PERUMAHAN LINGKUNGAN HIDUP SDA PERHUBUNGAN PENDIDIKAN

1.1.23 Jalan sepanjang 200 m lebar 1 m di lokasi makam Dilem pada musim hujan licin 1.1.24 Jalan aspal poros desa dari RT 11 Desa Pasir sd Desa Banjararjo sepanjang 550 m lebar3 m rusak 1.1.25 Jalan desa menuju pantai di RT 12 sepanjang 500 m sulit dilalui kendaraan roda empat 1.1.26 Tebing jalan poros desa di RT 22 longsor sepanjang 20 m tinggi 8 m 1.1.27 Jalan poros desa menuju Desa Jintung 325 m lebar 3 m sepanjang sulit dilalui kendaraan bermotor 1.1.28 Pada musim hujan tebing jalan propinsi di wilayah RT 41 sepanjang 400 m, rawan longsor 1.1.29 Jalan propinsi di RT 13 Bp. Samiyo – Bp. Rasiman tergenang air sepanjang 200 m 1.1.30 Kegiatan warga RT 11 menuju sawah dan Dusun Betah II terhambat dan harus memutar 1.1.31 Aktivitas warga di lingkungan RT 31 terhalang kalen sungai kecil lebar 3 m 1.1.32 Jembatan sasak dengan ukuran 2,5 m x 3 m, di RT 41 depan rumah Bp. Wiyono sulit dilewati kendaraan roda dua 1.1.33 Kegiatan warga dari RT 11 ke RT 21 terhalang Kali Ceblek selebar 4 m kali = sungai 1.1.34 Ada 2 jembatan sasak dengan ukuran 2 m x 3 m, di RT 42 depan rumah Bp. Parmin dan Bp. Sadar sulit dilewati kendaraan roda dua 1.1.35 Terjadi pengikisan badan jalan rabat beton di RT 21 depan rumah Bp. Sardi sd balai desa setiap musim hujan sepanjang 120 m 1.1.36 Terjadi pengikisan tanah di wilayah RT 21 dari depan rumah Bp. Samijo sd jalan raya jalan propinsi setiap musim hujan sepanjang 100 m 1.1.37 Pada musim hujan jalan desa di RT 12 licin dan sulit dilewati 1.1.38 Pengikisan tebing sungai Wala sepanjang 700 m 1.1.39 Jalan propinsi di RT 22 pada musim hujan terendam sepanjang 200 m lebar 7 m 1.1.40 Pengikisan tebing sungai Dilem sepanjang 1400 m mengancam pemukiman, sawah dan jembatan DPU 1.1.41 Pengikisan tebing kalen sungai kecil di RT33 sepanjang 150 m tinggi 5 m mengancam jalan poros desa 1.1.42 Air dari solokan dari perbatasan RT 33 sd Rt 23 meluap ke pemukiman 1.1.43 Pada musim hujan terjadi pengikisan tebing perumahan warga di RT 22 Bp. Wasiman Gopes dan Bp. Maidin yang terbawa sampai ke pekarangan dan sawah 1.1.44 Pada musim hujan air solokan di RT 22 meluap ke halaman Mushola Al Falah 1.1.45 Pengikisan tebing tanah makam sepanjang 350 m tinggi 3 m 1.1.46 Sawah seluas 1 ha di wilayah RT 11 setiap musim hujan tidak bisa ditanami padi 1.1.47 Pada musim hujan sawah di wilayah RT 22 blok Tegong tidak bisa ditanami padi 1.1.48 Pada musim angin timur gelombang pasang naik ke persawahan di blok Nduru RT 12 1.1.49 Pada musim angin timur gelombang pasang naik ke pemukiman di RT 12 1.1.50 Sebanyak 316 KK kekurangan air bersih, di Dusun Dilem 78 KK RT 33 = 28 KK, RT 43 = 50 KK, Dusun Betah 110 KK RT 2=50 KK, RT 3=33 KK, RT 4=27 KK dan Dusun Ketanggung 128 KK RT 1=12 KK, RT 2=39 KK, RT 3=33 KK, RT 4=44 KK

1.2 PERUMAHAN

1.2.1 28 Rumah tidak layak huni dari keluarga RTM : Di Dusun Ketanggung ada 18 RT 1=5, RT 2=7, RT 3=3, RT 4=3 Dusun Betah 5 rumah Dusun Dilem 4 rumah 1.2.2 Pada musim hujan pemukiman penduduk rawan terkena longsoran giwing tebing pekarangan : - RT 31=6 rumah - RW 2=24 rumah RT 12 = 5 rumah, RT 22 = 7 rumah, RT 32 = 4 rumah, RT 4 = 8 rumah - RW 3=24 rumah RT 13=5 rumah, RT 23=3 rumah, RT 33=6 rumah, RT 43=5 rumah, RT 53=5 rumah 1.2.3 Pada musim angin barat rumah penduduk rawan tertimpa pohon 1.2.4 Kendaraan peziarah dan ternak warga masuk ke lokasi makam Munthuk 1.2.5 Pagar makam leluhur 5 makam sudah rusak

1.3 LINGKUNGAN HIDUP

1.3.1 Warga di RT 12 membuang limbah rumah tangga di sembarang tempat 1.3.2 Ada 10 KK di lingkungan PAUD dan 6 KK di RT 23 membuang sampah di sembarang tempat

1.4 SDA

1.4.1 Ada 144 KK yang belum memasang meteran listrik sendiri : Di Dusun Betah 54 RT 1=21, RT 2=18, RT 3=12 Dusun Ketanggung 29 KK Dusun Dilem 49 KK 1.4.2 Jalan gelap jalan propinsi di RT 13 jembatan Sungai Dilem, jalan desa di RT 23 lingkungan gereja, jalan poros desa di RT 33 lokasi Bp. Yasir, Nyadin Bp. Sadar

1.5 PERHUBUNGAN

1.5.1 Pengunjung sering tidak tahu arah ke TPI Pasir 1.5.2 Jalan Propinsi di Rt 04 Rw 01 Dusun Ketanggung rawan kecelakaan terutama di malam hari 2 SOSIAL BUDAYA

2.1 PENDIDIKAN

2.1.1 Sebanyak 110 anak didik PAUD dalam kegiatannya berdesak-desakan 2.1.2 Tenaga pendidik PAUD tidak ada insentif 2.1.3 APE dalam dan administrasi PAUD penempatannya kurang rapi 2.1.4 Anak didik PAUD sering berebut alat permainan APE dalam dan APE luar 2.1.5 Kegiatan PAUD dalam ruangan masih duduk di lantai 2.1.6 Kebutuhan MCK PAUD masih menumpang di rumah warga 2.1.7 Tembok dan ternit gedung PAUD sudah rapuh 2.1.8 Ruang belajar TK Budi Luhur sempit 2.1.9 Mebeler guru TK Budi Luhur belum mencukupi 2.1.10 APE dalam, APE luar dan peralatan dapur TK Budi Luhur ditempatkan menjadi satu dalam ruang belajar 2.1.11 Anak didik TK Budi Luhur sering berebut APE luar 2.1.12 Keamanan anak didik TK dan APE luar kurang terjamin 2.1.13 Kesejahteraan guru TK GTT kurang terjamin 2.1.14 Ada 5 anak terancam tidak dapat melanjutkan ke SLTP L=2, P=3 2.1.15 Anak putus sekolah : Tidak tamat SD = 1 L=1 Tidak tamat SLTP = 5 L=5 Tidak tamat SLTA = 1 L=1 2.1.16 Anak SD dari keluarga RTM sebanyak …... anak L=….. P=…… kekurangan peralatan sekolah buku, seragam, sepatu

2.2 KESEHATAN