peneliti tersebut, mengungkapkan bahwa terjadinya perbedaan hasil penelitian yang 24 dilakukan pada jenjang Sekolah Menegah Atas SMA. Perbedaan hasil penelitian tersebut mendorong peneliti melakukan penelitian serupa di tempat lain untuk meyakinkan kembali bagaimana pelaksanaan kompetensi sosial guru Bimbingan dan Konseling pada jenjang Sekolah Menengah Pertama SMP tepatnya di SMP Negeri se- Kabupaten Sleman.

C. Deskripsi Kompetensi Sosial Guru Bimbingan dan Konseling Sekolah Menengah Pertama SMP Negeri

Dokumen yang terkait

Sistem Informasi Penilaian Kinerja Guru Bimbingan Dan Konseling di Sekolah Menengah Pertama Negeri 27 Bandung

1 7 165

PROFIL KUALITAS PRIBADI GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) SE-KOTA BANDUNG: Studi Terhadap Kualitas Pribadi Guru Bimbingan dan Konseling di Sekolah Menengah Pertama Negeri se-Kota Bandung Tahun Pelajaran 2012-2013.

0 3 50

TINGKAT PEMAHAMAN TERHADAP KONSEP DAN PRAKSIS ASESMEN PADA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI SE-KABUPATEN BREBES.

37 223 245

TINGKAT PENGUASAAN KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI SE-KOMISARIAT 1 KABUPATEN CIAMIS.

0 0 240

TINGKAT PEMAHAMAN KODE ETIK PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING PADA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI SE-KELOMPOK KERJA KABUPATEN BANTUL.

2 22 350

PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING PRIBADI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI SE-KABUPATEN SLEMAN.

0 0 200

Modul guru pembelajar bimbingan dan konseling sekolah menengah pertama (SMP) kelompok kompetensi E pedagogik: kaidah belajar dalam bimbingan dan konseling - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 0 40

Modul guru pembelajar bimbingan dan konseling sekolah menengah pertama (SMP) kelompok kompetensi C profesional: program bimbingan dan konseling - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 0 40

Modul guru pembelajar bimbingan dan konseling sekolah menengah pertama (SMP) kelompok kompetensi F profesional: implementasi teori konseling - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 0 199

Modul guru pembelajar bimbingan dan konseling sekolah menengah pertama (SMP) kelompok kompetensi D profesional: implementasi pelayanan BK di sekolah - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 0 129