Menurut Sugiyono 2009:193, data primer merupakan sumber data yang langsung memberikan data pada pengumpul data. Data
primer merupakan data yang diperoleh dari sumbernya yaitu dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan secara langsung oleh penulis di
tempat penelitian yaitu Disperindag Kota Semarang. 2.
Data Sekunder Menurut Sugiyono 2009:193, data sekunder merupakan data
yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen. Data yang diperoleh
adalah dokumen-dokumen yang berkaitan dengan arsip di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang, meliputi Tugas Pokok
dan Fungsi TUPOKSI.
2.5 Pengumpulan Data
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah : 1.
Metode Observasi Menurut Suharsimi 2010:199, observasi atau yang disebut pula
dengan pengamatan, meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap sesuatu objek denganmenggunakan seluruh alat indra. Dalam hal ini
penulis melakukan pengamatan secara langsung mengenai hal-hal yang berhubungan dengan prosedur penataan arsip di Disperindag Kota
Semarang. 2.
Dokumentasi
Menurut Suharsimi 2010:201, dokumentasi yaitu cara pengumpulan data dengan menyelidiki benda-benda tertulis seperti
buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian dan sebagainya.
3. Wawancara
Menurut Suharsismi 2010:198, wawancara adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara
interviewer
untuk memperoleh informasi dari terwawancara
interviewer
. Metode wawancara yang digunakan penulis untuk mendapatkan data dengan
cara mengajukan pertanyaan kepada bagian Umum Disperindag Kota Semarang.
2.6 Metode Analisis Data
Menurut Sugiyono 2005, dalam penulisan ini digunakan pengolahan data dengan menggunakan statistik deskriptif yaitu dengan cara
mendiskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud untuk membuat kesimpulan yang
berlaku umum atau generalisasi. Penulis menggunakan metode deskriptif dimaksudkan agar memperoleh gambaran dan data secara sistematis tentang
berbagai hal yang berkaitan dengan prosedur penataan arsip dalam memudahkan pencarian arsip di Dinas Perindustrian dan Perdagangan.