Penentuan Subyek Penelitian Metode Pengumpulan Data

Tanggung jawab sosial perusahaan: wujud dari kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar yang akan digolongkan berdasarkan karakteristik tanggung jawab sosial perusahaan charity, philantophy, dan good corporate citizenship dan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan tersebut public relations, strategi defensif, dan keinginan tulus perusahaan.

III. PENDEKATAN LAPANG 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini membutuhkan data dari perusahaan dan masyarakat sekitarnya, sehingga peneliti akan melaksanakan penelitian ini di perusahaan dan masyarakat sekitar. Adapun lokasi penelitian yang direncanakan adalah PT. Indah Kiat Pulp and Paper Mills Tangerang dan masyarakat RT 00502 Kampung Baru Selatan, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara, Kabupaten Tangerang. Lokasi dipilih karena dianggap representatif untuk mempelajari persepsi masyarakat sekitar terhadap aktivitas perusahaan dan hubungan masyarakat dengan perusahaan. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Mei 2009 sampai dengan bulan Juni 2009. 3.2 Metode Penelitian Penelitian ini akan dirancang sebagai penelitian kuantitatif sehingga metode utama yang akan digunakan dalam melaksanakan penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan metode kualitatif sebagai penunjang metode utama. Data utama yang akan dihasilkan dari penelitian ini berupa data kuantitatif, dengan didukung oleh data kualitatif. Pendekatan kuantitatif yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode survei, yaitu dengan menggunakan pertanyaan terstruktursistematis yang sama kepada banyak orang kuesioner, untuk kemudian seluruh jawaban yang diperoleh peneliti dicatat, diolah, dan dianalisis Prasetyo dan Jannah, 2005. Adapun data kualitatif digunakan untuk menggali informasi lebih dalam dan untuk menunjang dalam menginterpretasi data kuantitaf

3.3 Penentuan Subyek Penelitian

Subyek dalam penelitian ini adalah kepala keluarga anggota masyarakat di sekitar pabrik PT. Indah Kiat Pulp and Paper Tangerang. Penentuan contoh dilakukan dua tahap, yaitu penentuan lokasi dan penentuan responden. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive sengaja. Responden yang dipilih merupakan kepala keluarga di daerah yang berbatasan dengan perusahaan dan merasakan dampak yang ditimbulkan oleh perusahaan yaitu RT 00502 Kampung Baru Selatan, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara, Kabupaten Tangerang, Propinsi Banten. Adapun jumlah kepala keluarga di RT 00502 adalah 500 orang. Penentuan responden dalam penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan simple random sampling metode acak sederhana. Besaran sampel yang akan digunakan berdasarkan perhitungan dengan menggunakan rumus Slovin adalah 83 kepala keluarga.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dari hasil wawancara terstruktur dengan menggunakan kuesioner dan data sekunder didapatkan dari analisis dokumen-dokumen dan pustaka yang berasal dari berbagai sumber yang berhubungan dengan tujuan penelitian. 3.5 Cara Pengukuran Veriabel Penelitian A. Persepsi masyarakat sekitar terhadap aktivitas perusahaan dapat diukur dengan menggunakan skala likert berskala lima terhadap sebuah penyataan. Skala likert tersebut mencakup pilihan: 1 sangat setuju SS; 2 setuju S; 3 cukup setuju CS; 4 tidak setuju TS; dan 5 sangat tidak setuju STS.

B. Kebutuhan diukur berdasarkan seberapa jauh responden dapat menjawab pertanyaan

mengenai kebutuhan sesuai dengan realitas yang dialaminya, dimana pertanyaan tersebut akan disusun berdasarkan hirarki kebutuhan Maslow: a Tingkat 1: Kebutuhan fisiologis; b Tingkat 2: Kebutuhan rasa aman; c Tingkat 3: Kebutuhan sosial; d Tingkat 4: Kebutuhan harga diri; dan e Tingkat 5: Kebutuhan mengaktualisasikan diri. C. Karakteristik sosial ekonomi Umur diukur dengan menghitung selisih antara tahun responden dilahirkan hingga tahun pada saat penelitian dilaksanakan dan dinyatakan dalam tahun. Jenis kelamin diukur dengan melihat sifat fisik responden yang dinyatakan dalam dua jenis yaitu laki-laki dan perempuan. Tingkat pendidikan diukur dengan mengetahui jenjang pendidikan formal tertinggi terakhir yang telah diselesaikan oleh responden. Jenis pekerjaan diukur dengan menanyakan jenis mata pencaharian pokok yang dilakukan oleh responden sebagai sumber penghidupannya dan keterkaitannya dengan perusahaan. Tingkat pendapatan diukur dengan mengetahui jumlah pendapatan rata-rata yang diperoleh responden setiap bulannya selama tiga bulan terakhir dan dinyatakan dalam rupiah, yang digolongkan menjadi: a rendah, yaitu Rp 1.000.000; b sedang, yaitu Rp 1.000.000- Rp 1.500.000; dan c tinggi, yaitu Rp 1.500.000. Status sosial diukur dengan mengetahui kedudukan sosial responden di dalam lingkungannya yang dibedakan menjadi tokoh masyarakat dan bukan tokoh masyarakat. I. Karakteristik komunikasi masyarakat sekitar Keterdedahan terhadap komunikasi publik perusahaan diukur dari frekuensi responden melakukan penerimaan pesan, pencarian informasi, dan penyampaian umpan-balik pesan kepada perusahaan, yaitu selalu 2, jarang 1, dan tidak pernah 0. Setelah itu, keterdedahan masyarakat terhadap komunikasi publik perusahaan akan dibedakan menjadi: 1 keterdedahan tinggi 30-23, 2 keterdedahan sedang 22-15, dan 3 keterdedahan rendah 15.  Pemenuhan ekspektasi masyarakat sekitar oleh perusahaan diukur dengan menggolongkan jawaban pertanyaan responden menjadi: 1 ekspektasi tinggi, 2 ekspektasi sedang, dan 3 ekspektasi rendah, berdasarkan nilai yang didapatkan tersebut.

J. Dampak aktivitas perusahaan sosial, ekonomi, dan lingkungan diukur dengan

memberikan pilihan kepada responden mengenai dampak-dampak yang dirasakannya.

K. Kelompok sosial diukur dengan mengidentifikasi keanggotaan responden terhadap suatu

kelompok sosial tertentu yang dapat mempengaruhi pendapat atau pemikirannya mengenai suatu obyek tertentu melalui pernyataan-pernyataan yang akan diberi pilihan ”ya” dan ”tidak”.

L. Jarak tempat tinggal terhadap perusahaan diukur dengan mengetahui jarak tempat tinggal

responden dari dinding pembatas perusahaan yang dinyatakan dalam kilometer.

M. Upaya perusahaan membina hubungan baik dengan masyarakat sekitar:

Karakteristik komunikasi perusahaan diukur dengan mengklasifikasikan kegiatan komunikasi komunikasi publik yang dilakukan oleh perusahaan terhadap masyarakat sekitar, yang dapat dikategorikan menjadi model publisitas, model informasi publik, model komunikasi dua arah, dan model ko-orientasi. Pengklasifikasian tersebut dilakukan dengan menggunakan data sekunder perusahaan dan kuesioner khusus perusahaan. Tanggung jawab sosial perusahaan: wujud dari kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar yang akan digolongkan berdasarkan karakteristik tanggung jawab sosial perusahaan charity, philantophy, dan good corporate citizenship dan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan tersebut public relations, strategi defensif, dan keinginan tulus perusahaan.

3.6 Analisis Data