Latar Belakang Masalah PENERAPAN SISTEM BANK INDONESIA - REAL TIME GROSS SETTLEMENT (BI-RTGS) PADA PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH BALI KANTOR PUSAT.
2
dan secara bersamaan, maka sistem ini memungkinkan terjadinya keterlambatan penyelesaian yang dirasakan dapat mengurangi kepercayaan
konsumen. Untuk meningkatkan pelayanan, Bank Indonesia BI sejak 17 November 2000 mulai memperkenalkan sistem baru dalam transfer dana yaitu
RTGS. Sistem RTGS merupakan suatu sistem yang mengatur aktivitas transfer dana dalam mata uang rupiah dan jumlah besar yaitu Rp 500.000.000
ke atas yang bersifat segera urgent. Adapun masalah yang dihadapi terutama pada sistem BI-RTGS adalah
adanya retur dari bukti outgoing. Outgoing adalah uang keluar yang dikeluarkan oleh pihak bank dan dikirim ke bank lain atas permintaan
nasabah. Ini terjadi pada teller yang belum memahami tentang penerapan sistem BI-RTGS Generasi 2. Sistem BI-RTGS Generasi 2 diterapkan sejak
bulan November 2015 – Juni 2016. Sebelumnya pada Sistem RTGS Generasi
1 pengiriman uang melalui RTGS diatas Rp 100.000.000, sehingga setelah berjalannya sistem RTGS Generasi 2 pengiriman uang melalui sistem RTGS
harus diatas Rp 500.000.000. Kesalahan pada teller yaitu salah mengirim uang dengan nominal dibawah Rp 500.000.000 melalui sistem RTGS. Setelah
dikirim selanjutnya dilakukan otorisasi. Karena nominal tidak sesuai dengan ketentuan Sistem RTGS Generasi 2 sehingga pihak bank harus melakukan
retur ke cabang yang bersangkutan. Salah satu bank di Bali yang menjadi peserta dari sistem RTGS adalah
PT. Bank Pembangunan Daerah BPD Bali. Semua kegiatan perencanaan sampai pengawasan terdapat di Kantor Pusat, termasuk mengatasi masalah
3
yang terjadi di kantor pusat dan cabang. BPD Bali Kantor Pusat sering melakukan transaksi antar bank, antar nasabah bank, dan pihak lain yaitu
dimana transaksi tersebut sering dilakukan dengan sistem transfer. Untuk meningkatkan sistem transfer tersebut maka BPD Bali Kantor Pusat
menerapkan sistem RTGS sehingga untuk melakukan transfer dana menjadi lebih cepat dan efisien.
Berdasarkan uraian masalah diatas maka penulis bermaksud untuk melakukan penelitian yang diberi judul : “Penerapan Sistem Bank Indonesia –
Real Time Gross Settlement Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Kantor Pusat”.