19
dikeluarkan perseroan dikalikan dengan nilai nominalnya merupakan modal disetor penuh bagi suatu perseroan dan dalam pencatatan
akuntansi, nilai nominal dicatat sebagai modal ekuitas perseroan dalam neraca.
2. Harga Dasar Base Price Harga dasar dipergunakan dalam perhitungan indeks harga saham.
Harga dasar akan berubah sesuai dengan aksi emiten. Untuk saham baru harga dasar merupakan harga perdananya. Untuk menghitung
nilai dasar yaitu harga dasar dikalikan dengan total saham yang beredar.
3. Harga Pasar Market Value Merupakan harga suatu saham pada pasar yang sedang berlangsung
atau jika pasar sudah tutup maka harga pasar adalah harga penutupannya closing price. Harga pasar inilah yang menyatakan
naik turunnya suatu saham dan setiap hari diumumkan di surat kabarmedia elektronik. Untuk menghitung nilai pasar kapitalisasi
pasar yaitu harga pasar dikalikan dengan total saham yang beredar.
2.1.6 Pengaruh Laba Akuntansi Terhadap Harga Saham
Laba akuntansi sangat berpengaruh terhadap harga saham, semakin tinggi laba akuntansi maka harga saham juga semakin meningkat. Menurut
PSAK No. 46 paragraf ketujuh 2007 “laba akuntansi adalah laba atau rugi bersih selama satu periode sebelum dikurangi beban pajak”.
Menurut Ervina 2010:22 “Studi tentang hubungan antara laba akuntansi dengan harga saham didasarkan pada asumsi bahwa informasi laba
akuntansi bermanfaat bagi investor”.
20
Jika laba akuntansi suatu perusahaan menunjukkan peningkatan dari waktu ke waktu, maka investor akan tertarik untuk menginvestasikan dananya
pada perusahaan tersebut, dengan demikian harga saham yang dimiliki oleh perusahaan akan semakin meningkat, sehingga return saham akan meningkat
pula menurut Simamora 2000:5. Berdasarkan penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa laba akuntansi sangat berpengaruh terhadap harga saham,
karena laba akuntansi merupakan pertimbangan utama investor dalam pengambilan keputusan investasi, semakin tinggi laba akuntansi suatu
perusahaan maka semakin tertarik investor untuk mau berinvesatasi ke perusahaan tersebut dan semakin meningkat pula harga saham perusahaan
tersebut. Serta semakin tinggi laba akuntansi maka perusahaan dapat memberikan pengembalian yang menguntungakan terhadap para pemegang
saham dalam bentuk deviden.
2.1.7 Pengaruh Laporan Arus Kas Terhadap Harga Saham
Sebagai salah satu informasi akuntansi keuangan yang merupakan bagian dari laporan keuangan maka laporan arus kas berpotensi untuk
menyediakan informasi yang berkaitan dengan kondisi kinerja perusahaan, serta mampu untuk memberikan gambaran jelas mengenai aliran kas masa
lalu, masa kini dan masa yang akan datang. Simamora 2000:27 menjelaskan bahwa laporan arus kas
memperlihatkan arus kas masuk cash inflows, yaitu penerimaan- penerimaan, dan arus kas keluar cash outflows dari sebuah entitas selama
periode tertentu. Maka dari itu, laporan arus kas haruslah menyajikan
21
informasi tentang pengaruh kas dari aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan. Triyono dan Jogiyanto Hartono 2000:59
menyimpulkan bahwa pemisahan arus kas ke dalam 3 komponen arus kas khususnya arus kas operasi, mempunyai hubungan yang signifikan dengan
harga saham. Semakin tinggi arus kas dari aktivitas operasi menunjukkan bahwa perusahaan mampu beroperasi secara profitable, karena dari aktivitas
operasi saja perusahaan dapat menjalankan bisnisnya dengan baik. Dengan melakukan pemisahan arus kas menjadi tiga aktivitas tersebut,
maka investor dapat menganaalisis pengaruh masing-masing aktivitas terhadap harga saham, dan dapat menilai aktivitas mana yang paling
berpengaruh terhadap harga saham. Aktivitas operasi adalah salah satu komponen arus kas yang berasal
dari kegiatan operasi perusahaan, dimana arus kas operasi merupakan penghasil utama pendapatan perusahaan karena aktivitas operasi sangat
berhubungan dengan kegiatan produksi perusahaan dan umumnya berasal dari transaksi dan peristiwa lain yang mempengaruhi penetapan laba atau rugi
bersih. Dimana laba atau rugi sangat erat hubungan dengan harga saham, semakin tinggi laba maka semakin tinggi harga saham.
Serta arus kas operasi merupakan arus kas yang berhubungan langsung dengan produksi perusahaan dan penjualan produk perusahaan atau transaksi-
transaksi yang berhubungan dengan kas dan setara kas dari penjualan maupun pembayaran kepada karyawan, pemasok maupun investor yang berupa
22
deviden. Makanya arus kas operasi sangat erat hubungan dengan harga saham.
Aktivitas investasi adalah aktivitas yang menyangkut perolehan atau pelepasan aktiva jangka panjang dan investasi yang tidak termasuk dalam
pengertian setara kas. Aktivitas ini berhubungan dengan sumber daya yang bertujuan untuk menghasilkan pendapatan dan arus kas masa depan seperti
pembelian mesin produksi, tanah, dan gedung. Hal ini secara empiris telah dibuktikan oleh Miller dan Rock 1985
yang mengemukakan bahwa peningkatan investasi akan berhubungan erat dengan arus kas di masa mendatang yang pada akhirnya akan meningkatkan
harga saham. Penelitian dari Triyono dan Jogiyanto Hartono 2000:65 juga menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara arus kas dari aktivitas
investasi terhadap harga saham. Aktivitas pendanaan adalah aktivitas yang mengakibatkan perubahan
dalam jumlah dan komposisi hutang jangka panjang dan modal perusahaan. Aktivitas ini terkait dengan bagaimana perusahaan memperoleh dana dari
pihak luar seperti pinjamanhutang atau penjualan saham apabila dana dari aktivitas operasi tidak mencukupi, untuk mendanai investasi pertumbuhan
perusahaan dan kemampuan perusahaan dalam membayar hutang jangka panjangnya serta pembayaran dividen kepada investor dari kas yang tersisa
dari kegiatan operasinya.
Arus kas dari aktivitas pendanaan juga merupakan arus kas yang berkaitan dengan kegiatan pendanaan perusahaan yang dihasilkan dari
23
pinjaman maupun ekuitas seperti penjualan kas atas penjualan saham atau perolehan dan pembayaran terhadap hutang jangka panjang. Adanya
aktivitas-aktivitas yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan pendanaannya merupakan sesuatu yang sangat penting bagi investor,
sehingga harga saham akan terangkat naik. Berkaitan dengan pengaruh arus kas dari aktivitas pendanaan terhadap harga saham, Triyono dan Jogiyanto
Hartono 2000:65 menemukan adanya hubungan yang signifikan antara arus kas pendanaan dengan harga saham.
2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu
Beberapa tinjauan penelitian terdahulu yang berkaitan dengan pengaruh informasi laba akuntansi dan laporan arus kas terhadap harga saham tercantum
pada tabel 2.1.
Tabel 2.1 Tinjauan Penelitian Terdahulu
Tahun Penelitian
Peneliti Judul Penelitian
Hasil Penelitian 2005
Rohman, Abdul
Pengaruh Langsung dan
Tidak Langsung Arus Kas dan Laba
Terhadap Volume Perdagangan
Saham Pada Emiten di BEJ
Hasil penelitian menunjukan baik secara individual
maupun secara bersama-sama besar kecilnya arus kas
operasi dan laba akuntansi kurang mempengaruhi
berpengaruh tidak signifikan terhadap tingkat
volume perdagangan saham.
2007 Susan,
Marcellia Informasi Laba
Akuntansi dan Arus Kas Serta
Pengaruhnya Pada Harga Saham