Simplisia dan Ekstrak HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Simplisia dan Ekstrak

Tumbuhan yang digunakan telah diidentifikasi Herbarium Bogoriense, Bidang Botani Pusat Penelitian Biologi-LIPI Bogor, adalah tumbuhan bangun- bangun Plectranthus amboinicus, Lour Spreng., suku Lamiaceae. Hasil identifikasi tumbuhan dapat dilihat pada Lampiran 2. Hasil skrining fitokimia serbuk simplisia menunjukkan adanya kandungan saponin, flavonoid, glikosida dan steroidtriterpenoid. Hasil karakterisasi simplisia daun bangun-bangun yaitu penetapan kadar air 7,94, kadar sari yang larut dalam air 29,44, kadar sari yang larut dalam etanol 8,12, kadar abu total 0,87, kadar abu tidak larut asam 0,79. Hasil karakterisasi simplisia daun bangun- bangun dan skrining fitokimia dapat dilihat pada Tabel 4.1, Tabel 4.2 berikut: Tabel 4.1 Hasil Karakterisasi Simplisia Daun Bangun-Bangun No. Parameter Hasil 1. Penetapan kadar air 7,94 2. Penetapan kadar sari larut air 29,44 3. Penetapan kadar sari larut etanol 8,12 4. Penetapan kadar abu total 0,87 5. Penetapan kadar abu tidak larut dalam asam 0,79 Tabel 4.2 Hasil Skrining Fitokimia Simplisia Daun Bangun-Bangun No. Skrining Hasil 1. Alkaloid - 2. Flavonoid + 3. Glikosida + 4. Saponin + 5. Tanin - 6. Steroidtriterpenoid + Keterangan: + = mengandung golongan senyawa - = tidak mengandung golongan senyawa Universitas Sumatera Utara Hasil skrining fitokimia ekstrak etanol daun bangun-bangun menunjukkan adanya kandungan saponin, flavonoid, glikosida dan steroidtriterpenoid. Hasil karakterisasi ekstrak etanol daun bangun-bangun yaitu penetapan kadar air 9,95 , kadar sari yang larut dalam air 35,43, kadar sari yang larut dalam etanol 32,33 . Standarisasi ekstrak eatanol daun bangun-bangun belum tertera pada monografi buku Materia Medika Indonesia, sehingga diharapkan dari hasil karakterisasi ini dapat dapat digunakan sebagai pembanding dalam pembuatan ekstrak daun bangun-bangun. Hasil karakterisasi ekstrak etanol daun bangun- bangun dan skrining fitokimia dapat dilihat pada Tabel 4.3 dan Tabel 4.4 berikut: Tabel 4.3 Hasil Karakterisasi Ekstrak Etanol Daun Bangun-bangun No. Parameter Hasil 1. Penetapan kadar air 9,95 Tabel 4.4 Hasil Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Bangun-bangun No. Skrining Hasil 1. Alkaloid - 2. Flavonoid + 3. Glikosida + 4. Saponin + 5. Tanin - 6. Steroidtriterpenoid + Keterangan: + = mengandung golongan senyawa - = tidak mengandung golongan senyawa Ekstrak cair dari 700 g serbuk simplisia daun bangun-bangun yang dimaserasi, dipekatkan dengan menggunakan rotary evaporator diperoleh ekstrak kental 55,16 gram rendemen 7,88.

4.2 Pengujian Efek Antialergi

Dokumen yang terkait

Isolasi Senyawa Flavonoida Dari Daun Tumbuhan Bangun-Bangun(Plectranthus Amboinicus (Lour.) Spreng.)

17 99 75

Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) Terhadap Penghambatan Karsinogenesis Mammae Mencit Betina Yang Diinduksi Benzo(α)piren

9 61 109

Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng.)

6 64 51

Efek Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) Terhadap Kadar Nitro Oxide Pada Tikus Jantan yang Diinduksi Doksorubisin

5 49 90

Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng.)

0 0 13

Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng.)

0 0 2

Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) Terhadap Penghambatan Karsinogenesis Mammae Mencit Betina Yang Diinduksi Benzo(α)piren

0 0 23

Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) Terhadap Penghambatan Karsinogenesis Mammae Mencit Betina Yang Diinduksi Benzo(α)piren

0 0 19

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Tumbuhan - Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus Amboinicus, (Lour.) Spreng) Terhadap Penghambatan Degranulasi Mastosit Yang Tersensititasi Aktif Pada Mencit Jantan Secara In Vitro

0 0 15

PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN BANGUN-BANGUN (Plectranthus amboinicus, (Lour.) Spreng) TERHADAP PENGHAMBATAN DEGRANULASI MASTOSIT YANG TERSENSITISASI AKTIF PADA MENCIT JANTAN SECARA IN VITRO

0 0 14