Populasi Penelitian Sampel Penelitian

3.3.3 Waktu Penelitian

Berikut tabel waktu penelitian ekstrakurikuler seni tari tradisional dalam membentuk karakter siswa kelas tinggi di SDN Tambakaji 01 Semarang. No Kegiatan Maret April Mei Juni Juli Agustus 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 1. Penyusunan proposal 2. Diskusi proposal dan penyusunan instrument 3. Seminar proposal dan instrumen penelitian 4. Memasuki lapangan 5. Analisis data selama di lapangan 6. Analisis data setelah di lapangan 7. Uji keabsahan data 8. Membuat draf laporan 9. Diskusi draf laporan 10 . Penyempurnaan laporan 11 . Pelaporan penelitian Tabel 3.1: Waktu Penelitiian

3.4 POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN

3.4.1 Populasi Penelitian

Dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan istilah populasi, tetapi oleh Spradley dinamakan situasi sosial. Situasi sosial terdiri atas tiga elemen yaitu tempat, pelaku dan aktivitas yang saling berinteraksi. Situasi sosial tersebut disebut dengan objek penelitian Sugiyono, 2013: 297. Populasi dalam penelitian ini yang akan dijadikan objek penelitian adalah pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler seni tari tradisional dalam membentuk karakter siswa di SDN Tambakaji 01 Semarang. Dalam objek penelitian tersebut sudah mencakup tiga elemen sesuai pendapat dari Spradley yaitu SDN Tambakaji 01 Semarang sebagai tempat pelaksanaan pembelajaran, Siswa dan Guru sebagai pelakunya, dan pembelajaran ekstrakurikuler tari sebagai aktivitas dalam situasi sosial tersebut.

3.4.2 Sampel Penelitian

Dalam penelitian kualitatif teknik sampling yang sering digunakan adalah purposive sampling dan snowball sampling Sugiyono, 2013: 300. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu, misalnya orang tersebut yang dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan atau mungkin orang tersebut sebagai pemimpin sehingga memudahkan peneliti untuk menjelajah objek penelitian. Sedangkan Snowball sampling adalah teknik pengambilan sampel yang pada awal jumlahnya sedikit lama-lama menjadi banyak. Penentuan sampel pada penelitian kualitatif tidak untuk digeneralisasikan, tetapi untuk menggali informasi yang diperlukan Arikunto, 2013: 23. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Guru Seni Tari, dan Siswa di SDN Tambakaji 01 Semarang. Penentuan sampel dilakukan secara purposive, yaitu dipilih dengan pertimbangan tertentu. Ukuran sampel penelitian kualitatif berkisar dari satu sampai 40, bahkan lebih. Penentuan besar sampel didasarkan atas tujuan tertentu Sukmadinata, 2009: 103. Jumlah siswa dijadikan sampel adalah siswa kelas V yang berjumlah 62 orang dengan siswa putra berjumlah 41 dan siswa putri berjulmah 21.

3.5 VARIABEL PENELITIAN