6 Februari 2014 Mengamati absensi finger bentuk pengarahan agar

penelitian, yaitu penjelasan tentang kualitas kepemimpinan yangDaftar piket absensi manual pagi dan sore Januari-Februari 2014, pada hari terlalu panjang lebar, penjelasan tentang kinerja pegawai yang tidak sesuai dengan dengan pertanyaan yang diajukan. 2. Interpretasi data, pada tahap ini peneliti memberikan interprestasi ataupenjabaran berbagai data yang diperoleh sesuai dengan fokus penelitian. Kegiatan yang dilakukan adalah menguraikan jawaban informan dalam bentuk deskripsi kalimat sesuai dengan pokok bahasan penelitian. Data yang dipakai adalah data yang dianggap benar-benar sesuai dengan fokus penelitian, yaitu Kualitas Kepemimpinan Pada Kinerja Pegawai di Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung.

D. Analisis Data

Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan mulai sejak awal sampai sepanjang proses penelitian berlangsung. Penelitian kualitatif ini menggunakan analisis data secara induktif, dengan beberapa alasan. Pertama, proses induktif lebih dapat menemukan kenyataan-kenyataan sebagaimana yang terdapat dalam realita. Kedua, analisis induktif lebih dapat membuat lingkungan peneliti menjadi eksplisit serta dapat dikembangkan. Ketiga, analisis induktif lebih dapatmenguraikan latar secara penuh dan dapat membuat keputusan-keputusan tentangdapat tidaknya pengalihan kepada suatu latar lainnya. Selain analisis data di atas,Moloeng 2000:15-20 juga menggunakannya dalam penelitian kualitatif yangdiberi nama analisis model interaktif, dengan tiga prosedur, yaitu: 1 Reduksi Data Reduksi data dimaksudkan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian padapenyederhanaan, pengabstrakan dan tranformasi data ”kasar” yangmuncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. Reduksi data atau proses transformasi ini berlanjut terus sesudah penelitian lapangan sampai laporan akhir secara lengkap tersusun. Kegiatan yang dilakukan pada tahap reduksi data adalah memilih dan merangkum data dari hasil wawancara dan dokmentasi yang sesuai dengan fokus penelitian ini. Data yang direduksi adalah jawaban yang sesuai dengan fokus penelitian, yaitu Kinerja Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung. 2 Penyajian Data Penyajian data atau display data dimaksudkan sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dengan melihat penyajian-penyajian data dapat dipahami apa yang sedang terjadi dan apa yang harus dilakukan. Hal ini dilakukan untuk memudahkan bagi peneliti melihat gambaran secara keseluruhan atau bagian- bagian tertentu dari data penelitian, sehingga dari data tersebut dapat ditarik kesimpulan. Penyajian data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menggunakan tabel, bagan chart dan kumpulan kalimat. Semuanya dirancang guna menggabungkan informasi yang tersusun dalam suatu bentuk yang padu dan mudah diraih, dengan demikian peneliti dapat melihat apa yang terjadi dan menarik kesimpulan yang tepat. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data tentang kondisiBiro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung seperti struktur organisasi, renstra, lakip, dan database lainya tentang potensi Provinsi Lampung secara umum. Kegiatan yang dilakukan pada tahap display data adalah menyajikan data secara naratif, yaitu menceritakan hasil wawancara ke dalam bentuk kalimat disajikan pada Bab V Tesis ini. 3Menarik KesimpulanVerifikasi Penarikan kesimpulan merupakan suatu kegiatan dari konfigurasi yang utuh selama penelitian berlangsung. Sedangkan verifikasi merupakan kegiatan pemikiran kembali yang melintas dalam pemikiran penganalisis selama peneliti mencatat, atau suatu tinjauan ulang pada catatan-catatan lapangan atau peninjauan kembali serta tukar pikiran di antara teman sejawat untuk mengembangkan ”kesempatan inter subjektif”, dengan kata lain makna yang muncul dari data harus diuji kebenarannya, kekokohannya dan kecocokannya validitasnya. Verifikasi dalam penelitian dilakukan secara kontinyu sepanjang penelitian oleh penelitiyang dimaksud untuk menganalisis dan mencari makna dari informasi yang dikumpulkan dengan mencari tema. Kegiatan yang penulis lakukan pada tahap verifikasi data adalah membuat kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian, sebagaimana disajikan pada Bab VI Tesis ini.

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Deskripsi Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung

Penentuan arah kebijakan pembangunan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, implementasinya harus sejalan dan searah serta mengacu pada arah kebijakan untuk mendukung pelaksanaan roda pemerintahan. Arah kebijakan dimaksud harus berdasarkan pada tugas dan fungsi pokok Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung yang pada hakekatnya adalah pelaksanaan dari suatu peran, yang efektivitasnya diukur melalui fungsi-fungsi yang dilaksanakan yaitu pelayanan sarana dan prasarana internal dan eksternal Sekretariat Daerah Provinsi Lampung serta Dinas, Lembaga atau Badan. Rencana Kinerja Tahunan RKT merupakan aktivitas pengambilan keputusan didepan tentang kinerja yang diharapkan untuk dicapai, berdasarkan visi, misi dan tujuan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung mempunyai Rencana Kinerja Tahunan sebagai berikut : 1. Sasaran a. Optimalisasi pelayanan terhadap pengelolaan administrasi ketatusahan, surat menyurat serta pelayanan administrasi perkantoran di Lingkungan Setda Provinsi Lampung. b. Peningkatan fungsi sarana dan prasrana sebagai alat pendukung tercapainya