Uji Homogenitas Pengujian Persyaratan Analisis Data

Anggun Fitri Yanna 2014 Pengaruh pengembangan sumber daya manusia terhadap kinerja karyawan pada Badan Kepegawaian Daerah BKD Pemerintah Kota Cimahi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam pengujian homogenitas varians ini menurut Ating Somantri dan Sambas A. Muhidin 2006:295, adalah: 1. Menentukan kelompok-kelompok data, dan menghitung varians untuk tiap kelompok tersebut. 2. Membuat tabel pembantu untuk memudahkan proses perhitungan, dengan model tabel Uji Barlett. Tabel 3. 11 Model Tabel Uji Barlett Sampel Db = n – 1 S i 2 Log S i 2 Db. Log S i 2 Db. S i 2 1 2 3 … ∑ 3. Menghitung varians gabungan dengan rumus: S 2 = ∑ ∑ 4. Menghitung log dari varians gabungan. 5. Menghitung nilai Barlett. 6. Menghitung nilai X 2 7. Menentukan nilai dan titik kritis pada α = 0.05 dan db = k-1, dimana k adalah banyaknya indikator. 8. Membuat kesimpulan dengan kriteria sebagai berikut:  Jika nilai χ² hitung χ² tabel , H diterima variasi data dinyatakan homogen.  Jika nilai χ² hitung ≥ χ² tabel , H diterima variasi data dinyatakan tidak homogen.

3.9.3 Uji Linieritas

Teknik analisa statistika yang didasarkan pada asumsi linieritas adalah analisis hubungan. Teknik analisis statistika yang dimaksud adalah teknik yang terkait dengan korelasi, khususnya korelasi product moment. Ide dasar asumsi linieritas adalah untuk kepentingan ketepatan estimasi. Setiap estimasi biasanya diharapkan pada suatu kepastian atau kejelasan sehingga Anggun Fitri Yanna 2014 Pengaruh pengembangan sumber daya manusia terhadap kinerja karyawan pada Badan Kepegawaian Daerah BKD Pemerintah Kota Cimahi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kesimpulan yang dihasilkan memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Oleh karena itu harapan Y adalah fungsi linier dari X atau EY|X=fx Jadi asumsi linieritas dapat terangkan sebagai asumsi yang menyatakan bahwa hubungan antar variabel yang hendak dianalisis itu mengikuti garis lurus. Artinya, peningkatan atau penurunan kuantitas divariabel lain. Pemeriksaan kelinieran regresi dilakukan melalui pengujian hipotesi nol, bahwa regresi linier melawan hipotesis tandingan bahwa regresi tidak linier. persamaan umum regresi linier sederhana adalah: Χ + = Υ ∧ b a Keterangan : Y = Subyek dalam variabel dependen yang diprediksikan. a = Konstanta. b = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka peningkatan atau penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b + maka naik dan bila - maka terjadi penurunan. X = Subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu. Dengan ketentuan : X b Y N X b Y a       Sedangkan b dicari dengan menggunakan rumus:   2 2 . X X N Y X XY N b         Maka langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam pengujian linieritas regresi menurut Ating Somantri dan Sambas A. Muhidin 2006:296 adalah: