Use Case Diagram. Notasi Pemodelan Sistem

15

2.1.6.2. Conceptual Database Design.

Hasil dari fase ni disebut sebagai conceptual schema dan dinyatakan dalam conceptual data model yang menggunakn Entity Relationalship Diagram ERD. ERD merupakan alat yang digunakna untuk membantu dalam proses pemodelan data. Dua komponen utama pembentuk ERD adalah entitas dan relasi. Entitas adalah sebuah objek nyata ada dan dibedakan dari sesuatu yang lain. Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Sedangakan relasi adalah hubungan antara entitas. Ada beberapa macam realsi yang dapat digambarkan dalam ERD yaitu : 1. Relasi Satu Lawan Satu One to One Relationship 1:1. Relasi ini terjadi bila tiap anggota entity A hanya boleh berpasangan dengan tepat satu anggota entity B. Hubungan 1:1 mencakup juga relasi 1:0 dan 0:1. 2. Relasi Satu Lawan Banyak One to Many Relationship 1:m. Relasi ini terjadi bila tiap anggota entity A berpasangan lebih dari satu anggota entity B. Hubungan one to many mencakup relasi 1:1, 0:1, 1:1. 3. Relasi Banyak Lawan Banyak Many to Many Relationship m:m. 16 Relasi ini terjadi bila tiap anggota entity A boleh berpasangan dengan lebih dari satu anggota entity B, begitu juga sebaliknya tiap anggota B boleh berpasangan dengan lebh dari satu anggota entity A. Relasi ini mencakup 1:m, 1:1, 1:0, dan 0:1. Pada gambar 2.4 berikut adalah bentuk variasi dari ER Diagram : Entittas Atribut Relasi Atribut kunci Penghubung antara entiti dan relasinya Internal identifier Internal identifier Gambar 2.4 notasi dalam ERD

2.1.6.3. Logical and Physical Database Design.

Dalam fase logical design ini dilakukan proses translasi dari conceptual schema yang sudah dibuat pada fase sebelumnya. Hasil dari fase ini disebut sebagai logical schema dan dinyatakan dalam logical schema dan dinyatakan dalam logical data model yang digambarkan 17 menggunakan relational model. Dalam fase ini harus dilakukan beberapa optimalisasi terhadap operasi-operasi yang akan dilakukan terhadap data-data yang ada. Teknik yang biasa digunakan untuk melakukan optimalisasi ini dinamakan normalisasi. Normalisasi adalah suatu proses pengelompokan elemen data ke dalam sejumlah tabel yang mempresentasikan sejumlah tabel yang mempresentasikan sejumlah entitas dan relasinya. Langkah normalisasi bertujuan : 1. Sebagai alat penolong dalam proses perancangan database. 2. Untuk meminimumkan grup elemen data yang sama dan berulang-ulang redudansi dalam database karena hal tersebut menyebabkan akses menjadi lambat dan memboroskan tempat penyimpanan. 3. Untuk memudahkan proses penyisipan, penghapusan, dan pengembangan database. Sedangkan untuk fase physical design harus dipastikan, logical schema yang sudah dibuat pada fase sebelumnya dilengkapi dengan detail-detail yang diperlukan untuk pengimplementasian secara fisik pada Database Management System DBMS yang 18 akan digunakan. Hasil dari fase ini disebut sebagai physical schema.

2.1.6.4. Pemodelan Proses

Pemodelan proses Whitten et.al, 2004 adalah teknik yang digunakan untuk mengorganisasikan data mendokumentasikan proses dari sistem. Data Flow Diagram merupakan sebuah model proses yang digunakan untuk menggambarkan aliran data yang melalui sebuah sistem dan proses yang dibentuk oleh sistem. Berikut adalah simbol-simbol yang digunakan dalam DFD: 1. Kesatuan luar external agentexternal entity. Merupakan suatu kesatuan yang berada di luar sistem yang sedang dikembangkan yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem. Suatu kesatuan dari luar dapat disimbilkan dengan notasi otak bujus sangkar. Gambar 2.5 merupakan gambar simbol kesatuan luar external agent. Gambar 2.5 Simbol kesatuan luar external agent. 2. Arus data data flow. Mengalir di antara proses, penyimpanan data dan kesatuan luar. Arus data adalah data yang menjadi External Agent 19 input ke proses atau output dari sebuah proses. Arus data dapat berbentuk formulir atau dokumen yang digunakan oleh perusahaan, laporan tercetak yang dihasilkan oleh sistem, tampilan atau output di layar computer, suratmemo, blangko isian, transmisi data. Arus data diberi symbol garis dengan anak panah. Gambar 2.6 merupakan gambar simbol arus data. Gambar 2.6 Simbol arus data 3. Proses. Merupakan kegiatan atau kerja yang dilakukan orang, mesin atau computer dari suatu hasil arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang keluar dari proses. Suatu proses dapat ditunjukkan dengan symbol persegi panjang dengan sudut tumpul. Gambar 2.7 Gambar 2.7 Simbol proses Process name