Korelasi Kredit bermasalah Dengan Profitabilitas Ketika Kualitas aktiva produktif Koefisien korelasi antara Kualitas aktiva produktif dengan Kredit bermasalah ketika

31 Koefisien Korelasi Parsial Kredit bermasalah Dengan Profitabilitas Cor relations 1.000 -.104 . .637 21 -.104 1.000 .637 . 21 Correlation Signif icance 2-tailed df Correlation Signif icance 2-tailed df NPL ROA Control Variables KAP NPL ROA Hubungan antara kredit bermasalah dengan profitabilitas ketika kualitas aktiva produktif tidak berubah adalah sebesar 0,104 dengan arah negatif. Artinya hubungan kredit bermasalah dengan profitabilitas sangat rendahsangat lemah ketika kualitas aktiva produktif tidak mengalami perubahan. Ini menggambarkan bahwa ketika kredit bermasalah meningkat, sementara kualitas aktiva produktif tidak berubah maka akan menurunkan profitabilitas perusahaan Kemudian besar pengaruh kredit bermasalah terhadap profitabilitas perusahaan ketika kualitas aktiva produktif perusahaan tetap adalah -0,104 2  100 = 1,1. menandakan tingkat hubungan sangat rendah

b. Koefisien korelasi antara Kualitas aktiva produktif dengan Kredit bermasalah ketika

Profitabilitas tidak berubah Korelasi ganda merupakan angka yang menunjukan kekuatan hubungan antar kedua variabel bebas secara bersama-sama dengan variabel profitabilitas. Hubungan korelasi secara simultan dapat dilihat pada tabel berikut : Analisis Koefisien Korelasi Berganda dan Koefisien Determinasi Model Sum m ary b .644 a .415 .359 .40012 1.290 Model 1 R R Square A djusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Wats on Predictors: Constant, NPL, KA P a. Dependent V ariable: ROA b. Berdasarkan data pada tabel 4.12 diatas dapat dilihat bahwa nilai koefisien korelasi ganda adalah sebesar 0,644 yang berada antara 0,60 - 8,799 artinya kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah secara simultan memiliki hubungan yang kuat dengan profitabilitas. Koefisien Determinasi Koefisien determinasi digunakan untuk melihat seberapa besar variabel kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah secara bersama-sama berpengaruh terhadap profitabilitas. Untuk nilai koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel 4.12 tepatnya dilihat dari nilai R Square yaitu sebesar