Renstra Bappeda Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 I V
- 3
b. Terlaksananya pembangunan daerah yang terencana, komprehensif dan berkelanjutan.
c. Terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi pembangunan daerah, baik antar Daerah, antar ruang, antar waktu, antar fungsi Pemerintah maupun antar Pusat
dan Daerah. d. Terwujudnya keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, dan pengawasan. e. Tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan dan
berkelanjutan. f.
Terlaksananya pembangunan daerah yang sesuai dengan potensi, kondisi, permasalahan, karakteristik dan kebutuhan daerah.
g. Optimalnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah. h. Terlaksananya program dan kegiatan setiap SKPD sesuai dengan kebijakan
pembangunan daerah. i.
Meningkatnya kompetensi dan potensi aparatur perencana Bappeda. j.
Mantapnya perencanaan dan pelaksanaan kerjasama daerah dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat
4.3 Strategi dan Kebijakan Bappeda
4.3.1 Strategi Bappeda
Berdasarkan analisa faktor lingkungan strategis yang dihadapi baik internal maupun eksternal, maka strategi yang ditetapkan untuk mewujudkan tujuan dan
sasaran diatas adalah sebagai berikut : 1. Strategi Penguatan Institusi.
Strategi dimaksudkan untuk penguatan lembaga Bappeda dengan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia baik dalam teknis perencanaan dan
penganggaran maupun dalam teknis pengendalian program dan kegiatan pembangunan, menjaga dan meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan
prasarana kantor untuk mendukung pelaksanaan tugas serta memperbaiki manajemen administrasi dan penatausahaan keuangan organisasi.
2. Strategi aplikasi dan integritas program Strategi ini dimaksudkan untuk menjaga konsistensi pelaksanaan rencana yang
telah ditetapkan dengan aplikasinya oleh SKPD.
Renstra Bappeda Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 I V
- 4
4.3.2 Kebijakan Bappeda
Berdasarkan strategi yang dirumuskan diatas, maka kebijakan yang diambil dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran Bappeda adalah sebagai berikut :
1. Kebijakan Internal : a. Memberikan kesempatan yang lebih luas kepada aparatur perencana untuk
meningkatkan pengetahuan dan wawasan baik melalui jalur pendidikan formal mapun teknis fungsional.
b. Menghimpun, menyusun dan menginformasikan data yang akurat berbasis teknologi informasi yang digunakan sebagai dasar dalam penyusunan
perencanaan. c. Memperbaiki manajemen pengelolaan keuangan Bappeda berdasarkan prinsip
kedisiplinan, kehati-hatian dan kepatuhan peraturan pengelolaan keuangan daerah yang berlaku.
d. Memelihara dan meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana, prasarana dan fasilitas kantor dalam rangka menjaga efisiensi dana dan waktu.
e. Memelihara dan meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana, prasarana dan fasilitas kantor dalam rangka menjaga efisiensi dana dan waktu..
2. Kebijakan Eksternal. a. Menyiapkan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang partisipatif,
implementif dan akuntabel dengan memperhatikan aturan berlaku yang selaras dan terintegrasi dengan perencanaan pada tingkat yang tinggi.
b. Meningkatkan koordinasi dengan SKPD terkait dalam rangka implementasi perencanaan
c. Meningkatkan kualitas pelaksanaan monitoring dan evaluasi untuk menjaga konsistensi antara perencanaan dengan pelaksanaan dalam rangka mengukur
tingkat capaian sasaran program yang telah ditetapkan.
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD untuk mencapai sasaran atau tujuan serta memperoleh alokasi
anggaran untuk melaksanakannya. Program ini dilaksanakan dalam bentuk kegiatan yang merupakan bagian dari program dan dilaksanakan oleh satu atau lebih unit kerja pada
SKPD sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya baik yang berupa personil sumber daya
manusia, barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi dari beberapa atau kesemua sumber daya tersebut sebagai masukan input untuk
menghasilkan keluaran output dalam bentuk barangjasa. Sedangkan indikator kinerja adalah alat ukur untuk menilai keberhasilan pembangunan secara kuantitatif dan kualitatif.
Program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan dan sasaran Bappeda kota Payakumbuh yaitu :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. Dengan kegiatan : a. Penyediaan jasa surat menyurat
b. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik c. Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor
d. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas operasional. e. Penyediaan jasa administrasi keuangan
f. Penyediaan jasa kebersihan kantor
g. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja h. Penyediaan alat tulis kantor.
i. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
j. Penyediaan komponen instalasi listrikpenerangan bangunan kantor
k. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor l.
Penyediaan peralatan rumah tangga m. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
n. Penyediaan makan dan minum. o. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah.
p. Penyediaan jasa tenaga pendukung administrasiteknik perkantoran