Korelasi Kredit bermasalah Dengan Profitabilitas Ketika Kualitas aktiva

145 Tabel 4.12 Analisis Koefisien Korelasi Berganda dan Koefisien Determinasi Model Sum m ary b .644 a .415 .359 .40012 1.290 Model 1 R R Square A djusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Wats on Predictors: Constant, NPL, KA P a. Dependent V ariable: ROA b. Berdasarkan data pada tabel 4.12 diatas dapat dilihat bahwa nilai koefisien korelasi ganda adalah sebesar 0,644 yang berada antara 0,60 - 8,799 artinya kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah secara simultan memiliki hubungan yang kuat dengan profitabilitas.

4.2.2.5 Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi digunakan untuk melihat seberapa besar variabel kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah secara bersama-sama berpengaruh terhadap profitabilitas. Untuk nilai koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel 4.12 tepatnya dilihat dari nilai R Square yaitu sebesar 0,415 atau 41,5, artinya pengaruh kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah secara simultan terhadap profitabilitas sebesar 41,5 sedangkan sisanya yaitu 58,5 merupakan pengaruh faktor-faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini. Adapun rumus dari koefisien determinasi adalah sebagai berikut: Kd = r 2 x 100 Kd = 0,644 2 x 100 Kd = 0,4147 x 100 Kd= 0,4147 Kd = 0,415 Pembulatan 146

4.2.2.6 Pengujian Hipotesis Secara Simultan

Selanjutnya untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh kualitas aktiva produktif, dan kredit bermasalah terhadap profitabilitas maka perlu dilakukan pengujian hipotesis secara simultan yang dapat silihat dari tabel ANOVA hasil pengolahan SPSS.15. Langkah-langkah pengujian hipotesis adalah sebagai berikut: a. Merumuskan hipotesis statistik H :  1 =  2 = 0 : Menunjukkan variabel kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah tidak berpengaruh secara simultan terhadap variabel profitabilitas pada PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. H a :  1 ≠  2 ≠ 0 : Menunjukan variabel kualitas aktiva produktif dan kredit bermasalah berpengaruh secara simultan terhadap variabel profitabilitas pada PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. Nilai F hitung dapat di cari dengan menggunakan persamaan sebagai berikut: Dimana: R = koefisien kolerasi ganda K = jumlah variabel independen n = jumlah anggota sampel Dengan perhitungan sebagai berikut: F hitung = R 2 n-k-1 k 1-R 2 F hitung = 8,717090256 1,169800928 F hitung = 7,452